prakash arjuna

Starla Yolanda Keith

Seorang gadis cantik dengan buku ditangan nya sedang celingak celinguk seperti sedang mencari seseorang yang entah kemana.Namanya Starla yolanda keith,seperti namanya yang cantik wajah nya pun mendominasi dengan nama itu.Memiliki mata yang bulat menghiasi wajah cantik nya.Dua bulan yang lalu dia telah melewati orientasi sebagai siswi baru bersama kakak osis yang yang menurutnya kejam itu.

"Hei star,udah nunggu lama?"ucap seseorang yang cukup nyaring de sebelah sana. Orang yang sedang di cari starla akhirnya muncul juga,dia isabella laddie yang biasa dipanggil bella.Karna starla baru dua bulan masuk SMA TRISATYA itu teman yang dia punya tidak terlalu banyak juga.Dan yang paling dekat dengan nya adalah bella,dia juga sebangku dengan starla.

"Udah kelar?"tanya starla

"Udah"jawab bella sambil merapikan roknya.

"Yaudah,yuk!"starla menarik tangan bella menuju ke kantin untuk istirahat dengan makan siang disana.

Starla yolanda keith(starla)

Isabella laddie(bella)

Sesampainya di kantin,kedua nya lansung mencari tempat duduk dan memesan makanan dan minuman.

"AAAAA BEB RAKA......."

"Sanka makin ganteng aajjahhhh"

"Ituuu,dirgaaaa aaaa....otot ko bisa gitu sih???"

Ya...teriakan histeris itu kembali menyeruak seluruh isi kantin begitu sang patokan sekolah beserta teman nya masuk ke kantin.

Starla menoleh,menatap satu persatu wajah kakak kelasnya itu.Dia sudah tidak kaget jika banyak siswi di sekolah nya yang suka sampai tergila gila pada anggota geng blaxton nJangan lupakan bella yang juga suka salah tingkah dan histeris ketika mereka datang.

"Beib....Apa kau sibuk setelah pulang sekolah nanti?"tanya seorang cewek yang baru saja masuk ke dalam kantin itu dan langsung duduk ke pangkuan raka.Dia Jihan Amarabel,siswi kelas 12 yang memiliki wajah cantik dengan tubuh ideal bak model luar itu.
Raka diam sejenak,seperti sedang menimbang pertanyaan jihan kepadanya.

Jihan amarabel(jihan)

"Gue harus ke markas jihan"jawab raka dengan masih menopang jihan di pangkuan nya.Terdengar cewek itu langsung menghembuskan nafasnya kasar.

"Gimana kalo aku ikut?"

"Oke,lo boleh ikut"

"Makasih honey...."ucap jihan yang langsung memeluk raka,yang dipeluk tidak memberi respon tapi juga tidak menolak.Jika kalian menganggap kalau raka dan jihan pacaran,itu salah.Raka hanya menjadikan jihan sebagai mainan nya saja,ya....mengingat betapa bad boy nya seorang president blaxtonn itu.Toh jihan juga tidak peduli dengan hubungan nya yang tidak pasti itu,yang jelas jihan ingin selalu berada di sisi raka.

Di meja lain ada starla dan bella yang masih setia duduk di sana,yang sedari tadi masih terus memperhatikan sang patokan sekolah nya itu.

"Paling ntar juga dibuang tuh cewek sama kak raka,ya kan star"ucap bella

"Aku ga mau ikut campur deh"

"Sekali-kali gitu star,kalo ikut campur urusan cogan mah gapapa"ucapnya sedikit tertawa.

"Terserah kamu deh,terus kalo kak jihan udah ga deket lagi sama kak raka kamu mau ngapain?"

"Mau deketin lah"

"Yakin kak raka mau sama kamu?"

"Ehhh...lo jangan gitu dong star,bukan kasih support kek"ucap bella yang mulai kesal.

Starla hanya menahan untuk tidak tertawa"semua keputusan temen aku selalu aku support bella,tapi kali ini kayaknya enggak deh"

"Kok gitu sihh"rengek bella

"Kamu gak mikir ke belakang nya,kamu akan bernasib sama seperti yang lain"

"Hmmm....bener juga,tapi nih ya kalo gue ga bisa dapetin raka,mau wakil nya aja deh gapapa"arah matanya sambil menatap dirga dari jauh.

"Iya iyaaa...."akhiri starla.Karena sebentar lagi jam istirahat akan habis jika ia dan bella terus mengobrol.
Kedua nya pun langsung berjalan menuju kelasnya.
Setelah itu jam pelajaran sehabis istirahat kembali dimulai seperti biasa.