ah

3.8K 19 0
                                    

rara yang sudah menggapainya kantong bekal nya langsung tidak jadi mengambil kotak makan.

"Main apa tuan? " Kata rara

"Kita suit 5x kalo menang per 1x suit nanti boleh minta apa aja sesuai jumlah menang yang di raih" Kata zero

"Iya deh, tapi lepasin dari pangkuan dulu ya" Kata rara

"Gak." Bantah zero

"Hm yaudah yaudah, tapi rara gabisa suit kalo gunting kertas batu bisa.tuan tau ga? " Ucap rara

"Tahu, tapi gatau gimana sistemnya kalo begitu" Ucap zero

"Gini, kalo misal gunting itu kalah sama batu, kalo batu kalah sama kertas, kalo kertas kalah sama gunting. Paham kan? " Jelas rara

"Iya, oke itu aja gapapa" Setuju zero

"Oke deh ayo" Jawab rara

/smirk:awokawok masuk lho sama perangkap gua.

Rara menang 2x sedangkan zero 3x menang. Berarti privilege  nya zero lebih banyak dari rara.

"Oke kamu dulu mau minta apa? " Tanya zero

"Eumm saya mau jalan jalan gitu ke alam kayanya seru liat liat hewan gitu sama oh ya satu lagi saya pengen makan jajanan" Kata rara

"Udah? " Tanya zero

"Iyalah dua doang kan tadi, kalo tuan? " Tanya rara

"Ga harus saya kasih tau yang penting kamu lakuin ya" Ucap zero

Yang Rara pikirkan sudah mulai berbeda ia curiga akan pemikiran zero yang mulai aneh. Ia tau majikannya ini memang punya otak dewasa yang sangatlah dewasa sekali.

"Coba maju mundurin badannya"

"Hah gimana? Jangan aneh aneh deh" Ucap Rara

"Emang kita gorila? Apanya yang aneh coba ga jelas, cepat lah. " Kata zero

"Gimana itu? , begini? " Ucap rara seraya menggesekkan pantatnya dengan bagian adik zero

"KayaAAAHh gituhhh iyaaAah AhSshshhh Ra lagi AhHH" Desah zero

"Gimana, ga ngerti. Kenapa harus begitu? " Tanya rara

"Lemot banget otaknya"

"Hehehe, makan dulu tuan. Lagian saya mau belanja bulanan juga nanti" Ucap rara

"Ya, suapin" Pinta zero

Rara pun mengangguk tanda setuju, ia pun langsung membuka bekal. Di sela sela itu zero mendapat panggilan telepon dari mamanya.

Papa dan mamanya ada urusan bisnis ke Belanda dan hari ini keberangkatan nya, Memang mendadak juga karna ada keperluan lain.

Pak wen selalu supir harus mengantarkan ke bandara. Lalu siapa yang akan mengantar Rara belanja bulanan?

Zaya! Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon