"Tentu saja eommonie yoongi akan menjaga jimin sampai akhir hayat yoongi nanti eommonie jangan khawatir"
"Terimakasih yoongi-ah"
"Sama-sama eommonie"
"Yasudah kau istirahat ya sekarang sudah larut malam nanti kau sakit"
"Baik eommonie, eommonie juga selamat malam mimpi indah eommonie hehe"
"Hm" ujar eomma park tersenyum lalu mematikan telponnya dan bergegas untuk tidur. Besoknya..
"Eomma!"
"Kenapa chim pagi-pagi udah teriak-teriak aja?"
"Hehe ga ada, tidur eomma semalam nyenyak?"
"Tentu saja"
"Oh, appa mana?"
"Appa mu itu sudah berangkat kerja dari tadi pagi nak"
"Hufttt sekarang aku jadi jarang ketemu appa"
"Sudah-sudah makan dulu gih"
"Uh perut chim jadi laper deh"
"Yasudah makan dulu nih, eomma udah siapin"
"Wahh makasih eomma" jimin langsung saja melahap makanan yang dibuat eomma nya itu
"Pelan-pelan saja makannya, makanan nya ga akan lari kok"
"Hehe"
"Chim.."
"Iya eomma?"
"Bagaimana sekolah mu?"
"Baik"
"Benarkah?"
"Iya"
"Ga bohong kan?"
"iya beneran kok"
"Baiklah bagus deh kalau gitu. Emm chim yoongi gimana?"
"Dia baik kok"
"Dia dirumah sendiri kan?"
"Iya, kenapa?"
"Ajak dia kesini eomma lama-lama kasihan melihatnya sendirian dirumah"
"Aishh eomma dia itu emang begitu orang nya suka menyendiri jadi tidak usah heran lagi"
"Tapi eomma sudah terlanjur mengajaknya kesini.." jimin langsung terbatuk mendengar nya
"Minum sayang ini"
'Glek glek
"Gimana? Udah merasa lebih baik?" jimin mengangguk tidak lama kemudian bell rumahnya berbunyi dan datanglah seseorang dibalik pintu
"H-hyung?" cicit jimin dengan mulut yang menganga mata yang melolot ekspresi terkejut deh pokoknya
"Emm.. H-halo semua" salam yoongi membungkukkan badannya
"Baguslah kau sudah datang sini duduk dulu"
"Ah baik eommonie"
"Jimin kenapa diam saja? Ayo cepat makan makanan mu"
"Ah? Ah iya iya" jimin langsung sibuk menghabiskan makanan
"Terimakasih yoongi sudah datang"
"Ah tentu eommonie"
"Ini makanlah dulu kau pasti belum sarapan kan"
"Tidak usah eommonie hehe"
"Gapapa ini makan lah eomma sudah susah paya membuatnya loh"
"Baiklah terimakasih eommonie" eomma park hanya tersenyum membalasnya
"Eomma keatas dulu ya" eomma park pun pergi keatas dengan senyum smirk nya. Jimin masih fokus memakan makanan nya dan menatapnya dari jarak yang dekat
"Eh jim?"
"A-apa"
"Kenapa kau makan seperti itu"
"Gapapa"
"Emangnya kalau makan suka kek gitu?"
"I-iya hehe" jawab jimin cengegesan padahal dia hanya malu menunjukkan wajahnya ke yoongi karena menurutnya wajahnya yang baru bangun tidur itu sangat jelek jadi dia ga PD
"Kenapa jim? Aneh amat biasanya kalau makan ga gini deh"
"Aku makan emang kek gini kok!"
"Emang ada orang makan wajahnya deket banget sama piring?"
"Ada kok nih gue buktinya"
"Astaga jim haha"
"Jangan ketawa napa sih"
"Iya deh"
"Kau malu ya?"
"Ga"
"Terus?"
"Ga terus terus"
"Coba liat aku"
"Ga"
"Tukan pasti malu"
"Enggak! Aku ga malu!" teriak jimin sembari berdiri dari kursinya
"Eoh kenapa kau marah?" yoongi merasa senang karena menggoda jimin
"Ishh Hyung nyebelin" setelah mengatakan itu jimin pergi kekamar dengan kaki yang dihentak hentaknya
"Yakk yakk Jimin-ah! Aishh tu anak pasti marah sensian banget sih ╥ ╥"
•••
Haii aku up lagi
Janlup vote
Maaf kalau ada typo
Tinggalkan jejak 👣👣
Apa ya yang bakalan yoongi lakukan setelah nya? Hmmmm
Tunggu kelanjutannya..
YOU ARE READING
Yoonmin•♡ || Part 2 √ -End
Fanfiction" Suga Hyung, I love u~ kekeke " " love you too jim " Yang penasaran sama perjalanan cinta yoonmin yukk dibaca aja langsung jan banyak bacott ikiwww WAJIB BACA YOONMIM YANG PERTAMA BIAR TAU ALURNYA‼️ Disini yaa ➬ @bqYoongbingi BxB, ( boy x boy ) Yo...
Chapter 42~
Start from the beginning
