06. Kelas Bareng

261 206 159
                                    

Happy Reading gusyy
................


Segrombolan anak the five memasuki perkarangan sekolah dan memakirkan motornya diparkiran dengan berjejer rapi.

Semua murid menghentikan aktivitasnya yang semula makan, jalan, pacaran, canda tawa jadi terhenti karna melihat 5 lelaki tampan sedang jalan dikoridor.

Dengan Harrez didepan memimpin jalan tetap seperti biasa berwajah datar tapi tidak mengurangi ketampanannya, Satya memasukan tangannya kedalam saku celananya terkesan cool, Janar bersama kacamata hitamnya tebar pesona, Paji mengenakan jaket hitam tidak lupa dengan tatapan tajamnya, dan terakhir Sean berjalan tegap bak seorang model mampu membuat orang terklepek-klepek.

"Wuahh tampan nya mereka, aku ingin menjadi kekasih salah satunya kalo bisa sih semuanya" ucap murid perempuan sambil senyum-senyum berandai.

"Huh kau ini menghayal terus, halumu itu ketinggian hati hati ntar ketabrak pesawat" balas murid lainnya dongkol.

Harrez bertatapan dengan Rayline yang sedang berdiri didepan kelas bersama temannya.

"Eh itu si Harrez kok ngeliat kearah kita?" Bian heran ketika Harrez menatap kearah mereka lebih tepatnya ke Rayline.

"Dia natap Rayline deh keknya" sadar Arsen melihat mata Harrez mengarah ke Rayline.

"Ha? eh ya enggak lah ngaco lo" Rayline menoleh ke Arsen dan pandangannya dengan Harrez terhenti tetapi Harrez masi menatapnya.

"Harrez itu natap gue bukan Rayline" ujar Karin dengan pede nya.

"Idih nglindur lo? gak mungkin lah seorang Harrez natap tapir kek lo" julid Yeza yang tiba-tiba dateng bersama Chaerin.

"Bener tuh kata Yeza, lo nya aja yang ke pedean" saut Chaerin.

"Orang lo aja gak pernah dinotis sama Harrez, kasian deh lo ngejar dia tapi dianya gak ngrespon wkwkkw" Bian tertawa mengejek.

Kek siapa tuh?

"Ah sialan lo, awas aja nanti!" habis ngomong itu Karin pergi karna dinistain terus.

"Gue aja yang kakel kalah style sama mereka tapi gue gak kalah ganteng lah ya" ucap Yeza sambil melihat the five masuk kelas.

"Iya dah bang lo gak kalah ganteng, yaudah kita ke kelas dulu ya bntar lagi bel" kata Rayline masuk kelas diikuti Arsen&Bian.

"Yoi" balas Yeza dan juga ikut masuk ke kelasnya sendiri.

°°°°°°°°°°


"Selamat pagi anak-anak" ucap Pak Geri memasuki kelas 11 MIPA 2.

"Pagi pak" saut murid bersamaan.

"Loh kok bapak yang masuk? bukanya sekarang pelajaran bu Dewi ya?" tanya Gaven bingung.

Jadi sekarang itu pelajaran Bu Dewi b.inggris tapi yang masuk kelas malah Pak Geri guru mtk membuat semua murid bingung.

"Maaf ya anak-anak buat kalian bingung jadi gini, Bu Dewi tidak datang ke Sekolah karena sakit."

"Yes! jamkos dong pak" saut Rergan kesenengan, sekelas pun heboh kesenangan.

"Eitt, kata siapa jamkos?" kata Pak Geri berkacak pinggang yang membuat sekelas terdiam bingung pt 2.

"Tidak aja jamkos! jamnya bu Dewi saya pakai soalnya nanti saya mau pergi ada acara keluarga"

"Yahh kok gitu sih pak" Rayline tidak iklhas.

"Jadi kalian akan saya gabung di 11 MIPA 1 sekarang, kan besok kalian ulangan. Mumpung jamkos dan kelas sebelah sekarang itu mapel saya yauda digabung aja"

STRUGGLE FOR YOU [HaeRyu]Where stories live. Discover now