9

132 31 18
                                    

"Duh... Ini gimana cara gabungin ya?" Seorin berusaha untuk menggabungkan serpihan-serpihan uang nya.

Seorin memang mengumpulkan serpihan uang untuk ia ubah agar kembali ke bentuk semula. Ia sedang duduk kemarnya sambil menempelkan serpihan-serpihan uang dengan selotip agar menyatu.

"Gua harus bisa... Nggak mungkin kan gua minta eomma transfer uang lagi. abis gua ama Jin Oppa..."

Sebenarnya jika Seorin minta pun, ibunya mungkin akan langsung transfer. Tapi Sang kakak Kim Seokjin? Pasti ia akan di tegur habis-habisan karena di anggap boros. Kalau dia bilang ia minta transfer uang karena ia kemalingan, ibunya pasti akan sangat khawatir padanya.

Semoga aja di kartu ATM gua masih ada duit. - Seorin

"Wow... Sedang berusaha hm?" Beomgyu tiba-tiba saja muncul lalu berbisik ke Seorin.

Sepertinya biasa gadis itu tidak merespon sama sekali.

"Lo berusaha keras banget ya... Padahal kan Lo anak orang kaya... Bisa dong minta transfer duit lagi." Beomgyu lalu tertawa mengejek. "Hahahaha... Harus nya Lo harus berterima kasih ke gua sama temen-temen gua... Anggap aja Papan Bunga itu sebagai ucapan selamat datang dari kami."

Seorin seketika terdiam dengan kegiatan nya.

"Mending lo pergi aja deh dari sini... Setelah itu hidup Lo bakal aman..."

"Bajingan..." Ucap Seorin dengan sangat lirih namun Beomgyu mendengar nya.

"Bentar? Lo tadi ngumpat? Ngumpat ke gua?" Beomgyu awalnya sedikit terkejut karena Seorin mengumpat padanya itu artinya.

Seorin bisa mendengar nya.

"Wow... Berani juga Lo ngumpat ke gua..." Jarak Beomgyu begitu dekat dengan Seorin bahkan ia merubah ke wujud aslinya.

Seluruh tubuh yang melepuh karena terbakar.

"Gimana ya kalau kuku gua yang tajem ini nembus ke leher Lo hm?" Tangan Beomgyu mengarah ke leher Seorin

Tiba-tiba saja Seorin terbangun lalu ia membuka ponsel nya. "Bajingan Lo Kim Seorin, harus gua malam ini nelpon Eomma bukan malah sibuk urusin duit-duit ini...!!!!" Dengan cepat ia pun langsung menelpon ibunya.

"Halo eomma..."

"...."

"Aku juga merindukan eomma kok..."

"...."

Beomgyu langsung mengubah dirinya menjadi normal lalu memandang aneh Seorin saat wanita itu menelpon sambil berjalan  keluar dari kamar.

"Jadi dia ngumpat ke dirinya sendiri? Bukan ngumpat ke gua? Dasar Cewek aneh..!!!"

***

Sedangkan Soobin, Yeonjun, Taehyun dan Hueningkai hanya duduk di Sofa. Mereka tengah berbincang-bincang, kecuali Soobin yang hanya diam saja.

"Kok lu diem aja sih Bin?" Tanya Yeonjun

"Sstt... Dia lagi marah sama kita Hyung.." bisik Taehyun ke Yeonjun

"Soobin Hyung mah nggak asik, ngapain ngambek coba." Ucap Hueningkai

"Bisa diem nggak?" Ucap Soobin sambil menatap tajam ketiga hantu tampan itu

"Kalo nggak kenapa? Masalah?" - Yeonjun

Soobin memutar bola matanya malas.

"Oh iya eomma? Jin Oppa lagi Deket sama cewek?"

Soobin, Yeonjun, Taehyun, Hueningkai teralihkan saat mendengar suara Seorin, ternyata memang benar Seorin sedang menelpon seseorang sambil berjalan.

"Waah... Bagus dong, akhirnya Oppa ku yang perjaka tua udah ada calon..."

MEET THE FIVE GHOST (ON GOING)Where stories live. Discover now