Arah mata Soonyoung menatap sesuatu yang menarik perhatian nya. "Eh guys... Ada papan bunga tuh." Tunjuk Soonyoung pada papan bunga besar berada di halaman depan Kost 43.

"Lah kenapa ada papan bunga di situ?" Tanya Dokyeom

"Mungkin, Seorin ngadain acara gitu.." Tebak Soonyoung

"Acara?" Seungkwan mengernyitkan dahi nya merasa heran. "Gua malah mikir itu papan bunga untuk orang meninggal anjir..!!!"

"Jangan-jangan-...."

"Mending kita periksa..." Seungkwan memotong ucapan Dokyeom, lalu berjalan menuju pintu di ikuti Soonyoung dan Dokyeom.

Please Boo Seungkwan jangan jadi penakut seperti Lee Dokyeom - Seungkwan

Dengan pelan Seungkwan mengetuk pintu.

Tok... Tok...

"Hmm... Kok nggak ada balasan?" Tanya Dokyeom

"Bisa jadi dia lagi mandi kan? Jadi nggak denger.." ucap Soonyoung

Tidak lama mereka bertiga mendengar suara wanita.

"Iya Sebentar...!!!"

"Itu suara Seorin guys..." - Seungkwan

"Bener dia ada dirumah.." - Soonyoung

"Itu beneran Seorin kan? Bukan setan yang nyamar jadi Seorin?" - Dokyeom

Akhirnya pun pintu terbuka menampilkan Seorin dengan raut wajah terkejut melihat 3 pemuda itu.

"Ka-kalian?"

"Maaf pasti lu kaget kedatangan kita kesini." Ucap Soonyoung

"Sedikit terkejut dengan kedatangan kalian, ada perlu apa? Kalau mau masuk saya persilahkan."

"OGAH..!!!!" Tolak Dokyeom mentah-mentah

"Kami tidak niat berkunjung, hanya saja kami ingin melihat kondisi anda bagaimana." Ucap Seungkwan

"Saya tidak paham maksudnya." - Seorin

"Begini saya khawatir anda tidak ada kabar selama seminggu ini, saya pikir anda kenapa-kenapa." - Seungkwan

"Tapi saya baik-baik saja kok." - Seorin

"Apa nona tidak merasa di ganggu gitu?" - Seungkwan

"Tidak." - Seorin

"Atau... Kejadian aneh yang menimpa nona?" - Seungkwan

"Tidak juga." - Seorin

"Terus itu apa?" Soonyoung menunjuk papan bunga yang berdiri tegak di depan Kost.

"Hah?!!! Sejak kapan ada papan bunga di situ?" Seorin terlihat kebingungan

"Loh? Jadi ini papan bunga itu bukan milik nona?" Tanya Seungkwan di balas anggukan dari Seorin

"Eum... Guys... Coba deh kita baca dari dekat tulisan papan bunga itu." Ucap Dokyeom sambil menatap papan bunga itu.

Seorin berjalan duluan dan 3 pemuda itu mengikuti nya dari belakang. Lalu mereka berhenti menatap papan di hadapan mereka.

Seorin dan ketiga pemuda itu membulatkan matanya terkejut saat membaca papan punga itu.

KEPADA NONA KIM SEORIN, KAMI HARAP ANDA MAU MENINGGALKAN KOST 43. SAYA DAN TEMAN-TEMAN SAYA AKAN TERUS MENGGANGGU DAN MENAKUTIMU JIKA ANDA MASIH MAU TINGGAL DI SINI...!!!!

"Si-siapa ya-yang ngirim Papan Bunga ini ke Nona?" Tanya Seungkwan

"A-aku tidak ta-tahu..." Seorin bahkan menyentuh permukaan tulisan papan bunga.

MEET THE FIVE GHOST (ON GOING)Where stories live. Discover now