25: Daniella with Scarlettwidow

5 1 0
                                    

"Kau terlihat lucu kau tau?"
"Kau imut, lihat kau berantakan"

Wanda Maximoff & Natasha Romanoff

Unknow Steakhouse
Manhattan, New York

"Apa kau yakin tidak apa-apa dengan ku yang seperti ini?" Tanya Daniella ketika mereka sampai

"Tenang saja, Tony mengenal pemiliknya. Tentu saja semua orang mengenalnya tapi pemilik tempat ini adalah teman Tony" Kata Natasha membawa masuk Daniella

Wanda hanya menahan tawanya, tau rasa kekhawatiran dari belahan jiwanya itu.

Ketika mereka masuk, Natasha segera membawa Daniella ke meja paling belakang yang ada di steak house tersebut.

"Aku tau kau tidak suka terlalu lama berada di tempat umum dengan orang-orang yang tidak kamu kenal. So disinilah kita" Kata Wanda

"Harus aku yang mengatakan itu" Kata Natasha membalas Wanda

Wanda hanya tersenyum kecil, terbiasa dengan apa yang Natasha lakukan, lagipula baik dia maupun Avengers lainnya juga tau kalau Daniella lebih suka sepi.

Daniella terdiam karena itu dia tidak pernah menyangka bahwa mereka memperhatikan bagaimana dia.

Lagipula dia selalu hanya memiliki sedikit teman, hanya ada Isabella, di masa kecilnya dia memiliki Elizabeth dan juga Jessica, tapi mereka berada di Inggris saat ini dan bukan Amerika.

"Aku sudah memesan" Kata Wanda

Daniella melamun sepanjang dia duduk, dia tidak tau kenapa tapi yang pasti dia selalu tau bahwa pada kenyataannya dia pasti di mendengar apa yang di katakan Wanda atau Natasha kepadanya.

"Kau melamun, Ada apa?" Tanya Natasha

"Tidak ada hanya sedikit memikirkan sesuatu" Kata Daniella

Wanda tidak ingin memasuki kepala belahan jiwa nya, dia tidak ingin merasakan belahan jiwanya itu tidak aman karena hal ini. Lagipula dia mengerti bahwa Daniella memiliki privasi dan dia tidak boleh melanggar jarak itu.

Ketika makana mereka tiba, Daniella makan dengan tenang dan Wanda tersenyum sedikit.

"Kau terlihat lucu kau tau?" Kata Wanda

Daniella tersedak karena kata-kata Wanda, Natasha bersikap datar walau di dalam hatinya dia tertawa kecil.

"Ini minum" Kata Natasha

"Terimakasih" Kata Daniella

Natasha bisa melihat ada yang tertinggal di bibir Daniella, jadi dia mengambil tissue dan mengelap nya.

"Kau imut, lihat kau berantakan" Kata Natasha

Daniella hampir pingsan karena itu. Dia sudah merasa cukup malu akibat Wanda sekarang Natasha melakukan nya. Wanda hanya menahan tawanya sedikit, dia tau bahwa Daniella benar-benar memerah sekarang.

"Natasha, lihat apa yang kau lakukan padanya" Kata Wanda dengan tawa.

"Wanda" Kata Daniella dengan sedikit penegasan

Daniella benar-benar merasa malu sekarang, ayolah dia hampir memiliki hari hanya dengan Peter dan MJ karena kebiasaan nya dan sekarang dia berada di dekat Scarlett witch dan Black Widow.

Dua baddas women yang elegan dan cantik. Dia tidak tau bahwa Jonathan juga ada di sana, dia bersama dengan Clarissa atau yang biasa di panggil Clary.

Jonathan tau Daniella ada di sana dan dia tidak ingin menarik perhatiannya jadi dia dan Clarissa duduk di meja lain yang agak jauh dari mereka, Clarissa jelas memahaminya karena dia tau Jonathan tidak terlalu suka untuk menganggu adik termuda nya itu.

"Apa kau tidak ingin ganti tempat saja?" Tanya Clarissa

"Tidak.. Aku tau kau suka di sini" Kata Jonathan.

Mereka berbicara, dan Daniella sendiri masih memakan steak nya dengan perasaan malu yang luar biasa akibat Natasha dan Wanda.

"Kau imut ketika kau malu" Kata Wanda

"Wanda, cukup. Aku benar-benar tidak bisa merasakan rasa lain selain rasa malu yang memenuhi diri ku" Kata Daniella menaruh kepalanya di meja. Dia sudah benar-benar malu.

Ketika mereka selesai, Daniella bahkan tidak melihat kehadiran saudara laki-laki dan teman nya atau bisa di katakan teman tapi suka.

"Jadi kemana kita setelah ini?" Tanya Wanda

"Maybe.. Mall, aku ingin mencari buku" Kata Daniella

"Baiklah" Kaga Wanda

Natasha mengikuti di belakang mereka. Dia tau bahwa Daniella perlu bernafas setelah apa yang terjadi di restoran tadi.

Wanda menaruh tangan nya pada bahu Daniella seolah memberikan semangat. Karena dia tau Natasha bisa lebih parah daripada itu.

[In Dieudonné Home]

Kira baru saja kembali dari kuliahnya ketika dia melihat Naki duduk sendirian seperti anak hilang.

"Naki? Are you okay?" Tanya Kira mendekati adiknya itu.

"Tidak aku baik-baik saja. Hanya memikirkan banyak hal. Termasuk apa yang sedang terjadi" Kata Naki

"Maksud mu?" Tanya Kira

"Kau tau kan Daniel, Malachai dan Angelica menghilang entah kemana. Secara teknis mereka pergi dan tidak bilang pasti terjadi sesuatu bukan?" Tanya Naki

"Ya, tapi kita tidak tau apa itu" Kata Kira

Michael datang bersama dengan Elliot, tumben sekali mereka berdua bersama karena biasa mereka bahkan jarang bersama dalam satu ruangan.

"Apa yang sedang kalian lakukan?" Tanya Michael

"Banyak hal" Kata Naki

Naki menyenderkan dirinya ke sofa. Dengan lelah, karena dia tau bahwa dia sedang tidak dalam kondisi baik.

Dia Kitsune yang tidak aktif dan setidaknya dia tidak merasakan banyak hal. Tapi dia bisa merasakan saudaranya, Kira, yang memiliki itu.

Elliot duduk sambil membaca buku yang ada di tangan nya dia sudah merasa ada yang salah dengan saudara-saudaranya.

"Kita bisa memikirkan itu nanti" Kata Kira

"Tidak, kita semua tau sejak Daniella lahir kita tidak bisa memikirkan itu nanti karena sudah jelas bahwa apapun yang terjadi akan sangat-sangat mempengaruhi Daniella" Kata Michael

Dia memang datar dan jarang menunjukan ekspresinya karena dia jelas memang melakukannya.

"Sudah, aku harus mandi, jika tidak seseorang akan mengamuk kepada ku" Kata Kira

Dia naik ke atas, membiarkan ketiga saudara nya yang lain duduk di sofa lantai bawah.

[Mahattan Mall, New York.
With Daniella and Scarletwidow]

Daniella tiba di sebuah store buku terbesar yang dia pernah lihat, dia sangat menyukai buku. Dia tumbuh di antara banyak buku. Dia juga sangat menyukai Novel dan komik.

Terkadang dia hampir memenuhi kamarnya dengan semua itu. Daniel bahkan sampai menggelengkan kepala nya karena itu. Tapi Daniella sedikit kacau sekarang karena dia bersama dengan kedua belahan jiwanya yang merupakan pahlawan super adalah hal yang merupakan tekanan baginya. Tapi setidaknya mereka bisa melihat senyuman di wajah Daniella dengan tulus.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 28, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

𝐓𝐡𝐞 𝐋𝐚𝐬𝐭 𝐒𝐨𝐮𝐥𝐦𝐚𝐭𝐞Where stories live. Discover now