_S1_』『TENSURA』『Tensei Shitara Slime Datta Ken』『𝕴𝖓𝖋𝖎𝖓𝖎𝖙𝖊 𝕾𝖙𝖔𝖗𝖎𝖊𝖘』『

『Chapter 107』 Kerajaan Sang Kaisar Utama

All: Baik

Kaisar 2: 'Apa benar tuan mereka adalah seorang gadia yang tidak terlalu kuat?'

Kaisar 1: ' Jadi pertanyaannya adalah mengapa iblis sekuat dia mau menjadi bawahan dari gadis lemah itu?'

Kaisar4: 'Menurutku para iblia itu akan memilih tuannya berdasarkan dengan kekuatan mereka tetapi mengapa dia tidak apa ada sesuatu hal yang istimewa dari gadis itu?'

Kaisar 3: 'Hmm... Menurut pendapatku pribadi kemungkinan gadis itu telah membuat kontrak dan menjual jiwanya'

Kaisar utama: 'Apa itu mungkin? Dan apa tujuan gadis itu?'

Khibou: 'Apa yang kalian bicarakan tentang tuanku Ciel-sama?'

Seketika semua kaisar kaget dan diam dan juga tidak menjawab lalu salah satu kaisar memberanikan diri untuk bertanya

Kaisar 2: 'Ma... Maaf apa saya boleh bertanya?'

Khibou: 'Haaah... Aku sudah tau apa yang kalian tanyakan tapi kalian tenang saja tujuan tuanku hanya ingin mempelajari sistem dunia ini itu saja setelah itu kami akan langsung menuju ke dunia selanjutnya dan kalian tidak perlu tau siapa tuanku'

Kaisar 4: 'Mohon maaf atas pertanyaanku yang lancang ini tetapi aku melihat dengan "Mata Kebenaran" bahwa beliau hanya sekuat petualang rank C atau B sedangkan anda aku melihat bahwa anda adalah Ras Demon God itu berati anda adalah Dewa Iblis bukan?'

Khibou: 'Iya memangnya kenapa? Dan perlu kalian ketahui aku yang sekarang tidak akan pernah bisa mengalahkan tuanku, jadi apa ada pertanyan lagi?'

Kaisar utama: 'Jika tuan anda sudah berhasil mempelajari Sistem Dunia ini apa beliau mau mengatur ulang dunia ini?'

Khibou: 'Memang itulah tujuan tuanku kemari jadi jangan membahas ini lagi kalian mengerti?'

All: 'Baiklah'

Lalu semua telepati terputus, lalu Kaisar utama menuju kamar Ciel dan disana ada seorang gadis dan dia menjaga pintu itu lalu

Kaisar utama: Permisi apa saya boleh menemui Ciel-dono?

Akeno: Maaf saya di beri tau oleh Khibou untuk tidak membiarkan siapapun masuk bahkan anda sekalipun

Kaisar utama: Begitu ya baiklah

Lalu Kaisar utamapun pergi meninggalkan gadis itu

Penjaga: Siapa kau?

Azguard: Kalian tidak perlu tau siapa aku dan aku hanya ingin menemui Ciel-sama apa aku boleh pergi sekarang?

Penjaga: Maaf kami tidak bisa membiarkanmu menemui Nona Ciel

Azguard: Hmmm... Baiklah kalau begitu aku akan menunggu disini

Lalu Khiboupun datang dan penjaga menghormatinya

Para penjaga: Selamat datang Khibou-sama

Khibou: Hei kau ini seorang raja iblis mengapa kau duduk disitu? Bukanya aku menyuruhmu untuk menjaga Ciel-sama?

Seketiaka semua penjaga kaget bahwa yang mereka halangi untuk menemui Ciel adalah seorang raja iblis

Penjaga: Mohon maafkan kami karena telah menghalangi anda

Azguard: Hahaha... Santai saja dan apa kalian tau raja iblis yang bernama Guar?

Penjaga: Kami tau dia adalah raja iblis terkuat dan kami para manusia dan ras lain tidak ingin berhadapan dengannya dan saya sarankan anda jangan membuatnya marah karena dia bisa mengancam dunia ini. Ahh... Mohon maafkan saya karena menghambat waktu anda

Azguard: Hahaha tidak apa apa santai saja kalau begitu aku akan pergi menemui Ciel-sama

Penjaga: Baiklah

Lalu Sang Kaisar Utamapun datang menemui penjaga itu karena dia melihat penjaga itu berani menghalang raja iblis terkuat lalu Sang Kaisar Utama memberi tau mereka

Kaisar: Heii kalian

Penjaga: Ya... Yang Mulia apa ada tugas untuk kami?

Kaisar: Tidak aku hanya ingin memberi tau sesuatu pada kalian dan yang kalian halangi itu dan juga yang kalian ajak bicara itu adalah Sang Raja Iblis Terkuat Guar dan dia mengganti namanya menjadi Azguard dan coba kalian hilangkan kata Az dan d maka namanya adalah "Guar"

Seketika para prajurit kaget dan mereka mulai ketakutan dan Azguardpun datang

Azguard: Kaisar ada apa kau di sini?

Kaisar: Ohh... Aku hanya memberi tau identitasmu apa tidak masalah?

Azguard: Aku tidak mempermasalahkannya kalau begitu aku mau beli makan dulu aku lapar

Kaisar: Baiklah apa kamu sudah mempunyai mata uang di kerajaan ini?

Azguard: Tentu saja karena waktu itu aku sering berkunjung ke semua kerajaan para kaisar jadi aku mempunyainya sedikit kalau begitu bay

Lalu Azguardpun pergi dan semua prajurit terdiam dan bahkan Kaisar juga dan Kaisar tidak menyangka bahwa raja iblis itu sering mengunjungi kerajaannya lalu Kaisar menyuruh semua prajurit untuk patroli dan menjaga Raja Iblis Azguard agar tidak ada yang membuatnya marah dan semua prajuritpun pergi dan menjalankan tugas yang di berikan

Selanjutnya

Chapter 108 Pengacau