Chapter 17

2.5K 252 6
                                    

***
Aku membuka mataku perlahan dan melihat jam yang ada di kamarku. 07.24am? Aku segera bangun dan berlari ke kamar niall, berani taruhan anak itu belum bangun.

Betapa terkejutnya aku saat masuk kedalam kamar niall, bagaimana bisa? Bekas kaleng minuman dan bekas cips-cips berhambur dimana mana huh!

"Niall wake up" ucapku sambil menepuk nepuk pipi niall

"Nialler wake up" ucapku lagi

"NIALL JAMES HORAN WAKE UP!" Teriakku pas di depan muka niall

"What the fck stace!" Ucap niall sambil loncat dari kasurnya dengan ekspresi kaget

"Hahahaha kau lucu dengan wajah seperti itu. Sekarang mandilah pesawat jam 9 kau tau? Ini sudah jam 07.24am kau perlu waktu untuk bersiap siap!" Ucapku sambil berlari menuju kamar mandi

"WHATTTT?! KENAPA KAU TIDAK MEMBANGUNKAN KU LEBIH AWAL?!" ucap niall teriak dan mengambil handuk lalu berlari ke arah kamar mandi

"AKU SUDAH MEMBANGUNKAN MU NIALLER TAPI KAU TIDAK BANGUN BANGUN!" jawabku teriak juga dan memasuki kamar mandi

"Heyyy aku duluan" ucap niall sambil menarikku keluar kamar mandi

"Tidak bisa aku duluan!" Ucapku

"Kau adik harus mengalah" ucap nial sambil memeletkan lidahnya dan masuk kamar mandi

"Dimana mana kakak yang mengalah huh! Kau ini aneh sekali" ucapku dan menuju kamar mandi yang ada di kamarku. Padahal dirumah kita ada 4kamar mandi haha

Selesai mandi aku memakai pakaianku untuk ke america. Ya tour pertama kita adalah america, kita disana selama 5hari. (Outfit stace ada di multimedia yahh hhe)

'I am ready' batinku dan segera menarik koperku dan mengambil tas selempangku dan turum kebawah

"Niall kau lama sekali sih!" Ucapku sambil menarik koperku keluar rumah

"COMINGGGG" ucap niall sambil berlari ke luar rumah dan menggeret kopernya

Aku dan niall pun pergi menuju basecamp. Ya kits berkumpul di basecamp terlebih dahulu.
Sampai di basecamp terlihat the boys, ucle simon, the girls (elleanor,danielle,taylor,demi) dan management One Directiom sudah berkumpul, tinggal aku dan niall

"Hey mates maaf kami telat tadi niall susah sekali dibanguni!" Ucapku sambil berdiri di samping zayn

"Kau sudah lama menunggu babe?" Ucap niall sambil mencium bibir seorang gadis. Aku tidak tau itu siapa

"Jadi rupanya kau memiliki pacar huh?! Kenapa kau tidak memberi tau adikmu sendiri?!" Omelku

Niall dan yang lain hanya tertawa melihatku

"Okey okey perkenalkan ini demi pacarku, aku baru saja official dengannya kemarin stace. Demi ini stace adikku" ucap niall sambil memperkenalkan ku dengan demi

"Hai aku stace" ucapku

"Demi, demi lovato" ucap nya sambil tersenyum

"Baiklah mari kita berangkat" kita berangkat menggunakan 2 bus. Aku duduk dengan zayn. Louis dengan elleanor, niall dengan demi, liam dengan dani, harry dengan taylor.

"You look beautyfull today" ucap zayn ambil berbisik kepadaku

"Thanks. U look handsome" ucapku sambil tersenyum
Sesekali aku bercanda dengan zayn sampai akhirnya kita sampai di bandara. Terlihat sebelum kita keluar dari bus banyak sekali paparazi

Satu persatu dari kami keluar dari bus aku dan zayn keluar terakhir saat aku dan zayn akan keluar dari bus aku takut karena aku belum pernah berhadapam dengan paparazi.

Zayn menggenggam erat tanganku

"Stay with me" ucap zayn dan menarikku keluar dari bus. Paparazi banyak sekali menanyakan zayn seperti

"Who's the girl zayn?"

"Apakah dia yang bernama stace james horan adik dari niall james horan?"

"Apakah kalian mempunyai hubungan spesial?"

Kira kira seperti itulah pertanyaan dari paparazi. Zayn tidak menghiraukan pertanyaan tersebuy dan tetap menggenggam tanganku erat sampai kita masuk di pesawat, ya aku dan zayn duduk ber 2 lagi.

Dipesawat louis selalu menjailin liam karna liam sibuk bermain game di ponselnya aku dan yang lainnya hanya tertawa

"Kau kedinginan?" Tanya zayn lembut

"Tidak" jawabku bohong. Sungguh aku kedinginan.

"Kau pintar sekali berbohong huh!" Ucap zayn lalu memberikan jaketnya kepadaku

"Tidak perlu zayn. Kau bagaimana?" Ucapku sambil melepas jaket yg zayn berikan

"Aku sudah biasa dengan keadaan seperti ini" ucap zayn lagi lalu tetap memasangkan jaketnya di pundakku

"Tidurlah kalau kau mengantuk" ucap zayn sambil memopong kepalaku kepanhkuannya. Aku memang mengantuk jadi aku tertidur.

Niall POV

Aku sedang bercanda dengan demi,louis,dani,taylor dan harry. Liam masih saja sibuk dengan game nya di ponselnya

"Btw, zayn dan stace kok daritadi tidak bersuara eh?" Ucap taylor

Kami berlima pun menengok ke arah zayn dan stace. Betapa terkejutnya aku stace dan zayn tidur dengan posisi sangat .... ya kalian tau sendiri lah.

Stace tidur lelap dipangkuan zayn dengan selimut sepinggang lalu tangan staca memeluk tangan zayn yang jatuh kebawah.

Kamipun memfoto mereka dan mengupload di twitter

@NiallHoran sweet couple .. nice dream @Zaynmalik @StaceHoran

Taylor,dani,harry dan louis pun me-Retweet tweet ku tadi. Dan aku menutup ponselku dan berbincang dengan mereka lagi.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

L.O.N.D.O.N || z.mTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang