≛ Chapter 8

640 83 15
                                        


"Jadii...Alasan kamu ngambil uang mereka karna kamu lagi terjerat utang???" Tanya Marco untuk memastikan.

"I-iya begitu..."

"Tapi kenapa harus mencuri-"

"Maaf tapi emang ga ada cara lain, kalau ga begini aku bakal terus diteror sama atasanku. Aku ga bisa cepat bebas kalau ga begitu, tolong dimengerti ya...maaf kalau udah buat kalian kecewa maaf ya semua...




Maaf ya Ace"

Kamu menoleh gugup ke arah Ace, sedangkan Ace hanya diam dan tak berkata apapun wajahnya jg Menurutmu menyeramkan.

Kalau ada dianime mungkin wajahnya saat ini matanya ditutupi bayangan hitam



"..."









"Maaf udah nyeret kalian ke masalah pribadi aku ini, aku janji bakal nyelesaiin ini semua kalian gaperlu ribut sama mereka oke? Aku puncuk masalahnya disini aku bakal selesai-"

"bakal selesaiin ini bareng-bareng kan?" Sambung Ace dari kalimat mu yang terpotong

"Kamu udah terlanjur nyeret kita ke masalah kamu, terus kami diam aja?" Ucapnya lagi

"Maksud kamu?"

"Takdir nemuin masalah kamu ke kita artinya kita satu-satunya orang yang bisa nolong kamu keluar dari masalah ini" jelasnya dengan wajah serius

"Ace! Tunggu! Aku ga mau kalian jadi ikut campur lebih dalam soal hal pribadi aku" tegas mu. Merasa tidak enak dan cemas? Iyalah! Salah satu hal yang kamu rasakan sekarang. Seorang pria berambut hitam dengan freckles di wajahnya tiba-tiba mengatakan hal diluar nalar otakmu

Awalnya kamu juga sudah panik dan sudah menyiapkan mental akan mereka yang kecewa terhadap kamu terlebih Ace karna dia yang sudah banyak menolong kamu tapi kenapa sekarang dia tidak marah atau hal lain semacamnya?

"Ku menolak! Emang kamu doank yang suka nolak bleee" Ejeknya. maksudnya apasih padahal ini situasi serius dia seenaknya begitu, pikirmu

"Ace plis kamu jangan seenaknya, kamu ga ngerti ini tuh bahay-"

"EUYYY GUYSS!!! SIAPA SETUJU KITA BANTU [NAME] !!!" Teriaknya tiba-tiba dan mendapat sorakan setuju dari anak-anak tongkrongan sekalian, jujur kamu disitu shock berat

"OOOUUUUU!!!!!!" Sorak poranda anak-anak ditongkrongan sampai gubuk gitu bergoyang saking hebohnya mereka

"H-HAH?!?!"

"AHAHAHAHA tenang aja [name] orang yang suka ngincer kamu itu auto ku benyekin badannya jadi kek adonan bakwan"

"Jangan gitu goblok, mending bijinya kita jadiin tahu bulat aja"

"Anyink tahu bulat😭"

"Ga usah minta maaf [name] harusnya lu minta tolong, sini gue bantu...bantu gebukin orang yang neror elu awokwowk*

"Mana-mana orangnya sini otot gue dah tegang niii tinggal di testi ke muka orang yang nyakitin [name] aja buahahahhahaha"

"Gampang...nanti kucariin pekerjaan yang layak ye ku banyak kenalan kok"

Tambahan komentar-komentar dari para teman-teman Ace yang udah berasa kek jagoan neon, Ace sendiri juga mendengar nya hanya tertawa gelak sampai mengeluarkan sedikit air mata karna saking ngakaknya

"Hadehhh acee kebiasaan lu ya bisa aja bikin orang bingung ga bisa berkata-kata, liat tuh [name] jadi bengong aja daritadi" Marco hanya bisa menghela nafas dengan senyum tipis terurai diwajahnya

"Shishishishishi" Ace hanya menirukan tawa khas adiknya

"Lu sendiri gimana Marco?" Tanya Ace

"Karna gue takut satu-satunya orang yang paling berguna di kelompok belajar kita kenapa-kenapa apa boleh buat? Pastilah gue ikut bantu" ujar marco

"kalian plis....tapi kenapa??" Kamu akhirnya buka suara untuk bertanya

"Kok malah nanya kenapa? Udah jelas kita bakal bantu sesama teman kita, temennya Ace temen kita juga lah" jawab salah satu temannya

"Ehh tapi dia bukan temennya Ace cok, dia pacarnya"

"Oh iye, berarti slogannya gini donk pacarnya Ace pacar kita juga? BAHAHAHAHHAHAHA!" Ketawa ria dan kehebohan mengguncang tongkrongan lagi

"Oyyy kurang ajar lu kampret, gue kentutin terbang lu" dan sang empu alias Ace malah kesal dan tetap disambung gelak tawa teman-temannya

"Heh! Bisa-bisanya kalian ngomong gitu setenang tai ngambang dikali, kalau kalian ikut diincar gimana?" Kamu mulai memperingati

"Ya kan diincernya bareng-bareng ga sendiri AHAHAHAHAHA" jawab simple mereka seakan sudah siap akan hal buruk terjadi

"Ini tuh definisi lupa ngerjain PR ternyata temen kita juga, alhasil dihukumnya bareng-bareng 🤣" sambung nya lagi

"Heuhhh percuma [name] kamu ngasih tau mereka, mereka emang suka keributan" thacth bersuara, buset dah dia ini selama lagi keadaan serius dia turu gaes bangun-bangun karna pada rame makanya ikut nimbrung aja 🗿

"Lu ga liat ketuanya aja modelan begitu..." Izo mulai melirik Ace

"Apa? Gue modelan tom Holland ya? Iya gue tau kok" jawab Ace dengan pedenya

Izo :

"AHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"AHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA"

"Jangan gitu ege zo, ini real tom Holland tapi di plesetin dikit jadi tompeland" sambung thatch

"Gue lagi nyerumput mie Cok, jangan bikin ketawa 😭" izo literli udah capek gaes temennya ga ada yang bener

"Astagaa kalian nii....." Hela nafas panjangmu yang udah gatau lagi harus diperingati berapa kali mereka tapi mereka seakan tidak peduli, padahal niatmu kan baik

/Puk!

Tetiba Ace memukul pelan punggungmu dan kamu tersontak kaget walau tidak berlebihan

"Ayok dimakan mienya, kasian ntar dingin tuh" ucap Ace diiringi senyum tulusnya, seakan memberi kode bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan tapi yang jelas hati kamu sedikit bergetar setelah mendapat senyuman itu.

Jujur kalau begini lebih milih senyum tulusnya daripada senyum sok gantengnya itu ahahaha, pikirmu

Dan tanpa sadar kamu pun membalas senyumnya itu

"Ya! Selamat makan!"

--------------- TBC ˑ 𖥔 ---------------

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Sep 12, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Ekstrovert & introvert [ Ace x reader ]Where stories live. Discover now