Happy Reading
Sementara itu Hyunjin melihat di kaca kecil pintu.
"Kasihan Yoshi" ucap Hyunjin dalam hati.
"Kita jangan kasari Yoshi lagi seperti nya dia selalu disiksa oleh keluarganya" tebak Jeno.
"Bener tuh kata Jeno gue jadi kasihan sama Yoshi" ucap jihoon.
Datanglah Jisoo
"Kalian mau jenguk Yoshi" tanya Jisoo pada mereka.
"Iya" ucap Jeno.
"Kalian kenapa gak masuk" ucap Jisoo.
"Iya kita masuk" ucap Jihoon.
Ceklek
Dan mereka yang ada di dalam ruangan kaget karena kedatangan Hyunjin dan kawan-kawan.
"Ngapain kalian kesini" ucap Nana.
"Kami disini jenguk Yoshi" ucap Sanha.
Lalu mereka pun saling menoleh.
"Kalian jenguk Yoshi apa mau ngerjain Yoshi" ucap Renjun.
"Kami beneran jenguk Yoshi" ucap Jihoon tak terima.
Setelah selesai Dokter Jisoo pun berucap.
"Sebentar lagi mungkin Yoshi sadar sekarang keadaannya sudah memulai membaik" ucap Jisoo.
"Alhamdulillah" ucap mereka.
"Kalian tunggu Yoshi sadar saja" ucap Jisoo.
"Baik terimakasih dok" ucap Yoona.
"Iya sama-sama kalo gitu saya permisi dulu" ucap Jisoo lalu pergi.
Rumah Lia
Saat Younghoon enak-enakan nonton tv, tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumah nya.
"Siapa" monolog Younghoon.
Ceklek
"Lah ini bunga dari siapa" monolog Younghoon sambil mengambil bunga itu.
"Di terima ya Lia
Dari LM"
"Wah siapa nih yang ngasih" monolog Younghoon.
"Siapa pun yang ngasih gue makasih banget nanti gue sampain ke Lia" monolognya lalu masuk rumah.
Sementara itu orang itu melihat dari pinggir gerbang dan bilang.
"Waduh kok yang nerima Younghoon sih" ucap seseorang itu.
Kembali di rumah sakit
Saat Lia memegang tangan Yoshi tiba-tiba tangan Yoshi bergerak.
"Yoshi" ucap Lia.
"Aaakkk...uuu aaaddd...aaa dddiii mmmaaa...nnnaaa" ucap Yoshi.
[Aku ada di mana]
"Kamu ada di rumah sakit" ucap Lia.
"Bentar gue panggilin dokter" ucap Nana lalu pergi.
Datanglah dokter Jisoo.
"Alhamdulillah Yoshi sudah sadar dan keadaannya sudah membaik" ucap Jisoo.
"Iya dok makasih" ucap Yoona.
"Yosh, )o mau apa" tanya Nana yang langsung menghampiri Yoshi di sebelah kiri.
"Mmmiiinnn...uuummm" ucap Yoshi.
[Minum]
Lia yang di sebelah kanan pun langsung mengambil air putih.
"Ini" ucap Lia lalu meminumkannya di Yoshi.
"Mmmaaa...mmmaaa" ucap Yoshi.
[Mama]
"Mama lo pasti sudah pulang lo gak usah kawatir" ucap Nana.
"Aaakkk... uuu hhhaaarrr...uuusss kkkeeemmm.... bbbaaalll...iii kkkeeerrr...uuummmaaahhh" ucap Yoshi lalu mau berdiri di hadang oleh Nana dan Lia.
[Aku harus kembali ke rumah]
"Gak usah Yoshi keadaan kamu belum membaik" ucap Lia.
"Iya yosh, Lo disini, lagian masih ada Changbin sama papah lo yang jagain" ucap Nana.
"Ggggaaa...kkk aaaakkk....uuu hhhhaaarrr...uuusss ppppuuulll....aaannnggg" ucap Yoshi mau beranjak.
[Gak aku harus pulang]
(Jungwon masih sekolah)
"Jangan Yosh kamu belum sembuh" ucap Lia.
"Tttooolll...ooonnnggg aaakkk....uuu mmmmoooohhhh....oooonnnn jjjaaannnggg....aaaannnn nnngggaaallll...aaaannnnggggiii" ucap Yoshi sambil menungkup kedua. tangannya
[Tolong jangan ngalangin]
"Yaudah gue anter" ucap Nana pasrah.
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
SERPIHAN LUKAKU || KANEMOTO YOSHINORI (END)
FanfictionMenceritakan Yoshi yang tidak bisa bicara dengan lancar (gagap). Mempunyai orang tua dan kakak yang selalu menyiksa Yoshi. Akankah Yoshi pertahanan atas sikap keluarganya? Terimakasih Serpihan Lukaku yang telah kalian berikan, aku sudah tenang disin...
