11: 第十一章= 𝙺𝚎𝚛𝚎𝚜𝚊𝚑𝚊𝚗 𝙷𝚊𝚝𝚒 𝙽𝚎𝚠

Start from the beginning
                                    

"Ternyata kau memiliki kemampuan yang sangat unik ya."

"Terimakasih," jawab Gun.

Dengan kedua pedangnya, Gun berlari ke depan dan mulai menyerang Namtan kembali. Namtan yang tidak tinggal diam mulai menangkis serangan tersebut. Namun semua orang dapat melihat sekarang bahwa seorang Namtan yang hebat sedang tersudut. Gun begitu lincah meloncat kesana kemari sampai membuat Namtan yang menjadi lawannya sudah mulai kelelahan.

Gerakan yang diperlihat oleh Gun sangatlah aneh. Gerakan ini begitu lincah namun pada saat bersamaan sangatlah tajam dan tepat sasaran.

"Sejak kapan Baron Gun sekuat ini."

"Tanpa sihir saja Baron Gun sudah membuat lady Namtan kewalahan."

"Baron Gun sangat keren."

"Memang kita tidak boleh meremehkan keluarga Poonsawat."

Perkataan pujian demi pujian melayang ke arah Gun. Mereka begitu menikmati duel yang sedang berlangsung, duel kali ini sangatlah baru bagi para penonton. Dan itu menjadi tontonan yang begitu menyegarkan. Pada akhirnya, duel pun dimenangkan oleh Gun.

"Pemenangnya adalah Baron Gun!"

Para penonton bertepuk tangan dengan meriah, bahkan beberapa dari mereka berdiri memberikan apresiasi lebih pada Gun. Off yang melihat Gun menang tersenyum hangat namun bangga pada saat yang bersamaan. Akan tetapi tiba-tiba saja raut mukanya berubah drastis.

Off berdiri dan mengikuti Gun yang dibawa ke ruang kesehatan. Saat sampai di sana, Off dapat melihat Gun yang sedang berbincang ramah dengan penjaga kesehatan.

"Salam kepada pangeran Off," ujar penjaga kesehatan tersebut sembari membungkukkan badan.

"Tinggalkan kami berdua," Off berkata dengan suara yang tajam.

"Baik pangeran." Penjaga kesehatan itu langsung melangkah keluar dari ruangan.

"Ada apa Off?" tanya Gun dengan heran.

Off memandangi Gun, "Lepas bajumu."

"Ha?! Apa maksudmu?!" kaget Gun.

"Lepas sekarang atau aku yang melepaskannya."

"Baik baik akan aku lepas, kau berbaliklah."

Gun melepaskan pakaian luarnya dan dirinya dikejutkan dengan beberapa bekas luka kemerahan di sekujuran tubuhnya. Dirinya sebenarnya tidak merasakan apapun, begitu heran bahwa terdapat beberapa bekas lukas seperti ini di tubuhnya.

"Biar aku obati," ujar Off.

"Luka apa ini?" tanya Gun.

"Luka ini dikarenakan api biru."

"Api biru? bukannya aku tadi sudah menghindar?"

"Api biru memang tidak mengenai dirimu. Hanya saja hawa panas api biru dapat meninggal bekas luka juga. Memang pada awalnya tidak akan terasa apapun namun lama kelaman rasa panasnya akan terasa dan semakin lama semakin menyakitkan."

"Ah jadi begitu, aku baru tahu."

Off fokus menyembuhkan luka yang ada di tubuh Gun. Kulit putih Gun kembali seperti semula, seperti tidak pernah ada bekas luka kemerahan yang pernah ada di situ.

"Wah, terimakasih Off." ucap Gun sembari tersenyum.

Off tidak menjawab, melainkan tetap diam dan menatap Gun dengan dalam. Gun yang ditatap seperti itu bingung. "Kenapa Off?"

"Sayang, cepatlah pakai bajumu kembali sebelum aku lepas kendali."

Wajah Gun berubah merah semerah tomat segar. Dirinya lupa kalau sekarang tidak memakai baju dan hanya memakai penutup bagian depan dengan sebuah kain selimut.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jul 15, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

THE BARON OF THE FLOWER'S [OffGun]Where stories live. Discover now