Lantai istana akirnya bersih bagai kaca
Aku termenung melihat wajahku disana
"Lihatlah kamu bukan siapa-siapa"
Aku berdiri, tiba-tiba menatap wajahnya
Pangeran pemilik istana
Wajahmu yang dingin mengisi pikirku
Tetapi, ada apa denganmu?
Sepertinya sedang menahan tangismu
Pangeran pemilik singgahsana
Dari kejauhan matamu tertuju padaku
Tanpa sadar sedari tadi ku tersenyum karenamu
Tatapanmu yang dalam menghanyutkanku
Kehangatan di dalam hatiku
Begitu tenangnya diriku
Menatap wajah teduhmu
Hilang segala keluh kesahku
Andai waktu bisa aku hentikan
Aku ingin seperti ini selamanya
Membeku di dalam pandangan
Bahagia memandangmu selamanya.
-Ruri 1336
YOU ARE READING
Love Story: Raksa and Ruri
PoetrySebuah puisi (balada) dongeng romantis di sebuah kerajaan ditahun 1330-an. Raksa mencari seseorang yang bisa tersenyum bahagia dan mengenang saat bersamanya di usia yang masih belia. Ruri terpukau pada Raksa kecil pemberani yang memiliki mata yang b...