ANEISHA (On Going)

Awal

hii, reader's!!

WELLCOME TO THE ANEISHA STORY 🤍

PLEASE, BANTU AKU BUAT NGERAMEIN CERITA INI YAAAAAA!!

JANGAN LUPA VOTE AND SHARE CERITA INI, DEAR♡

enjoyy!!

***

"Sempurna"

Satu kata yang di ucapkan Neisha setelah selesai memakai kan lipgloss pink di bibirnya. Hari ini Neisha mengcurly rambut sepunggung nya yang berwarna kecoklatan itu dan tidak lupa mempoles wajah cantik nya menggunakan make up tipis.

Dengan langkah yang santai, Neisha berjalan menuju meja belajarnya untuk menggambil tas ransel dan memasukkan beberapa buku tulis yang masih tertumpuk rapi di meja nya.

Setelah selesai memasukkan buku nya, Neisha menggendong tas ransel nya di satu bahu sebelah kanan dan bercermin di kaca full body yang ada di pojok kamarnya.

"Oke, penampilan udah rapi, udah cantik, udah perfect, sekarang waktu nya sarapan deh".

Setelah mengucapkan itu, Neisha mengambil handphone dan airpods nya di nakas dan keluar kamar untuk sarapan.

"Morning ma, kak" sapa Neisha.

"Morning peri kecil nya mama"

"Morning dek"

"Sayang, kamu mau makan apa?" Tanya Mama Michelle.

"Roti bakar aja deh ma, sama selai strawberry"

"Oke"

Kemudian Mama Michelle mengambilkan 2 lembar roti bakar dan menaruhnya di piring Neisha dengan selai strawberry yang ada di depan nya.

"Dek, nanti lo berangkat nya bareng gue aja. Soalnya papa udah berangkat dari pagi." Tawar Kakak Neisha, Jason.

Kebetulan, Neisha dan Jason bersekolah di satu sekolah yang yang sama. Yaitu di SMA Bunga Bangsa, sekolah itu juga sekolah milik keluarga Neisha.

"Oh, gitu. Oke" Jawab Neisha sambil sibuk memotong roti bakar strawberry nya.

"Yaudah, kalau gitu kalian habisin sarapan nya dan berangkat ke sekolah." Ucap Mama Michelle.

"Iya mam"

10 menit kemudian....

"Ma, aku sama Neisha berangkat sekolah dulu ya" Ucap Jason sambil mencium kedua pipi Mama Michelle.

"Aku juga berangkat dulu ya ma" Ucap Neisha sambil mencium pipi Mama Michelle.

"Iya sayang, hati hati di jalan ya" Balas Michelle sambil melambai kan tangan nya saat kedua anak nya mulai memasuki mobil putih nya.

"Neisha, enjoy your new school dear."

Final Mama Michelle sambil flying kiss kepada Neisha dan Jason yang sudah keluar dari gerbang rumah mewah nya.

***

Perjalanan pagi yang di kelilingi gedung gedung tinggi dan matahari yang muncul malu malu musang adalah suasana yang paling di sukai oleh Neisha, apalagi sunrooff mobil di buka lebar dan di padukan dengan lagu Runaway-aurora. nikmat sekali everybody

Di suasana nikmat manja seperti ini, seharusnya Neisha menikmati apa yang ada. Tapi siapa sangka, Neisha justru memfikirkan apa yang akan terjadi di sekolah baru nya nanti.

"Kak, kira kira nanti gue punya temen ga ya? Ya, secara kan gue murid baru, jadi agak takut aja si kalau ga punya temen"

ucap Neisha sambil melipat tangan nya di dada dan menyenderkan badan nya ke kursi.

"Lo ga usah takut, kalau lo misal di apa apain sama siapa gitu, lo bisa ngomong ke gue. Masa adik seorang Jason Daviandra takut si" balas Jason sambil menaikkan alis nya ke atas dan mengacak rambut Neisha.

"Iya iya, nanti kalau ada yang ngapa ngapain gue, gue bakal bilang sama lo. Seorang kakak harus melindungi adik nya" jawab Neisha sambil tersenyum.

"Good girl" final Jason.

Di suasana yang seperti ini, Neisha tidak sengaja melihat seorang anak kecil yang duduk di pinggir trotoar dengan penampilan yang kumuh dan acak acakan.

Karena Neisha tidak tega, akhirnya Neisha meminta kakak nya untuk berhenti sebentar di pinggir jalan.

"Kak, berhenti bentar" ucap Neisha sambil melihat anak kecil itu dari kaca mobilnya.

Tidak lama kemudian mobil mewah yang di kendarai oleh Jason pun berhenti di pinggir trotoar, tepat di samping anak kecil itu.

"Kenapa? Kok nyuruh berhenti?" Tanya Jason penasaran.

"Itu, gue lihat anak kecil duduk di situ, kasihan banget" jawab Neisha.

Dengan buru buru, Neisha membuka dashboard dan mengambil dua bungkus roti, satu botol air mineral, dan 3 lembar uang seratus ribuan.

Setelah itu, Neisha keluar mobil dan menghampiri anak kecil tadi sambil berlari kecil.

"Permisi, adek. Kakak punya sesuatu buat adek, kakak taruh di sini ya" ucap Neisha sambil menaruh barang nya di samping anak kecil itu.

"Terimakasih banyak ya kak, kakak orang baik, semoga sehat selalu ya kak" balas anak kecil itu sambil memeluk Neisha.

Di dalam mobil, Jason menyaksikan perbuatan baik adik kesayangan nya itu. Jason tersenyum bangga kepada Neisha dan memotret Neisha yang sedang berpelukan kepada anak kecil itu menggunakan handphone mahal nya.

"Gue bangga punya adek kaya lo nei" ucap Jason sambil tersenyum manis.

Neisha melepas pelukan anak kecil itu dengan lembut dan berjongkok menyesuaikan tinggi anak kecil itu.

"Yaudah, kalau gitu kakak pergi dulu ya, soalnya kakak harus sekolah, nanti bisa terlambat kalau kelamaan" ucap Neisha sambil merapikan rambut anak kecil itu.

"Iya kak, sekali lagi makasih banyak ya" balas anak kecil itu.

Kemudian Neisha berdiri dan melambaikan tangan nya kepada anak kecil itu dan kembali ke mobil. Saat kembali ke mobil, Neisha sempat menengok ke belakang untuk memastikan anak kecil itu. Dan ternyata anak kecil itu memakan roti pemberian Neisha, Neisha tersenyum dan masuk ke dalam mobil.

"Gue bangga sama lo dek, meskipun kita dari keluarga kaya. Tapi lo ga gengsi untuk ngelakuin itu" ucap Jason sambil mengelus rambut Neisha.

"Ngapain gengsi kak, selagi itu perbuatan baik" jawab Neisha tersenyum.

Setelah itu, Jason melanjutkan perjalanan nya menuju sekolah dengan kecepatan sedang. Dan memutar lagu berbahasa Inggris favorite Neisha, Traitor-Olivia Rodrigo.

***

jujurly aku nulis cerita ini pas gabut banget si, tapi jangan lupa vote and share yaaa!!

dan mohon maaf bila ada kesamaan di dalam cerita ini.

follow me on instagram:
@faaadhiya_

THANK YOU ALL!