Kini Xavier telah pulang bekerja dan berjalan ke dalam rumah lalu ia melihat Sella yang kini sedang duduk di ruang keluarga sambil menonton TV.
"Caylo dimana?"tanya Xavier
"Lagi tidur, baby sedikit telat tidur siangnya karna aku mengajaknya bermain"terang Sella tanpa melihat suaminya
Xavier mulai menaiki lift ia sungguh sudah sangat rindu kepada gumpalan lemak itu
Xavier membuka pintu dengan perlahan ia tidak mau menimbulkan suara dan berdampak membuat anak kesayangan nya terbangun dan dapat Xavier lihat gumpalan lemak itu yang sangat nyenyak dalam tidurnya dengan piyama berwarna putih dengan animasi kelelawar dari film Batman sambil memeluk selimut coklat milik Caylo yang kini sudah tidak membungkus tubuh bocah gembul itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lalu pergi ke kamar mandi ia tidak mau membuat anaknya sakit karna kuman yang menempel di tubuhnya selang beberapa menit Xavier keluar dengan boxser hitam dengan bertelanjang dada sambil mengosok rambutnya dengan handuk lalu mencampakannya sembarang arah.
Merebahkan tubuhnya di samping Caylo dan mengecup semua permukaan wajah Caylo sambil memeluk anaknya erat namun ada yang membuatnya aneh dengan jari jari mungil anaknya seketika ia marah dan langsung menggendong Caylo dan berjalan cepat ke bawah dengan raut wajah yang menyeramkan
"SELLA"Teriak Xavier kuat membuat Caylo terkejut dan membuka matanya dengan perlahan dengan masi ke adaan Ling Ling
"Kamu gila, kamu apaain jari anak ku" sentak Xavier saat tiba di hadapan Sella
"Kamu ga mikir pakai otak kalau baby ngucek matanya hah" sentak Xavier lagi dengan emosi dan muka memerah
"Maaf, aku gemes lihat tanganya yang gempal itu"ucap Sella sedih tolong jangan salah kan Sella ia hanya merasa gemas dengan tangan Caylo yang gempal dan jari tanganya yang kecil kecil namun gembul
"Kamu boleh merasa gemas sama baby tapi ingat juga itu bahaya atau tidak untuk baby kalau seandainya baby ngucek matanya atau merasa gatal dengan wajahnya itu bisa nyakitin dia Sella"ucap Xavier menekan
"Iyaa aku minta maaf" ucap Sella sesal
"Lepas sekarang kuku kuku itu"ucap Xavier datar sambil duduk di sofa samping Sella
"Baby terkejut yaa, maafin ayah yaa"ucap Xavier lembut sambil mengusap air mata yang mulai menggenang di mata Caylo dan bibir yang sudah melengkung ke bawah dan menciumi bibir Caylo dan Sella yang mulai melepaskan kuku kuku di jari Caylo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
S
etelah semua kuku kuku palsu itu terlepas Xavier mulai menggendong Caylo dan mulai menimang nimangnya sesekali mengecup sisi wajah Caylo dan mengusap usap punggung anak itu.
Merasa Caylo sudah tenang Xavier menundukkan Caylo di pangkuannya masi dengan mengelus punggung sempit itu
"Ga mau bobo lagi"tanya Xavier tetapi Caylo hanya diam sambil menyandar di dada Xavier
Xavier yang melihat Caylo tidak merespon ucap nya merasa bersalah
Membetulkan posisi Caylo dengan arah menyamping sambil menyandarkan kepala Caylo di lenganya dan tanganya yang mulai menepuk nepuk pantat Caylo sambil menyelimuti tubuh Caylo.
Lama kelamaan mata biru itu mulai tertutup melihat itu Xavier semakin mengeratkan pelukannya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sella yang melihat itu tersenyum, yang ia ingat Xavier itu orang yang egois,kejam,dan datar tapi setelah kedatangan bocah imut bernama Caylo sifat itu mulai sedikit hilang meskipun sifat datar dan kejam masi meletakan tapi Sella bersyukur.
Apa lagi melihat Xavier yang sudah mau tersenyum meskipun itu hanya kepada Caylo. Yaa Xavier tidak pernah tersenyum Sella yang sebagai istrinya saja hanya di hitung dengan jari melihat senyum Xavier. Hanya senyum kecil sangat kecil mungkin itu bukan senyuman.
Sella berharap semoga keluarnya tetap bahagia seperti sekarang.
