sun after rain [giyushino]

[flashback]

Semua karakter yang ada di cerita ini bukan milik saya, saya hanya meminjam karakter tersebut. Berbijak lah saat membaca cerita.

___________________

Shinobu dan teman teman nya sedang bermain truth or dare di meja paling belakang. Kebetulan sekarang jam kosong karna semua guru rapat untuk merunding siapa yang akan ikut olimpiade tahun ini.

"truth"

"lah anjg, ga seru lo" seru salah satu teman Shinobu.

"tenang adik adik, ini bakal seru"

"kalo lo bisa kembali ke masa lalu, lo bakal ngapain Shin?" ujar Mitsuri.

"ngelakuin sesuatu yang seharusnya ga gue lakuin" kata Shinobu yang terus melihat ke arah luar jendela.

"contoh nya?" ujar uzui penasaran.

Shinobu terdiam cukup lama, sedangkan yang lain menunggu jawaban Shinobu yang belum terjawab dari tadi.

"contoh nya apa, Shin?" ujar Mitsuri penasaran.

Shinobu masih terdiam dan-

"kalo bisa ulang waktu, gue ga mau sedeket itu sama Giyu" ujar Shinobu dengan nada lirih sambil melihat bangku kosong di pojokan kelas sana.

Ya, di situ lah tempat duduk Tamioka Giyu berada. Saat ini bangku itu kosong tak ada yang menempati nya karna sang pemilik sedang ikut rapat guru agar tau siapa yang akan menjadi perwakilan sekolah tahun ini.

Setelah mendengar jawaban Shinobu suasana menjadi canggung. Mereka lanjut bermain tapi tidak se heboh yang sebelumnya.

Flashback on

Pagi hari yang cerah di lewati oleh Shinobu, pagi ini Shinobu sudah berada di sekolah nya. Keadaan sekolah masih sangat sepi, tapi sudah ada beberapa orang yang datang.

"pagii" ujar Shinobu kepada seseorang

Acuh, bagaikan angin yang lewat begitu saja. Sapaan Shinobu tak di perduli kan oleh seseorang bersurai hitam itu, ya betul dia adalah Tamioka Giyu. Seseorang anak olimpiade sekolah SMAN sky yang sangat di hargai banyak orang karna prestasinya tersebut.

"gue nyapa lo, lo bales dikit kek"

"oh?"

"ck, lo lagi ngapain yu?"

"belajar, buta mata lo?"

"yaelah cuma basa basi doang si"

Tak lama setelah itu Mitsuri datang dengan bersama pacar nya itu.

"PAGIII SHIN" ujar Mitsuri bersemangat sambil berlari untuk memeluk Shinobu, sayang nya Shinobu langsung menghindar dari pelukan maut Mitsuri itu.

"jahat lo"

"bodo amat"

Giyu melihat itu pun langsung keluar dari kelas nya itu. Shinobu melihat Giyu yang keluar kelas pun langsung mengikuti Giyu dari belakang, Giyu yang menyadari itu pun langsung menghentikan langkah nya.

"lo bisa ga si jangan ikutin gue mulu? Dari smp lo selalu aja pengen deket sama gue. Gue udah bilang berkali kali sama lo jangan pernah deketin gue, gue risih sama lo. Lo kenapa si? Terobsesi banget ya kaya nya lo sama gue" ujar Giyu yang sudah jengkel dengan sifat Shinobu itu.

"maaf, gue cuma mau deket sama lo kok"

"stop ngikutin gue, Gue tau lo suka sama gue kan tapi asal lo tau ya gue ga bakal pernah suka sama lo"

Giyu meninggalkan Shinobu sendiri di lorong sekolah, untung sekolah masi sepi jadi tidak ada yang mendengar omongan Giyu tadi. Tapi berbeda dengan teman teman Shinobu yaitu Mitsuri, Uzui, Kyoujurou, Obanai, Muichirou, Sanemi, dan Kanae. Mereka mendengar semua yang giyu kata kan, mereka tau betul bahwa itu semua terasa sakit karna mereka sudah mengetahui bahwa Shinobu sudah memiliki rasa pada Giyu saat awal smp. Kebal dengan itu semua, Shinobu tetap terlibat tegar dengan itu semua, rasa nya ia ingin menangis tetapi Shinobu tau dia tidak se lemah itu.

Shinobu merasa bahwa ada orang di belakang nya, lalu dia pun menoleh-

"ck ck ck, gue tau lo semua di situ anjg"

"yah ketawan deh nguping nya" ucap uzui dengan nada tak elok

"hus, kamu gapapa dek?" ucap Kanae dengan nada khawatir nya

"dih, aku mah selalu gapapa ka" ucap Shinobu dengan percaya diri

"udah udah, makan baso yo. Gue yang traktir deh" ucap Kyoujurou mencairkan suasana

"OKE AYOO" ucap Shinobu bersemangat dan semua yang ada di sana pun ter kekeh

Semua yang ada di sana pun pergi meninggalkan lorong itu dan beralih ke kantin sekolah.

Keesokan harinya

"shin" panggil kanae kepada Shinobu

"kenapa?"

"mending kamu jauhin Giyu deh, aku gamau ngeliat kamu di kasarin mulu Shin. Kamu tuh perempuan harus nya di perjuangin bukan berjuang, aku ga mau liat kamu kaya gini terus. Tolong jauhin Giyu selama beberapa hari ini aja, kalo kamu ngerasa bisa kamu bisa lanjutin buat jauhin dia tapi kalo engga gapapa intinya kamu udah nyoba kan" ujar Kanae panjang lebar, karna ia tak mau adik tengah nya ini di kasari lagi, Kanae merasa gagal sebagai seorang kaka yang baik.

"aku usahain ya ka"

Kanae pun mengangguk tanda setuju.

Di sekolah

Shinobu masuk ke kelas nya, Shinobu melihat Giyu yang ada di pojokan kelas sedang melihat Shinobu masuk ke kelas nya. Kalo biasa nya Shinobu akan langsung menyampari Giyu, sekarang tidak. Dia ingin berusaha merubah itu semua, dia tak bisa harus terus terus an seperti ini, Shinobu harus menyadari bahwa dia adalah perempuan.

Giyu melihat Shinobu yang tak menghampiri nya dan langsung duduk di bangku nya pun terheran, kenapa dia tak seperti biasa nya? Apa dia sudah menyerah? Bagus lah kalo seperti itu. Jadi Giyu tak harus repot repot mengeluarkan kata kata nya untuk membuat Shinobu menjauh dari nya. Tapi- ia merasa ada sesuatu yang kosong, pertanda apa ini?

Kringg

Bel sudah berbunyi, kelas sudah di mulai. Shinobu sedari tadi fokus pada pelajaran nya dan mengabaikan sekitar, Giyu hanya heran saja kenapa sekarang dia jadi seperti ini?

Skip pelajaran ke tiga

Kali ini jam kosong dan satu circle Shinobu ini sedang bermain truth or dare, dan kali ini Shinobu yang kena dan dia pun memilih-

"dare"

"pacaran sama Giyu selama 2 mingguan" ujar uzui tengan suara yang lantang.

__________________

08-06-22