"Apa mungkin ini ulahnya Qixing? Mungkin mereka yang membunuh Rex Lapis lalu mengkambing hitamkan seseorang."-Aether.

"Ohh, bisa jadi juga kalau alasannya begitu."-Yuuki.

Yuuki menaruh kepalan tangannya pada telapak tangan satunya, setuju dengan pemikiran Aether.

"Kalian ternyata cepat tanggap, kesatria kehormatan. Bahkan sekarang, bank Northland tidak akan mampu menahan para Millelith lebih lama tapi Adeptus dapat membersihkanmu dari segala kesalahan. Liyue di temukan pertama kali oleh Archon Geo dan Adeptus, tentu saja itu dibangun secara paksa. Temukan mereka, lebih baik lebih cepat dari pada utusan Qixing. Kau akan bisa menunjukan kebenaran yang sebenarnya kepada mereka, jika ada yang bisa membantumu di Liyue maka itu adalah 'Adeptus yang hebat dan perkasa'."-Childe.

Setelah basa-basinya dengan Childe, mereka bertiga meninggalkan bank Northland dan berdiskusi di suatu tempat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah basa-basinya dengan Childe, mereka bertiga meninggalkan bank Northland dan berdiskusi di suatu tempat.

"Jadi, bagaimana pendapat kalian?"-Paimon.

"Kalau Adeptus memang bisa membantu kita sebaiknya kita pastikan sendiri."-Aether.

"Tapi tidakkah kalian merasa curiga? Seorang Fatui memberikan kita semacam jimat anti Adeptus dan informasi secara cuma-cuma. Bukankah itu terdengar seperti ia memiliki niat tersendiri? Apalagi Childe adalah Harbringers seperti Signora."-Yuuki.

"Alasanmu memang tidak bisa disangkal, jujur aku juga menaruh kecurigaan padanya. Tapi kita tidak memiliki pilihan lain bukan?"-Aether.

Yuuki berpikir sebentar mencerna argumen Aether yang punya alasan yang kuat juga. Setelah berpikir lama ia mengemukakan pendapatnya lagi.

"Jika memang ingin pergi, aku ikut saja. Tapi berhati-hatilah kau jangan sampai lengah Aether, aku merasa kalau orang itu mungkin saja akan mengkhianati kita. Tidak terlalu tahu pasti, sungguh jarang firasatku ada benarnya."-Yuuki.

Aether mengangguk mengerti. Paimon menepuk tangannya.

"Baiklah, sudah di putuskan! Kita akan pergi menuju Jueyun Karst!"-Paimon.

"Baiklah, sudah di putuskan! Kita akan pergi menuju Jueyun Karst!"-Paimon

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Lebih cepat Yuuki! Lebih cepat!"-Paimon.

Paimon tertawa lepas sambil membentangkan tangannya saat terbang.

Pendekar Teyvat | GENSHIN IMPACT x SAOWhere stories live. Discover now