Marcus Cho adalah keturunan Mafia pada hari itu sang ayah pun menemui kematian nya, tak mengenal takut tak tanggung-tanggung dendam itu akan dibalas oleh Kyuhyun.
Gadis yang tersenyum dalam mimpinya membuat nya bangkit dari ambang kematian, bahkan K...
Budidayakan vote sebelum membaca, cerita ini hanya fiksi untuk hiburan semata ^^
❆❋❆
Kenapa ia baru teringat, apakah benar sudah tidak ada jalan bebas darinya, kalau begitu tidak ada cara lain lagi.
Kyuhyun mendekat melihat dari atas sampai kaki tubuh Hye In melihat jikalau ada luka namun ia hanya melihat luka lecet di kakinya.
Tangan Kyuhyun merapihkan anak rambut Hye In yang menutupi wajahnya. "Jangan lagi lari dariku, syukurlah kau tidak terluka" ucap Kyuhyun dengan nada rendahnya.
Hye In hanya diam namun jantung nya berdegub karena sentuhan kecil yang Kyuhyun berikan.
'Diamlah jantung, apa mungkin aku.. Dengan nya.. Tidak!' batin Hye In menepis keras pemikiran itu.
"Kau pasti lapar, kau ingin makan apa?" tanya Kyuhyun dengan lembut.
"Apa sekarang itu penting" balas Hye In.
"Lantas.. Haruskah aku memberikan hukuman disini" tawar Kyuhyun matanya menatap Hye In.
Hye In mengedipkan matanya. "Kita harus makan dulu, benarkan.. Manusia butuh makan" jawab Hye In memutuskan makan.
Tanpa sepatah kata Kyuhyun berbalik dan Hye In hanya mengikuti sambil menghela nafasnya.
...
Di sebuah restoran didepan Kyuhyun duduk menyender melihat menu padahal ia sudah memesannya tadi, Hye In mata nya malah melihat Kyuhyun terus dengan curiga.
"Jangan menatap ku terus, membuatku tersipu" ucap Kyuhyun enteng matanya tertuju Hye In sambil menutup menu nya.
"Selagi membicarakan nya, kenapa kau tidak memarahiku?" tanya Hye In.
"Sudah ku lakukan tadi" jawab Kyuhyun.
Hye In mendekatkan dadanya ke meja. "Tidak, aku tahu marahmu belum terselesaikan, cepat lakukan, aku akan menerimanya, itu memang salahku" ujar Hye In ia merasa ada yang kurang, biasanya Kyuhyun marah melakukan tindakan, omongannya isi nya ancaman.
Kyuhyun memajukan tubuhnya wajahnya mendekati Hye In.
"Disini?"
Hye In mengedipkan matanya.
"Aku sangat senang, bisa lakukan disini" lanjut Kyuhyun.
Hye In teringat waktu hukuman yang diberikan Kyuhyun, ia langsung memundurkan tubuhnya.
"Makanannya akan datang" ucap Hye In mengalihkan pembicaraan.
Sudut bibir Kyuhyun tertarik ke atas sembari memundurkan tubuhnya.
Lalu hidangan pasta sudah ada didepan mereka.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
