"Calm down sunghoon"
"Emhhh eumhhh mhhh"
Jihoon segera menarik sunghoon agar berdiri lalu menghempaskan tubuh itu hingga terlentang dikasur
"Sudah cukup dan ayo mulai sayang"
"Hmm ayo tapi lepaskan baju mu kak kau tidak ingin kan calon kakak ipar ku mencium sperma saat memeluk mu" ucap sunghoon pada jihoon dan langsung membuka tuxedo yang dikenakan jihoon
Jihoon hanya diam memperhatikan wajah adiknya yang sangat menggoda untuk disetubuhi berkali kali
Setalah jihoon telanjang sunghoon segera memposisikan dirinya untuk menungging memamerkan lubang berkedut nya pada jihoon
Dan lagi-lagi jihoon kalah dia selalu tergoda untuk menyentuh tubuh adiknya ini padahal dia sudah berjanji pada dirinya untuk hanya menyentuh tunangannya choi hyunsuk
Dengan cepat jihoon memposisikan penisnya didepan lubang sempit sunghoon menggesek-gesekkan penisnya di atas lubang itu membuat sunghoon hilang akal
Jleb
"Anghh akhhh"
Bukan erangan kesakitan melainkan erangan kenikmatan yang sunghoon serukan
"Ahh ahh kakhh eunghh ahh"
"Nyahh ahhh lebih anghh dalamhh"
Jihoon menurut dia menghentakkan pinggulnya lebih dalam, sunghoon selalu menyukai permainan kakaknya yang selalu main tanpa penetrasi dan selalu kasar dan dalam
Plak plak plak
Jihoon menampar bongkahan pantat sunghoon hingga memerah dan melebarkan pipi pantat sunghoon hingga memperlihatkan lubang yang semakin memerah dan penisnya yang bergerak cepat memenuhi lubang itu
"Eunghhh ahh shhh anghh"
"Ahh shit is so good ahh"
"Anghhh ahh nyahh"
Jihoon mengangkat tubuh sunghoon kearah cermin lalu menurunkan kaki sunghoon hingga sunghoon berdiri dengan lubang yang terisi penis kakaknya
Lalu jihoon menggerakkan pinggulnya dengan cepat tangannya bergerilya untuk memainkan puting sunghoon dan tangan satunya untuk mengurut kejantanan sunghoon yang sudah mengeluarkan cairan bening
"Eunghh ahh kakhh anghhh"
"Uhhh I wanna cumhh nghh"
Sunghoon mengeluarkan cairannya hingga mengotori cermin full body itu sunghoon bisa melihat dirinya sendiri bagaimana raut wajah sayu nya puting yang masih dimainkan oleh jihoon dan juga badannya yang terhentak hentak karena jihoon menghentakkan pinggulnya dengan cepat dan sunghoon juga bisa melihat betapa sexy nya dirinya saat menyemburkan spermanya
"Ahh ahhh henghh shh ahh"
"Anghhh ahhh keuhh ahh"
Liur sunghoon menetes netes mulutnya terbuka mengalunkan desahan yang membuat jihoon lebih bergairah
Plok plok plok plok
Bunyi tubrukan kulit menggema menjadi melodi seks antar kakak beradik ini
Sunghoon dan jihoon lupa waktu padahal dibawah sana ada calon istri jihoon yang menunggu calon suaminya untuk turun
Tok tok tok
"Jihoon sudah siap? Ayo cepat tamu dan keluarga choi sudah menunggu" suara ibu sunghoon dan jihoon membuat keduanya terkejut bukan main
Jihoon segera membekap mulut sunghoon agar tidak mendesah
" Masih shh belum t-tunggu ahh sebentar" ucap jihoon dia melotot kearah sunghoon saat adiknya ini mengetatkan lubangnya
"Kau tak apa jihoon?" Tanya ibunya lagi
"Ahh tak apa" balas jihoon dan terus menggerakkan pinggulnya
"Oh ya dimana sunghoon dari tadi ibu tidak melihatnya apa dia disitu?"
Jihoon membuka bekapan tangannya dan menyuruh sunghoon untuk menjawab
"Emhh i-iya aku disini eumhh" jawab sunghoon dengan susah payah karena jihoon menghentakkan pinggulnya dengan cepat
"Kalian cepat turun" ucap sang ibu
"Iya" jawab mereka berdua serempak
"Anghh kakhh ahh"
"Shh sunghoon ahh"
"Kakhh jihoon anghh"
Keduanya sama-sama mengeluarkan cairannya sunghoon mengeluarkan cairannya mengotori lantai dan jihoon tentu saja mengotori hole sunghoon
" Sudah ayo kita siap siap" ucap sunghoon
"Kau tidak lelah?" Tanya jihoon
"Ayolah kak kita bermain tidak sampai dua jam kau lupa kita pernah seks hingga aku sakit dan tidak bisa berjalan" ucap sunghoon dan jihoon hanya memutar bola matanya
"Jangan mengingat itu, aku melakukannya karena kau memberiku obat perangsang" kata jihoon lalu mengendong sunghoon ke kamar mandi
Park jihoon x park sunghoon done
Sorry kalo ga sesuai ekspektasi yang req ya🙏🙏
Jangan lupa vote and comments
See you again
And bye bye 👋👋👋
let's make love
Start from the beginning
