MC pun bersuara, memandu apa yang harus dilakukan oleh mempelai dalam prosesi ini.

Setelah selesai, Ratih mengambil kotak cincin dan menyerahkan benda itu kepada menantunya.

Dewa memesan cincin ini khusus dari sebuah toko berlian terkenal, untuk calon istrinya Laura. Lalu kini harus disematkan di jari manis Dara, kakaknya.

Tangan besar itu meraih jemari sang istri dengan gemetaran. Kemudian bergantian, Dara memakaikan cincin untuk suaminya.

"Cium tangan suamimu. Tanda bakti," tuntun Ratih kepada putrinya.

Wanita itu mengambil punggung tangan Dewa dengan enggan dan menyentuhkannya ke kening.

"Nah sekarang giliran Mas Dewa. Istrinya boleh di-kiss, kan sekarang sudah sah," kata MC.

Itu membuat beberapa orang menahan tawa melihat mereka yang salah tingkah.

"Gak usah malu-malu, Mas Dewa. Cuma dikit ini. Nanti di kamar dilanjutkan yang lain," suara MC terdengar lagi.

Gelak tawa semakin menggema.

"Senyum. Biar yang lain gak curiga," bisiknya seebelum meraih kepala sang istri, kemudian menyentuhkan bibir dengan lembut.

Dara hanya bisa diam dan menerima ini sebagai salah satu syarat pernikahan mereka.

Lalu dia teringat akan hari itu, dimana Dewa datang dan meminta bantuan.

"Tolong aku, Ra. Kasian Ciara. Dia butuh sosok mama. Lagipula persiapan pernikahan sudah delapan puluh persen. Tinggal akad."

"Maaf, Mas. Tapi aku gak bisa menggantikan posisi adikku. Kalau memang harus dibatalkan, maka lebih baik begitu," tolak Dara halus.

Usianya sekarang memasuki angka 29 tahun. Angka keramat bagi wanita lajang yang belum menikah, apalagi tak mempunyai pacar sepertinya.

Namun, Dara tidak khawatir. Ketika Laura meminta izin untuk menikah dengan Dewa, 31 tahun, duda satu anak yang sudah 3 tahun ini menjadi kekasihnya, Dara setuju saja.

Dia tidak berkeberatan jika dilangkahi. Malah ikut senang karena adiknya memiliki teman hidup, sekalipun dia sendiri belum ada.

Naas, kecelakaan itu merenggut nyawa adiknya. Laura tertabrak sebuah mobil saat hendak mengambil uang di ATM.

Sehingga Ciara, putri Dewa menjadi murung dan sakit-sakitan karena calon mamanya telah tiada.

Untuk mengobati luka hati gadis itu, Dewa memintanya untuk menjadi pengantin pengganti.

Tentu saja dia menolak karena mereka tidak saling mencintai. Untuk apa menikah jika dipaksakan. Namun, ketika dia datang berkunjung dan melihat kondisi Ciara, hati Dara sedikit meluluh. Gadis kecil itu senang sekali ketika dia mengatakan akan menjadi mamanya.

Dara bersedia menikah dengan satu syarat, ini hanya status di atas kertas untuk kebahagiaan Ciara.

Dewa sendiri berjanji tidak akan menyentuhnya. Berapa lama pernikahan ini akan bertahan? Mereka sepakat untuk menjalani hingga Ciara pulih kembali.

"Jangan ngelamun. Diliatin yang lain," bisik Dewa.

Dara tersentak dan mengangguk. Berdua mereka tersenyum agar yang lain tidak curiga.

Hati Dara pedih saat melihat kedua orang tuanya tersenyum bahagia. Semua keluarga merestui saat Dewa mengatakan niat untuk mempersuntingnya.

Lelaki itu mapan, tampan dan juga bertanggung jawab. Sudah memiliki materi yang cukup. Istri pertamanya meninggal karena sakit. Karena itulah ketika dia berpacaran dengan Laura, orang tua mereka sangat setuju.

Acara selanjutnya adalah sungkeman kepada para tetua dan dilanjutkan dengan resepsi.

Bertiga mereka duduk dipelaminan karena Ciara juga ingin menjadi pengantin.

Gadis mungil itu tertawa senang karena kini dia sudah mempunyai mama baru.

Saat sesi foto, mereka tampak sangat serasi dan mesra. Entah setelah acara ini selesai, mungkin Dara akan menjauhi Dewa. Dia begitu risih saat lelaki itu memeluk atau menciumnya.

Sementara itu, Dewa terlihat sangat menikmati peran untuk seorang yang sedang bersandiwara.

"Siap malam pertama?" ucap Dewa menggoda.

Dara melotot saat mendengarnya. Melihat ekspresi istrinya yang terlihat ketakutan, Dewa tergelak karena berhasil mengerjai. Mengapa dia malah berdebar melihat Dara? Apakah pesona wanita itu mampu menggantikan sosok Laura secepat ini?

***
Hai semuanya. Aku kembali dengan cerita baru di akun pena yang lain yaitu . Cerita ini akan aku update setiap hari.

Tinggalkan kesan dan pesan kalian untuk tokoh utama cerita ini.

Untuk Mas Dewa.

Untuk Dara.

Jika kalian ingin membacanya hingga tamat. Kalian bisa berkunjung langsung ke akun kedua aku ya. Ada banyak cerita seru di sana.

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.
Pengantin Penggantiحيث تعيش القصص. اكتشف الآن