*Sensor lah ya ngahahaha

"Ha'i Dororo ini bagianmu dua ikan, terima kasih karena sudah membuatkan apinya" ucapku sambil menyodorkan dua ikan

"Aniki, ini kau sudah menangkap tiga ikan, jadi ini semua milikmu, dimakan dengan pelan dan hati hati ya, jangan sampai tertusuk tulangnya" aku memberinya satu ikan terlebih dahulu.

Saat memberinya dia terlihat kaget, aku mengambil tangan kanannya dan mengarahkannya untuk memegang ranting yang menusuk ikan itu

"Wah... Kau kadang terlihat seperti tidak bisa melihat" celoteh Dororo

Dan lanjut berceloteh

*Ya pokoknya celoteh Dororo gitu lah, Author malas ngedetail in satu satu hehe

Aku hanya menanggapinya dengan senyuman, karena aku memang malas dengan orang yang banyak omong

Meskipun aku sendiri seperti itu, tapi itu hanya berlaku pada Jukai dan Hyakkimaru

"Hey, setidaknya sebutkan namamu donk!" ucap Dororo kepada Hyakkimaru

"[Name]-Nee, bisakah kau memberitahukan namanya?" pinta Dororo

"Yada, kau harus mengetahui namanya sendiri, berusahalah, kau pasti bisa Dororo" ucapku sambil memberikan senyuman di akhir

"kalau begitu-" Dororo menggantungkan ucapannya

"aku akan beristirahat dahulu, Oyasumi"

"Oyasuminasai" balasku

....

Aku hanya duduk di kayu sepertinya kayu itu dari pohon yang tumbang

Duduk berdua bersama Hyakkimaru

Aku menyenderkan kepalaku ke bahu kiri Hyakkimaru

1 menit




5 menit




20 menit

Mataku mulai tertutup dengan perlahan, dan akhirnya aku tertidur dengan posisi kepala yang masih menyender di bahu Hyakkimaru

Author POV

"Hentikan..."

"Tolong hentikan..."

"Okaa-Chan!"

Dororo mengigau lalu terbangun

Tampaknya ia memimpikan ibunya

"Ahahah, apa tadi aku mengigau?" tanya Dororo kepada Hyakkimaru, karena dilihat Hyakkimaru tidak tidur dan hanya menatap api yang masih menyala bekas membakar ikan

"Baiklah, kalau begitu, sebutkan namamu sekarang donk!" teriak Dororo pelan, karena takut apabila [Name] terbangun karena suaranya itu yang nyaring

Dororo mengambil tangan kanan Hyakkimaru dan menempelkannya di pipi kiri Dororo

'asu, tangan Aniki gua ternodai' batin [Name] dalam mimpinya
Abaikan

"orewa Dororo da, Do-Ro-Ro" kata Dororo memperkenalkan dirinya sambil mengejanya

"anata wa?" kata Dororo mengganti posisi tangan Hyakkimaru menjadi di pipi kanan Hyakkimaru

Tidak ada jawaban

"tak bisa ya" menyerah Dororo

"Kalau begitu, aku akan memanggilmu 'Tanpa Nama'" ujar Dororo tersenyum memperlihatkan deretan giginya

Dororo kembali berbaring dan tertidur setelah ia berkata "Oyasumi" lagi kepada Hyakkimaru

Hyakkimaru hanya menatapnya

Two Side. Hyakkimaru X Readerحيث تعيش القصص. اكتشف الآن