14. DUNIA PERTAMA 🌼

Mulai dari awal
                                    

"Pada akhirnya antagonis akan meyerah jika orang yang ia cintai dengan orang yang tepat bukan? "

" [ itu benar! mereka yang melepaskan orang yang mereka cintai bahagia dengan orang lain adalah tahap tertinggi dalam mencintai] "

"Hm pada akhirnya aku juga harus Melepaskan mereka dan membuat akhir yang bahagia untuk mereka. "

" [ baiklah nona berhenti beranganya sampai disini anda harus tidur karena malam sudah larut] "

"Baik selamat malam sistem"

" [ semoga anda memiliki akhir yang bahagia nona saya menantikan itu, selamat malam nona.]

***

Puk, puk

Seseorang menepuk pundakNya Asgard pria itu tidak bergeming sama sekali bahkan netranya masih berfokus kearah hamparan bunga daisy.

"Apa kau baik-baik saja? "

Pria itu menghembuskan nafasnua dengan kasar saat tidak menerima jawabanya dari pria disampingnya.

"Asgard kau tidak ingin mempersiapkan diri debutantemu akan dimulai besok malam"

"Diamlah Alarick suaramu membuatku pusing"

"Hey apa maksudmu? "Jendral muda itu tentu saja tidak terima ini sama saja penghinaan baginya ya walaupun itu memang kenyataan.

"AKU MENCARI KALIAN DISELURUH ISTANA TERNYATA KALIAN DISINI. "teriak Lion mengelegar disampingnya King nampak santai namun netra pria itu tersirat ketajaman

Mereka bersama sejak 2 tahun yang lalu awalnya mereka bersaing secara sehat untuk mendapatkan Queen. namun semakin dewasa mereka semakin berfikir jika Queen disuruh memilih salah satu dari mereka maka mereka harus merelakan Queen bersama salah satu dari mereka dan melepaskan orang yang dicintai itu meyakitkan lebih baik berbagi bukan setidaknya mereka masih bisa bersama Queen daripada tidak sama sekali.

Kisah persahabatan mereka tersebar diseluruh kekaisaran bahkan tidak jarang banyak yang melontarkan pujian atas visual mereka yang nyaris sempurna dengan berbagai versi.

"Kau masih disini? "Ucap Lion saat melihat Asgard duduk santai dipondopo menghadap hamparan bunga.

"Memangnya kenapa? "Jawab Alarick menatap heran kearah Lion

"Debutantenya akan diadakan besok malam, seharusnya ia saat ini berlatih dansa untuk pembukaan debutantenya. " ucap king meminum tehnya

"Itu benar kau harus mempersiapkan diri untuk dansa pertamamu dengan tuan Putri mahkota Violen Abyswarman Obela bfffhh, aku tidak meyangka ada yang menyukai pria sepertimu"

"Itu berita baik dia Sepertinya tergila-gila padamu nikahi saja dia"ucap Alarick menaik-turunkan alisnya

"Setidaknya saingan terberatku akan sudah meyingkir"ucap King yang juga mengoda Asgard

Sedangkan pria Asgard pria itu memutar netranya dengan Malas mendengar ucapan dari ketiga pria gila itu ia beranjak meninggalkan mereka bertiga.

"HEY KAU MAU KEMANA JANGAN LUPA BERLATIH DANSA YA"teriak Lion yang mendapatkan gelengan dari kedua pria itu well pria itu sangat suka menjahili Asgard

"Bagaimana kalau kita taruhan?saat dangsa nanti siapa yang akan berdansa dengan Asgard" ucap Alarick menawarkan ide gilanya.

"Aku bertaruh akan menjadi pelayanmu Selama sebulan penuh Asgard berdansa dengan Putri mahkota Violen"ucap Lion dengan percaya diri.

"Aku bertaruh akan menjadi koki selama seminggu full untuk siapapun Yang menang Asgard akan berdansa dengan lady Saila belakangan ini mereka cukup dekat"ucap Alarick

"Dekat kau bilang apa matamu buta, Asgard belakangan ini selalu berada di perpustakaan istana, Asgard mana yang kau bicarakan dekat dengan lady Saila itu cih bersiaplah kau akan kalah taruhan "sarkas Lion

"Lalu King apa yang kau pertaruhkan? "Ucap Alarick jendral muda itu tidak menanggapi ucapan Lion sama sekali.

"Aku mempertaruhkan buku miiliterku siapapun pemenangnya, aku bertaruh Asgard akan berdansa dengan gadisku yang sepesial yaitu Queen "

Baik Lion dan Alarick tercengang menatap tajam kearah pria itu yang menatap lurus kearah depan.

Plak!!

"Gadis kita, jangan mengklaimnya milikmu"ucap Lion dan Alarick serentak.

"DEAL"ucap ketiganya sambil bersalaman satu sama lain namun Tampa mereka sadari Asgard mendengar semua ucapan mereka lalu tersenyum miring.

"Queen sayang sudah tiga tahun kamu bermain diluar saatnya kembali dan mengejutkan mereka, pertaruhan tidak bisa dimenangkan hanya berdasarkan keberuntungan tapi menggunakan trik dan akal aku akan menunggu kejutan apa yang ingin kamu berikan padaku my Queen "batin Asgard meyeringai lalu dia pergi meninggalkan tempat itu dalam hitungan detik.


Bersambung.






Gimana chapter kali ini?

Holla

Gimana kabar kalian hari ini?

Jangan lupa

Follow!

Vote Dan koment

BOOK Ini akan direvisi setelah END

Untuk jadwal updatenya 2× sehari.

Tetap jaga kesehatan

Fighting.

Ayo Rebut Male Lead dari Female Lead! [ Terbit ]  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang