1

4 0 0
                                    

[ Mengandung beberapa kata kasar, mohon maaf untuk ketidaknyamanan nya.. Maaf sekali lagi, jika ingin lanjut, silahkann.. Happy Reading~ ]



08.00 WIB

SMA NEO CULTURE TECHNOLOGY

#Class 12 IPS 1

"Woi Rey! Bu Rena dateng cok! Bangon lu Reyga kebo"ujar Nathan selaku anggota geng Reyga dan juga teman sebangku Reyga.

"Apaan si anying, ganggu ae lu ah!"kesal Reyga yang merasa terganggu.

"Bu Rena dateng goblok"

"Bu Rena saha asu..."

"Bu Rena guru sejarah bego, lo amnesia apa gimana si anying."

"Bu Rena?"guman Reyga sembari berpikir dan mengingat.

"Perlu gua geplak dulu ga si baru lo inget?"

"ANJ, BU RENA!! GUA BELUM NUGAS ANJIR!!"

"NUGAS APE LO! EMANG ADA TUGAS!?"

"Lah lo sama bego nya asu.."

"UDAH ANJ, TUGAS APAAN!!"

"TUGAS NGERINGKES BUKU PAKET ANYING!!"

".................... Gua belum ngerjain."

"Yee......."

Tak lama kemudian Bu Rena selaku guru sejarah pun masuk dan menyapa seluruh murid yang ada di kelas dengan suara khas nya yang nyaring, cempreng dan keras.

"Baik, selamat pagi anak anak! Silahkan tugas yang ibu berikan kemarin dikumpulkan di meja depan!"ucap Bu Rena dengan tegas dan lantang yang membuat se isi kelas bergidik takut.

Para murid yang sudah mengerjakan pun berhamburan mengumpulkan hasil pekerjaannya di meja. Bu Rena memperhatikan semua murid yang maju kedepan untuk mengumpulkan tugasnya namun, ada dua murid yang menarik perhatian Bu Rena karena kedua murid itu tidak maju ke depan untuk mengumpulkan tugas mereka. Sontak Bu Rena memanggil nama kedua anak tersebut, kedua anak tersebut panik bukan main. Jantungnya berdetak tak teratur seperti roller coaster. Yap dua anak itu adalah Reyga dan Nathan.

"Reyga! Nathan! Kalian tidak mengerjakan tugas ibu lagi?!"ucap Bu Rena dengan sedikit keras sembari menatap kedua murid nya itu dengan amarah.

"Bukan begitu Bu, anu.. anu.. saya kemarin ada acara keluarga bu jadi ga sempet bu..."ujar Nathan yang membuat alasan yang menurutnya masuk akal, namun sayangnya tidak masuk akal bagi Bu Rena. Yaaa wajar saja jika tidak masuk akal bagi Bu Rena, tugas yang Bu Rena berikan sudah lebih dari seminggu yang lalu, namun terpotong dengan banyaknya hari libur hingga tenggat untuk mengumpulkan tugasnya itu pun molornya bukan main.

"Saya tau itu hanya alasan mu! Sekarang Reyga dan Nathan lari keliling lapangan 20 kali putaran! Sekarang!"

"I-iya bu..."sahut Reyga dan Nathan.

Reyga dan Nathan pun berlari turun ke lapangan, se sampainya di lapangan, Nathan menangkap pemandangan seorang perempuan yang seperti adik kelas nya sedang berlari di lapangan juga. Setelah Nathan mengamati lebih lagi, ia sadar bahwa perempuan itu adalah adik kandungnya sendiri, sontak Nathan menghampiri adiknya dan menghentikan adiknya itu berlari.

"Aurel!!"panggil Nathan dari kejauhan.


#Aurel POV

20 menit yang lalu...

Ya... disini gua berdiri, di depan kelas dan dipermalukan sebelum guru masuk. Yap di permalukan oleh geng Tasya, Meyra dan Sofia. Ntah apa yang telah ku perbuat hingga aku harus menerima ini semua, semua hinaan dan ejekan yang bahkan aku sama sekali tidak mengerti mengapa aku menerima hal seperti ini.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 25, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Jadian Yok !Where stories live. Discover now