Legendary Moonlight Sculptor

Vol 28 Bab 11: Acara 30 Emas

Pohon dan benih bunga yang dia peroleh Tumbuh di Morata. Pengikut Freya dengan murah hati memberkati mereka, menghasilkan banyak buah. Pengguna membawa buah ke koki yang mengembangkan resep baru.

Grand Buildings, Research Tower dan Hestia's Forge juga telah selesai dibangun. Pengguna dan militer bekerja sama di Benteng Vargo untuk menekan monster dan meningkatkan keamanan. Dan akhirnya hari penobatan yang telah Weed tunggu.

“Banyak tentara dapat dilihat di kota. Hari ini hari apa?”

"Saya tidak tahu. Sepertinya ada lebih banyak orang daripada biasanya. ”

Pengguna yang kembali dari berburu menemukan bahwa suasana Morata berbeda dari biasanya. Prajurit dan ksatria berbaris di jalan-jalan dari gerbang.

“Kau bertanya hari apa ini? Apakah kamu tidak tahu bahwa hari ini adalah hari penobatan Lord-nim?”

“Sebuah peristiwa serius sedang terjadi di utara. Tuan yang saya hormati akan menjadi Raja.”

Para pengguna mengetahui bahwa penobatan sedang berlangsung untuk penduduk yang menyebarkannya. Mereka terkejut bahwa Weed akan menjadi raja tetapi tidak ada keluhan. Morata tumbuh dengan cepat dan menyebar.

"Tapi di mana penobatan itu berlangsung?"

“Bingryong Square atau Wyvern Square?”

"Dari Alun-alun Pusat?"

“Apakah tidak ada apa-apa?”

"Lalu di depan patung dewi?"

Pengguna Morata ingin menghadiri penobatan. Biasanya persiapan untuk acara kenegaraan seperti ini akan dimulai sejak dini. Morata berada dalam kondisi perkembangan kota yang baik sehingga ada beberapa alun-alun dan taman yang cocok untuk acara skala besar.

"Apakah kamu tahu di mana penobatannya?"

"Saya tidak tahu."

Kultus Bubur Rumput mencari upacara penobatan secara luas. Tetapi mereka tidak dapat menemukan tempat tersebut. Para pemain di Morata bingung. Mereka ingin tahu di mana upacara penobatan Weed akan berlangsung! Pada saat matahari terbit di tengah jalan, para prajurit dan ksatria telah diatur di Central Square.

"Penobatan berlangsung di Central Square."

“Ayo cepat pergi!”

Para player dan penduduk juga berkumpul di Central Square sehingga ada ribuan populasi. Teman-teman Weed seperti Pale juga mengesampingkan hal lain dan menghadiri upacara penobatannya.

Sebuah meja kayu ditempatkan di Central Square dengan mahkota emas tipis dan segelas air bening di atasnya.

“Jangan bilang padaku……”

"Hanya itu……"

“Bukankah itu berbeda dari yang aku bayangkan?”

Setelah beberapa saat, Weed dikawal oleh para ksatria. Dia mengenakan Goddess' Knight Armor yang baru dibuat dan jubah spektakuler.

Berbagai makanan khas daerah diberikan kepada Lord untuk memperingati penobatan tersebut. Penjahit terbaik Morata telah menciptakan jubah untuknya.