Jealous (Noze)

292 35 2
                                    

Pagi pagi sekali cuaca sangat tidak mendukung untuk keluar rumah. Salju putih tiba tiba turun bertepatan dengan waktu orang orang untuk berangkat bekerja. Tak ada yang salah memang, tapi untuk orang sepertinya begitu malas sekali saat cuaca dingin di tambah salju yang turun. Bergelung dengan selimut tebal adalah pilihan terbaik menurutnya.

Noze sepertinya tak perlu selimut tebal sekarang karena lengan hangat seseorang mengukung tubuh kecilnya yang sedang memperhatikan keluar sana. Pundak kanannya terasa berat karena orang itu menumpukan dagunya disana.

"Apa yang kau lihat? " Suara khas bangun tidur itu terdengar. Sudah sejak seminggu akhirnya dia bisa kembali tertidur dan bangun di pelukan hangat kekasihnya.

"Salju turun, padahal aku ingin keluar bersamamu"balasnya.
Gadis mirip beruang tersebut mengecup pipi kanannya berulang kali membuatnya tertawa geli.

" Untuk apa keluar jika kita bisa menghabiskan waktu di dalam rumah"

Lee Chaeyeon kekasih Noze melepaskan pelukannya dan berdiri di depan Noze. Ia memberi kecupan kecil sebelum memeluk Noze erat.

"Tetap saja, aku ingin keluar bersamamu. Sekedar jalan jalan"

"Tidak untuk hari ini sayang, saljunya begitu deras. Lebih baik kita di rumah saja"

Noze mengangguk, ia tak ingin menuntut kekasihnya untuk terus mengabulkan keinginannya. Sekalipun Chaeyeon lebih muda darinya tapi gadis itu sangat bertanggungjawab padanya. Sebisa mungkin dia membuat dirinya nyaman.

"Baiklah, kita bisa menghabiskan waktu berdua hari ini tapi malam nanti aku harus ke studio"

Chaeyeon mengangguk, ia melepaskan pelukannya sejenak.

"Aku akan mengantarmu, sekalian ada yang harus aku bicarakan dengan Zalin unnie"

Alisnya berkerut mendengar nama yang di ucapkan kekasihnya.

..........

Noze mengangkat sedikit badannya, saat ini dia tengah berbaring di atas badan Chaeyeon yang tidur terlentang. Ia menjauhkan ponsel Chaeyeon agar gadis itu memberikan perhatian padanya.

"Ada apa hmm?"

"Aku lapar sekali"

"Aku akan memasak untukmu, kau ingin makan apa?"

Noze mengetuk dagunya membuat Chaeyeon merasa gemas. Wajah dinginnya mendadak jadi lucu untuk Chaeyeon.

"Coba lihat aku masih punya apa. Lalu masak"

Chaeyeon mengangguk, dia mencium kening Noze sebelum beranjak ke dapur. Membuat makanan untuk kesayangannya.

"Apa yang ada disini" Chaeyeon membuka lemari dapur. Hanya ada satu bungkus spagetti dan tiga butir telur. Lalu membuka kulkasnya, ada saus bolognese disana, ia pikir Noze lupa belanja bulanan.

"Love!! "

"Ada apa?" Tanya Noze begitu keluar dari kamarnya.

"Kau belum belanja bulanan, kulkas mu hampir kosong"

Noze berjalan menuju dapur "aku akan pergi sekarang sebenarnya, tapi kau tahu diluar sedang dingin"

"Kita bisa membelinya setelah kau selesai nanti"

Noze menganggukan kepalanya, dia mengambil apron dan memasangkannya pada Chaeyeon.

"Terimakasih"

_________

Saat ini mereka sedang dalam perjalanan  menuju studio. Didalam mobil tak pernah hening, Chaeyeon memang selalu berusaha untuk membuat keadaan di antara dirinya dan Noze tak canggung.

Story Of Love || ChaeZe✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang