[ PEMENANG DARI KONTES INI ADALAH......]
[ PESERTA NOMOR 15 MITSUYA TAKASHI!! ]
Umum mc tersebut.
" bajii!! Bajii mitsuya menang!! " teriak [ Name ] sambil menarik narik kerah baji.
" akkhh!! [ Name ]... woi!! [ Name ] aku tercekik! " pekik baji.
" oh. Gomen. " ucap [ Name ] tanpa dosa dan melepaskan kerah baji.
Baji yang sudah terlepas dari cekikan itu hanya menatap gadis itu dalam diam.
" pukul ngak ya? Pukul ngak ya? Tapi aing cinta anjg! " batin baji di landa kebimbangan.
[ PANGGUNG INI MILIKMU! ] Ujarnya lagi.
Mitsuya keluar dengan seragam lengkap toman. Mencukur rambutnya dan membiarkan tato naga itu terlihat.
" pertama tama ku ucapkan terimakasih banyak untuk penghargaan pendatang baru ini.. " ucap mitsuya di atas panggung.
" hei, itu seragam geng kan? " bisik para penonton.
" apa dia anggota geng motor? Ihhh " gumam penonton lainnya.
" beberapa hari yang lalu junior yang tidak berdaya datang padaku. Dan dia bilang ini padaku. [ aku akan melawan mantan temanku! ] " ujarnya
" apa ini tentangku? " batin takemichi.
" takemicchi.. " panggil mitsuya sambil melirik ke arah takemichi.
" apa kau keberatan kalau aku bergabung? " tanya nya.
" eh? " kaget takemichi.
Lagi lagi mitsuya menggemparkan ruangan dengan mengatakan bahwa dia menolak penghargaan itu.
" Tidak peduli sebesar apa penghargaannya. jika kau mengabaikan teman yang membuatmu paling bahagia... maka penghargaan itu benar benar sampah! Bukan begitu baji?! " teriaknya sambil melihat ke arah baji dan [ Name ].
" betul sekali! Mitsuya! Orang hebat sepertimu tak layak di sandingkan dengan sampah seperti mereka! " teriak baji.
Mulutnya kejem banget :"
" tentu saja! Mereka yang hanya sebatas mengagumi kehebatan seni tanpa tau makna di balik setiap jahitan yang kau buat... mitsuya! Karyamu tidak pantas di sandingkan dengan mereka! " timpal [ Name ].
Wah. Ahli ngeroasting.
Mitsuya terkekeh pelan. Melambai lantas turun dari panggung. Tidak ada yang melemparinya sampah. Semua orang hanya diam dengan keringat dingin.
Kenapa? Kurasa tatapan dan aura [ Name ] juga baji cukup membungkam mereka.
Bagaimana tidak? Tatapan baji juga [ Name ] seolah mengatakan bahwa siapapun yang melempar sampah pada mitsuya akan kehilangan tangan mereka.
Pasalnya salah seorang yang ada di sana hampir melemparkan sampah pada mitsuya, namun suara [ Name ] dan baji membuatnya menghentikan perbuatannya.
" woi. Berani beraninya kau mencoba melempar sampah pada temanku.. " ucap baji sambil mendekati orang itu dan mengcengkram kerah bajunya.
[ Name ] menghentikan baji, menyuruh baji untuk melepaskan pria itu.
" lepaskan dia keisuke. Jika dia mau melempar sampah lempar saja. Itu kalau dia mau kehilangan tangannya sih. " ucapnya dengan serigaian andalannya yang sontak membuat satu ruangan merinding.
.
.
.
.
." ah sial ini enak sekali! " pekik [ Name ]. Sambil menyeruput mie ramen itu dengan semangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
( Name ) X 東京卍リベンジャーズ - [ END]
Fanfiction[ Name ]. Hanya satu hal yang gadis itu tau. Sano manjirou terobsesi padanya. Ketika kedua kegelapan saling merangkul. Akankah mereka dapat menghasilkan cahaya sendiri? Kehidupan gelap [ Name ] yang tidak diketahui siapapun. Akankah mereka bisa b...