Special Chapter (2): Boboiboy's Birthday!

1K 115 6
                                    

Hari ini Boboiboy merasa ada yang aneh dengan semua orang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hari ini Boboiboy merasa ada yang aneh dengan semua orang. Pasalnya setiap kali ia menyapa atau mengajak berbicara, semua orang langsung pergi dan menghindarinya. Bahkan Laksamana sendiri lebih sibuk, dan lebih sering marah-marah dibandingkan dengan hari lainnya.

Apa dirinya ada berbuat salah, sampai semua orang menghindarinya?

Bahkan teman-temannya juga menghindarinya. Termasuk Gopal, sahabatnya yang paling dekat dengannya. Karena merasa diabaikan, Boboiboy memilih untuk berdiam diri di kamar. Lagipula tak ada satu pun misi yang harus ia kerjakan.

"Apa ada hal buruk yang terjadi? Tapi kenapa mereka tidak memberitahuku?" Gumam Boboiboy bimbang menatap langit-langit kasur milik Gopal.

Karena merasa bosan, Boboiboy memutuskan untuk keluar kamar dan menghampiri Ochobot. Bola kuasa kesayangannya. Robot kuning itu terlihat tidak terlalu sibuk, jadi Boboiboy berharap robot kuning itu dapat membantunya.

"Ochobot!" Panggilnya. Robot kuning yang mendengar namanya dipanggil, berbalik dan menemukan sosok Boboiboy yang mendekatinya. "Ada apa?" Tanya Ochobot. "Bukan apa-apa. Apa kau tau kenapa semua orang hari ini terlihat sibuk?" Ochobot memerhatikan sekelilingnya.

Terlihat ada banyak sekali para mop-mop yang berlalu lalang, berteriak sana sini, bagaikan orang yang tengah dilanda kepanikan. Ochobot menggeleng. Robot kuning itu juga tidak mengerti ada apa dengan semua orang. Yang ia tau, Laksamana dan Komander hanya memintanya untuk menemani Boboiboy.

"Begitu ya." Balas Boboiboy lesu. Ochobot merasa kasihan melihat tuannya itu yang terlihat lesu. Kemudian ia mendapatkan sebuah ide cemerlang, yang mungkin bisa membuat Boboiboy ceria kembali. "Bagaimana kalau kita ke Bumi? Kau 'kan sudah lama tidak mengunjungi Tok Aba." Usul Ochobot girang.

Boboiboy tersenyum lebar. "Oh! Boleh boleh! Aku pun rindu dengan Tok Aba." Katanya sama girangnya dengan Ochobot. "Tapi, apa tidak apa-apa kita pergi begitu saja tanpa memberitahu?" Tanya Boboiboy kurang yakin. Bisa saja 'kan di saat dia pergi ke Bumi, station TAPOPS membutuhkan bantuannya.

"Tidak apa-apa. Lagipula bila mereka membutuhkanmu, mereka bisa menghubungimu dan aku bisa langsung membawamu kembalu ke sini dengan kuasa teleportasiku!" Jawab Ochobot memberi solusi. Boboiboy kembali tersenyum. "Baiklah! Kalau begitu, ayo!"

Ochobot kemudian membuka portal yang langsung membawa keduanya tiba di Bumi. Tepatnya di sebuah taman bermain, yang lokasinya tak jauh dari Kokotiam milik Tok Aba. Boboiboy tersenyum senang melihat pemandangan yang sudah lama tak ia lihat.

Sejak bergabung dengan TAPOPS, ia jadi lebih sering mengelilingi galaksi dan jarang memiliki kesempatan untuk pulang ke Bumi, untuk sekedar berlibur. Senyuman Boboiboy semakin lebar kala manik matanya menemukan sosok pria tua yang sedang melayani orang-orang.

"Tok Aba!" Pekiknya riang memanggil sang kakek. Tok Aba berbalik ke arah datangnya suara tersebut. Suara dari cucu satu-satunya yang sangat ia kenali. "Boboiboy!"

My Pretty Angel || [Boboiboy X Reader]Where stories live. Discover now