Prolog 2

1.3K 139 4
                                        

⚠️⚠️ANDA BERADA DI ZONA BAHAYA YANG MUNGKIN MENYEBABKAN KETIDAK NYAMANAN BAGI BEBERAPA PEMBACA⚠️⚠️

.

"Hyeong ... Apa itu? ...."

Kinho kini terlihat ketakutan ketika mendengar suara sesuatu terjatuh dari dalam gudang yang ada di samping mereka, "Tak apa, mungkin itu kucing atau tikus yang tak sengaja menabrak barang, pergilah biar aku yang mengeceknya," titah Taehyung.

"Hyeong ... Berhati-hatilah," ujar Kinho lalu berlari menjauh dari gudang itu.

Taehyung yang awalnya juga terkejut karena suara itu memutuskan untuk mengecek apa yang terjadi.

Perlahan dia mendekati gudang penyimpanan itu, lalu dengan perlahan juga dia membuka pintu gudang itu hingga pintu itu mengeluarkan suara aneh karena pintu dari besi itu sudah sedikit berkatar.

Taehyung terbatuk karena debu, "Banyak sekali debu disini, apa suster yang lainnya tidak pernah membereskan gudang penyimpanan ini?"

Taehyung perlahan masuk kedalam gudang itu untuk melihat-lihat, gudang itu gelap dan satu-satunya pencahayaan di sana adalah cahaya yang masuk dari pintu yang dia buka dan jendela kecil sekaligus satu-satunya ventilasi yang ada di gudang itu.

"Ah! Apa ini?" Tanya Taehyung karena tak sengaja kakinya menabrak sebuah kotak yang tertutup oleh kain berwarna putih yang sudah berdebu.

Taehyung perlahan membuka kain itu agar debu yang ada di atas kain itu tidak berhamburan kemana-mana.

Taehyung kembali terbatuk, "Astaga padahal aku sudah membukanya dengan hati-hati, oh apa ini?" Tanya Taehyung yang terkejut karena isi dari kotak itu adalah perlengkapan bayi, dia melihat ada sebuah mainan, sebuah selimut, beberapa pakaian bayi dan sebuah surat.

Taehyung membuka surat itu membaca surat itu. Awal nya dia membelalakan mata nya, tapi setelah itu dia meneteskan air mata nya, perlahan dia memegang kalung liontin yang menggantung di lehernya, "Ibu ...." Lirihnya.

"... -hyung-ah ...."

"Taehyung-ah ... Kau ada di- ... Taehyung-ah, sedang apa kau disi-"

"Suster, kenapa kau menyembunyikan ini dariku? Kenapa barang berharga milikku kau simpan di tempat seperti ini? Kau mengatakan jika barang peninggalan Ibuku hanya kalung liontin ini ... Kenapa ...."

"Taehyung-ah, aku ...."

"Suster, aku di tinggalkan oleh kedua orang tuaku kan? ... mereka tak menginginkan aku kan? ...."

"Taehyung-ah, itu tidak ben-"

"Lalu apa arti dari 'terlahir dari hubungan gelap'?" Tanya Taehyung sambil memperlihatkan surat yang ada di tangan nya. Suster itu nampak terkejut lalu mendekati Taehyung dan memeluknya.

"Maaf ... Maafkan aku ... Aku tak bermaksud menyembunyikan ini darimu ... Hanya saja belum waktunya kau mengetahui ini semua ...."

"Tidak! Kau jahat! Kau menyembunyikan ini dariku! Ibu dan Ayahku masih ada! Mereka hanya tak menginginkanku!" Teriak Taehyung pada suster itu lalu melemparkan surat dan liontin itu lalu berlari meninggalkan suster itu yang kini merasa bersalah pada Taehyung.

"Argg! Aku membenci semuanya! Mereka mengecewakanku!" Teriak Taehyung yang masih terdengar oleh suster itu.

"Taehyung-ah ... Maafkan aku ... Maafkan kedua orang tua mu ...."

Kini Taehyung terlihat menangis di bawah pohon rindang belakang taman yang tak jauh dari panti asuhannya.

"Kenapa Ibu membuangku? ... Kenapa aku tak mempunyai Ayah? ... Apa arti dari 'terlahir dari hubungan gelap'? ... Apa karena kehadiranku beban mereka bertambah? ... Kenapa suster membohongiku? ...."

Search | VSOO | (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang