PROLOG

14 4 2
                                    


Assalamualaikum temen temen,makasih buat yang udah mampir,walaupun kalian nyasar ke sini wkwk

Cerita ini emang klasik,tapi aku usahain buat kalian minat baca cerita yang jauh dari kata baik ini.

Yang mampir vote komen dan follow akun aku ya,thank you❤️

Happy Reading!

"Eh kira kira nanti gue sekelas gak ya sama lo,Na." Ucap seorang gadis yang sedang memakan cilok isi ayam di kantin sekolah.

Gadis di depan nya hanya mengangkat bahu nya sambil terus menyeruput jus alpukat kesukaannya.

"Ah lo mah,gue gaada temen lagi dong yang bisa disuruh suruh." Temannya kembali membalas sembari menaik turunkan alis nya menggoda

"Bacot."

"Ah lo mah gak asik!" Gadis di depan nya mengerucutkan bibir nya sebal.

"Eh liat mading kuy Ra,katanya abis istirahat di pasang kertas nya." Ajak sahabat nya

Gadis yang di panggil 'Ra' hanya mengangguk.

Dia Tiara.Tiara Tsabina,nama lengkap nya.

Dia itu apa ya...Cantik iya,Pintar enggak juga,karena dia itu gadis pemalas,terus dia juga lumayan pemberani,dia itu tipe gadis yang royal,tidak tanggung tanggung mentraktir teman temannya.

Maksudnya Sayna.

Karena hanya Sayna teman satu satu nya Tiara di sekolah ini.

Bukan.Tiara bukan gadis yang terbully di sekolah ini sehingga tidak punya banyak teman,hanya saja dia tidak butuh banyak teman yang datang ada mau nya aja.Dia cukup trauma dengan pertemanan toxic nya saat SMP.

Beruntung saat masuk SMA ini,dia menemukan sahabat yang saat ini masih terjalin

Keduanya kini berjalan beriringan keluar dari kantin menuju koridor sekolah tempat mading berada.

Hari ini hari setelah kenaikan kelas.Yang dimana setiap kelas nya naik satu tingkatan.Tiara hari ini resmi menjadi kelas XII.

Maka dari itu Tiara dan sahabat nya,Sayna.Memutuskan untuk melihat kertas yang di tempelkan di mading.

Kertas itu berisi pengumuman siswa siswi di tempat kan di kelas mana.

Setelah sampai keduanya menunggu di kursi tak jauh dari tempat.Mereka malas harus berdesak desakkan,Di sana masih ramai siswa siswi yang mengerubungi mading.

Setelah cukup sepi,barulah kedua gadis itu beranjak dari kursi untuk melihat papan pengumuman kelas.

"YESSS KITA SEKELAS LAGI NA YEYEYEY." Tiara jingkrak jingkrak kesenangan tanpa tahu malu bahwa dia sedang di tempat umum.

"Sstt..." Sayna memelototi nya,ia malu karena kegaduhan yang di buat Tiara,orang orang mulai memerhatikan nya.

"Ya maaf hehe."

Setelah itu mereka mulai melangkahkan kaki kaki mereka ke kelas XII MIPA-2.Kelas baru mereka.

Setelah sampai, ternyata lumayan banyak orang di dalam nya.Segera mereka mencari kursi yang kosong.

"Na,itu siapa ya ganteng banget." Celetuk Tiara menghadap ke belakang dengan bertopang dagu, memerhatikan seseorang dengan intens.

"Dia Enrico.Alumni kelas XI MIPA-4 waktu itu." Jelas Sayna.

"Dia pendiem banget ya orangnya?"

"Liat aja tuh dia duduk sendirian doang,baca buku lagi." Lanjut Tiara.

"Emang." Kepala Sayna mengangguk ngangguk

"Dia anak nya emang gitu,ke mana mana suka sendiri,eh gak deng ada temen nya satu,si Aldo."

Fyi,Aldo mantan nya Sayna saat SMP.

"Pantesan gue jarang liat dia."

"Dia punya pacar gak ya." Gumam Tiara,mata nya tetap memerhatikan Enrico dengan lekat

Tiba tiba Enrico mengangkat wajah nya,mata mereka bertemu selama beberapa detik barulah berhenti setelah Enrico mengalihkan pandangannya.

"Na." Panggil Tiara

"Apaan?"

"Gue kayaknya mau nge crush Enrico deh." Celetuk Tiara semangat disertai senyuman lebar nya.

"Dia itu tipe gue banget Na.Ganteng,kalem,cuek dingin dingin gitu kek di novel novel."

"Iya deh terserah lo,tipe lo dingin dingin tapi lo sendiri pecicilan." Celetuk Sayna sembari mengeluarkan buku Biologi nya.

Tiara tidak menghiraukan perkataan Sayna,dia kemudian kembali membalikkan tubuhnya, memerhatikan wajah Enrico dengan seksama

"Rico,mulai sekarang lo crush gue." Batin Tiara




Segitu dulu prolog gak jelas nya,janlup follow akun ku.bye makasih lopyu💘













BAD ROMANCETahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon