Prolog

1K 307 200
                                    

"Saat gerhana bulan merah, sosok manusia serigala berbulu hitam legam sekelam malam dan mata semerah darah akan menghancurkan kekaisaran Dracula"

Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.

"Saat gerhana bulan merah, sosok manusia serigala berbulu hitam legam sekelam malam dan mata semerah darah akan menghancurkan kekaisaran Dracula"

"Saat gerhana bulan merah, sosok manusia serigala berbulu hitam legam sekelam malam dan mata semerah darah akan menghancurkan kekaisaran Dracula"

Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.

TERDAPAT suatu ramalan yang diceritakan dari generasi ke generasi keluarga bangsawan vampir, kekaisaran Dracula.

Ada yang bilang bahwa itu adalah ramalan penyihir, ada juga mengatakan itu adalah kutukan keluarga kekaisaran Dracula atas dosa-dosanya yang tak terampuni.

Sementara sisanya hanya mengganggapnya sebagai wasiat kepada pemimpin berikutnya untuk berhati-hati. Yang mana pada akhirnya ramalan itu hanya dianggap sebagai cerita rakyat di kalangan kaum vampir.

Cerita rakyat itu terus berlanjut dari nenek moyang ke generasi berikutnya, walaupun beberapa vampir hanya menganggapnya sebagai sebuah guyonan belaka.

Namun tampaknya hal itu ditanggapi cukup serius oleh Count Dracula III ketika muncul pemberontakan kaum serigala kepada kaum vampir. Hal ini membuat Count Dracula khawatir akan kebenaran ramalan itu.

Hingga munculah titah untuk membunuh seluruh kaum werewolf yang memberontak beserta keturunannya tak bersisa. Terutama seluruh bayi laki-laki werewolf yang baru lahir haruslah dibunuh untuk mencegah ramalan itu terjadi.

"Kita harus membunuhnya, merobek anggota tubuhnya, membakarnya lalu menguburnya terpisah-pisah"


Count Dracula III yang tidak sanggup menahan desakan masyarakat vampir, akhirnya membantai seluruh kaum werewolf pemberontak beserta seluruh bayi laki-laki werewolf.

Hal itu menimbulkan kegemparan besar bagi kaum werewolf. Seluruh ibu harus kehilangan bayi laki-laki mereka. Namun, takdir berkata lain. Masih ada bayi yang tersisa, yang mereka tidak bisa bunuh. Bukan karena kaum vampir tidak mampu, melainkan karena tidak tahu bahwa bayi laki-laki serigala itu lahir dari ibu yang seorang manusia.

Seorang ibu yang melahirkan bayi dari kekasih werewolf nya. Walaupun adanya larangan keras bahwa kaum manusia tidak boleh menikah dengan kaum serigala karena dianggap melanggar kodrat. Namun kedua pasangan itu tetap memadu kasih dan melahirkan buah cinta mereka yaitu Damon, seorang bayi laki-laki tampan setengah serigala (half blood).

Kaum vampir tertipu dengan penampilan bayi Damon yang seperti bayi manusia biasa. Karena biasanya bayi werewolf ketika lahir akan berwujud seperti bayi serigala. Namun berbeda dengan Damon, hal ini dikarenakan ibunya yang seorang manusia.

Ketika diinterogasi para algojo mengenai siapa ayah bayi ini. Ibu Damon mengaku bahwa dia hamil di luar nikah dengan kekasihnya yang seorang manusia. Kepala eksekusi vampir percaya dan tak menaruh curiga sedikitpun hingga membebaskan bayi itu dari kematian.

Namun, hal itu tidak membuat ibu Damon tenang dalam bahaya yang mengancam. Sebab pada saat puncak bulan purnama nanti, bayi Damon akan berubah menjadi sosok bayi serigala dan akan kembali ke wujud manusianya saat pagi menjelang.

Menyadari keselamatan putranya terancam, bayi Damon dipakaikan kalung jimat wasiat ayahnya ke lehernya guna mencegah transformasi itu.

Dirasa tidak cukup aman, ibu Damon bergegas membawa Damon ke panti asuhan untuk ditinggalkan dengan keranjang bayinya. Berharap akan ada orang yang merawatnya.

Scene berpindah, dimana Countess Beatrice sedang dalam perjalanan pulang ke istana. Dalam perjalanan itu, kereta Countess Beatrice berhenti sebentar untuk membeli beberapa perlengkapan untuk persiapan menyambut kepulangan suaminya dari perang minggu depan.

Di saat yang sama Countess Beatrice dapat mendengar suara anak bayi yang menangis dari kejauhan. Dikarenakan vampir noble memiliki pendengaran yang lebih tajam dari kaum yang lain.

Countess Beatrice mencari sumber suara dan menemukan seorang bayi laki-laki di depan pintu panti asuhan. Betapa terkejutnya dia ditambah lagi tidak ada seorangpun disitu. Dengan hati yang gembira, Countess Beatrice yang sangat mendambakan memiliki seorang putra lantas langsung memeluk bayi laki-laki itu. Dilihatnya di leher bayi itu tersemat liontin tertulis nama Damon.

Countess Beatrice selama ini dianggap mandul dan tidak dicintai oleh suaminya lagi oleh karena tidak dapat memberikan keturunan. Di saat itu, kemunculan Damon bagaikan pintu surga bagi Countess Beatrice yang membuatnya merasa hidup kembali.

Ide gila pun muncul, dimana Countess Beatrice berniat untuk membohongi suaminya, dengan berkata bahwa dia hamil saat suaminya sedang pergi berperang setahun yang lalu. Dan saat ini sang buah hati mereka telah lahir.

Ditambah lagi warna rambut bayi Damon yang sama dengan warna rambut suaminya. Sama-sama hitam. Di benak Countess Beatrice, suaminya itu akan percaya. Dia hanya perlu menutup mulut dayang-dayangnya dengan memberikan uang dan mengancam akan membunuh mereka kalau sampai membocorkan rahasia ini kepada siapapun.

Sambil tersenyum lebar, Countess Beatrice membawa bayi Damon ke kereta kudanya. Mereka bergegas kembali ke istana dan mempersiapkan bayi Damon untuk dijadikan "putra kandungnya".

Sayangnya tidak ada satupun dari mereka yang mengetahui bahwa bayi Damon adalah werewolf half blood. Bayi kecil yang nantinya di masa depan akan menimbulkan kekacauan besar di kekaisaran Dracula, membalaskan dendam kaum werewolf yang tak akan pernah padam.

Suami Beatrice, Count Alexander adalah adik laki-laki dari Count Dracula. Memang kekuatannya tidak sehebat dan sekuat kakakya, Count Dracula. Dan tergolong lemah untuk kalangan bangsawan vampir.

Namun Count Alexander dianugerahi otak yang cerdas, dia memiliki strategi perang yang mumpuni. Selalu berhasil mengatur strategi, yang akhirnya membawa kemenangan bagi Count Dracula dalam perang memperbesar teritorial kekuasaannya. Untuk itu Count Dracula sangat sayang pada adiknya, dan selalu membawanya setiap akan berperang.

Oleh karena itu Countess Beatrice tidak terlalu khawatir jika bayi Damon tidak sekuat vampir pada umumya. Asalkan dia diberi pendidikan yang baik dan tumbuh menjadi anak yang cerdas itu sudah cukup. Walaupun Countess Beatrice sendiri tahu bahwa bayi Damon adalah manusia.

Maka untuk mensiasati hal itu, Count Beatrice secara sembunyi-sembunyi meminta bantuan Black Witch untuk menghilangkan aroma manusia di tubuh bayi Damon. Serta memasukkan kekuatan sihir terlarang ke dalam tubuhnya, untuk memberikannya kekuatan magis layaknya kaum vampir.

Ia juga diajarkan untuk meminum darah sejak dini. Dibesarkan menjadi iblis (demon) yang haus darah dan tanpa belas kasihan. Oleh karena itu Countess Beatrice menamai bayinya dengan sebuah nama...

Damon The Bloody

・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・

Sabtu, 22 Januari 2022
Estefania Graciela
IG: princess__graciela

・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・:*✿*:・

HIS BLOODY BRIDEOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz