Bab 10

125 12 0
                                    

Jake membuka matanya. Dia melihat sekelilingnya dan dia ada didalam ruangan dengan kaca transparan didepannya. Tubuhnya juga terjebak di sini.

Dia mengingat kejadian tadi, Sherry dibawa orang-orang bajingan itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dia mengingat kejadian tadi, Sherry dibawa orang-orang bajingan itu. Seketika Jake menutup matanya lagi dan menghela nafasnya kasar disana, seharusnya dia bisa menyelamatkan Sherry tadi. Tapi dia tidak bisa, malah dengan konyolnya pingsan karena dipukul balok kayu pada kepala belakangnya.

"I'm sorry" ucap sherry pelan.

Jake membuka matanya dengan lebar disana, dia melihat Sherry yang sedang terduduk di lantai sembari menyandar pada kaca transparan itu.

"Aku mempercayai Simmons, Seharusnya aku bisa mengetahui kebohongannya. Ini semua salahku" ucap Sherry disana.

"Kau hanya mengikuti perintah, kan? Aku pikir kau melakukan hal yang benar. Menemukan vaksinnya, selamatkan dunia dan semua itu" ucap Jake.

Sherry memeluk lututnya sendiri disana. Dia begitu bodoh dan percaya begitu saja pada Simmons. Jujur saja, jika dia sudah menganggap Simmons sebagai ayahnya karena semenjak dia menjadi tahanan negara Simmons diperintahkan untuk menjadi wali sahnya dan Sherry juga sudah menganggap Simmons sebagai keluarganya.

"Maaf baru mengatakan ini sekarang. But, I love you" ucap sherry.

Sherry menatap keatas dan tersenyum pada Jake disana.
"Aku tidak pernah mendapatkan perasaan seperti ini sebelumnya. Aku sungguh senang bisa bertemu denganmu dan merasakan rasa ini. Aku sungguh bahagia" ucap Sherry.

Meskipun awalnya Jake begitu menyebalkan tapi Sherry suka itu. Setiap pertengkaran kecil mereka begitu manis untuk diingat sekarang. Dan malam dimana mereka menyatu, itu sedikit memalukan untuk diingat.

"I love you too" ucap Jake.

Lalu terdengar suara alarm menyala disana. Dan alat yang menahan tubuh Jake terlepas dan Jake terjatuh kebawah. Hey, tempat dimana dia diikat begitu tinggi jika kalian ingin tahu.

Jake berdiri dan berjalan kearah Sherry disana. Dia langsung memeluk tubuh Sherry dengan erat sekarang.

"Hey, ayo selesaikan ini" ucap Jake.

"Yeah, kita harus menyelesaikan ini" ucap sherry.

Mereka berdiri dan berjalan kearah tepi kaca disana. Jake melihat senjata mereka diluar sana.

"That our weapons" ucap sherry.

Jake langsung meninju kaca itu dengan sekali tinjuan dan hebatnya kaca itu langsung pecah disana.

"Not bad" ucap Sherry.

"My pleasure" ucap Jake.

Mereka langsung membawa pistol mereka dan pergi dari sana. Mereka harus mengejar Simmons sekarang.

Lalu terdengar pengumuman disana.

"Underwater?!" Ucap Sherry kaget.

Mereka ada didalam laut?! Ini didalam laut?! Yang benar saja!

Our StoryWhere stories live. Discover now