9'Rasa Muak

4.6K 872 529
                                    

Typo?
(AuthorPOV)

"maaf"

Seorang pria menatap kosong langit yang kini mulai mengelap, dia memilih diam di sana dengan wajah yang terlihat sendu.

Dia tengah duduk berdiam diri di sebuah makam seseorang, keadaan sepi membuatnya makin merasa sendu entah mengapa.

Banyak pikiran yang membuat nya makin merasa terpuruk, seakan kenangan nya kembali teringat dan membuatnya sedih.

'Tap Tap Tap'

Terdengar suara langkah kaki seseorang, tapi bagi pria yang bernama Sugawara Koushi ini dia tidak terlalu memikirkan nya.

"koushi"

Mendengar namanya di panggil koushi masih tetap diam, dia bahkan tak bergerak sama sekali dari tempat duduknya.

"wanita nya terlaku cantik ya buat kau lupakan"

Sudah bisa di tebak itu adalah suara (name), dia berdiri di sebelah koushi dan tak lupa dia mendoakan pula mantan koushi itu.

Mau bagaimanapun dia tidak boleh dendam, pikiran nya harus lebih dewasa meski terkadang agak nyesek juga.

Iyalah.

Si badut pemberani.

"iya" kata koushi

'anjir di iya in' ringis batin (name)

Menatap langit yang sebentar lagi hujan, (name) berinisiatif membawa koushi pulang sebab gak baik juga.

"masih perlu waktu kah? Atau ayo pulang nanti kau sakit" kata (name)

"..."

"koushi?"

"..."

"koushi, aku tau ini berat tapi kau harus juga memperhatikan--"

"berisik, biarkan aku sendiri"

(Name) terdiam, dia menatap ke arah koushi dengan tatapan yang terkejut, dia pertama kali nya di bentak oleh koushi.

Koushi sangat stress dan (name) nya terlalu menganggap enteng masalah itu, makanya koushi tanpa sadar membentak (name).

Karena itu pula hati (name) mendadak sakit, padahal itu hanya kalimat biasa namun karena itu koushi yang membentak nya jadi dia merasa itu sangat membekas.

"kau tak mengerti apapun, kau hanya pendatang dan jangan menganggap enteng apapun yang kau sama sekali tidak tau" kata koushi

"tidak tau? Aku tau segalanya tanpa harus kau beritau" kata (name)

"apanya? Kau sendiri bahkan tidak tau masa lalu--"

"masa lalu? Maksudnya wanita ini yang bunuh diri di depan mata mu dengan cara membakar rumah?"

Koushi terkejut, dia menatap (name) yang sudah terlihat berusaha tegar dan (name) juga sudah memalingkan pandangan nya.

"aku tau kalau kau menikah dengan ku hanya karena ingin berusaha move on, kau tidak sepenuhnya mencintaiku" kata (name)

"..."

"kau menganggap segalanya hanya formalitas belaka, aku bagimu hanya lah pelampiasan... Tapi aku masih berusaha agar menerima segala nya" kata (name)

 Tapi aku masih berusaha agar menerima segala nya" kata (name)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
30 Years Mom (Sugawara Koushi X Reader)Where stories live. Discover now