DOSEN KU SUAMI KU (SINGTOXKRIST)

Off & Tay???

SINGTO X KRIST

Sore nya Krist langsung pulang ke rumah tapi saat dia di jalan...

"Heii Krist ayo ikut sama phi biar phi antar ke rumah mu"

"Ehm gk usah phi aku naik bus saja lebih enak lagian aku udah sering naik bus"

"Sudah ayo naik saja gak enak loh nolak yang lebih tua"

'haissh gimna aku mau nolak tapi kalau aku gak nolak gimana kalau ketemu p'sing ahh sudah lah ku terima saja lagian p'sing aja tadi milih praew di banding aku"

"Kristt kamu kenapa melamun ayo cepetan naik biar phi antar ya"

"Ehh iya phi"

Krist sudah ada di boncengan toptap dan mereka juga sudah dekat dengan tujuan Krist. Tiba tiba toptap berhenti di sebuah cafe tempat di mana Krist bertemu dengan Ren.

"Phi kenapa kita berhenti di sini?"

"Phi lapar mau makan dulu ayo sekalian phi traktir kamu"

"Ya sudah ayo phi"

Skip Krist sudah sampai di rumah

'huh aku sangat lelah padahal tidak melakukan apa² ehh oh iya kan bentar lagi palingan kami ke puncak mending rapi² baju dulu sedikit + bawa cemilan sih biar kalau tengah malam aku bisa makan itu'

Krist pergi ke Indomaret untuk membeli beberapa cemilan yang dia sukai maupun yang biasa saja di lidah nya itu

'ehmm aku beli apa aja yahh ehh aku mau beli ini beli ini beli ini,ini,ini,ini,ini sama yang ini terus untuk mie aku mau beli yang ini aja deh 5 lumayan lah oke sekarang apa lagi yahh ehm sudah lah ini aja sekalian deh untuk nnti aku mau minum pink milk' gumam Krist pada diri nya sendiri
(Btw itu yang kata 'ini' itu Krist lagi milih jajanan yah )

Krist pulang ke rumah dan sudah ada Singto di dalam yang sedang bekerja

"Ehh p'sing sejak kapan sudah di sini?"

"Baru sampe kit,ohh iya kit kami mending rapiin baju kamu karna lusa kita sudah pergi ke puncak ya"

"Ohh iya phi"

Saat malam

" Phi nanti saat ke puncak apakah kita beda bus?"

"Kemungkinan kita beda bus Krist"

"Ohhh itu phi nanti bus nya di samakan setiap fakultas?"

"Iya kit di samakan semua nya dan bus nya cuma ada tiga saja"

"Oh ya phi?! Ehm ya sudah deh aku mau ke kamar dulu phi semangat kerjanya chup" Krist mengecup pipi Singto dengan singkat dan langsung pergi

Singto sedikit terkejut lalu tersenyum menatap pintu kamar yang sudah tertutup "kau sangat manis kit sayangg"

Krist di kamar