The Master Became a Wealthy Madam [Slow Update]

13.2

Nyonya Xia dan Gu Xueyi bukanlah apa yang mereka sebut sebagai teman, mereka hanya bertemu sesekali untuk berbelanja bersama. Sejujurnya pemilik aslinyalah yang lebih aktif menempelkan dirinya pada Nyonya Xia.

Nyonya Xia memiliki karakter yang kuat dan memegang teguh uang suaminya. Jika dia bisa menghabiskan sebelas poin, dia tidak akan pernah berhenti menghabiskan sepuluh poin sehingga sebagian besar asisten toko mal sangat menyukainya.

Dengan uang sebanyak itu, banyak nama merek mengundangnya untuk melihat pertunjukan dari waktu ke waktu. Dia secara bertahap mengembangkan selera mode dan inilah yang tidak dimiliki oleh pemilik aslinya.

Untuk mendapatkan barang mewah yang lebih baik dan benar-benar bergabung dengan masyarakat kelas atas, pemilik asli menghubungi lingkaran mode dan menurunkan kepala bangsawannya di depan Nyonya Xia.

Tapi bagi Nyonya Xia yang paling penting adalah bahwa di lingkaran ini, dia tidak suka memiliki pijakan yang sama dengan pemilik aslinya. Yang dia inginkan hanyalah rusa dan bantuan yang dia berikan dan tentu saja pemilik asli yang memandangnya. Lagi pula, siapa yang tidak tahu bahwa pernikahannya dengan Yan Chao hanyalah formalitas?

Dan sekarang, dia berdiri di depan Gu Xueyi, terkejut.

"Kamu tidak memakai riasan hari ini?"

Gu Xueyi memang memakai riasan tapi dia terlalu sibuk dan lewati saja langkah ini.

Dan karena tidak penting bagi Nyonya Xia untuk memintanya berdandan untuk acara tersebut, dia tidak repot dengan riasan.

"Malas."

Gu Xueyi menjawab dengan singkat.

Nyonya Xia langsung menghina.

Tidak heran kamu tidak bisa menyenangkan Presiden Yan, selera mode mu berantakan. Dulu kamu masih tahu untuk merias wajah dan berdandan tetapi sekarang kamu bahkan tidak repot-repot untuk mendapatkan…

Meskipun, meskipun… sepertinya kamu lebih cantik, bahkan sedikit lebih cantik…..luar biasa.

Nyonya Xia menahan momen takjub di matanya, dan sedikit kecemburuan.

Tapi matanya berkedip saat dia bertanya.

"Kamu tidak terlalu sedih karena kamu menonton berita kan?"

"Berita? Berita apa?"

Nyonya Xia membeku.

"Jadi kamu tidak melihatnya?"

Nyonya Xia tidak membenci Gu Xueyi sekarang, tetapi merasa sedikit rasa iba di wajahnya.

“Sungguh luar biasa Jiang Meng mengandung anak Presiden Yan. Benarkah?"

"Tidak benar."

Gu Xueyi menjawab secara langsung dan efisien.

Di mana Nyonya Xia akan percaya? Menurut apa yang dia lihat, Gu Xueyi berusaha menyelamatkan wajahnya dan itu bukan masalah satu atau dua hari.

Pasti bohong untuk menutupi perdamaian sekarang.

“Bukankah kita akan pergi ke toko Gucci?”

Gu Xueyi beralih dari topik pembicaraan.

Perhatian Nyonya Xia mengikuti sejenak dan mengangguk.

"Pergi."

Di suatu tempat di Afrika.

Kali ini adalah perubahan tempat lagi.

Cahaya kali ini jauh lebih terang.

Hanya telepon yang tetap diletakkan dengan santai di atas meja.