The Black Hunter (Yoongi x you)

Lunar

‘malam gelap ini seperti sebuah mimpi buruk bagi sebagian orang, tak ada bintang-bintang yang bertaburan di langit, hanya ada sang rembulan yang nampak redup tertutupi awan’

-The Black Hunter

//TW//
- kata kasar
- 18+
- bahasa baku - semi baku

Kamu menatap kaca besar yang berada di hadapanmu, pakaian sexy dengan warna merah menggoda telah melekat di tubuhmu, kamu berusaha menutupi bagian dadamu yang terekspos, pakaian itu benar-benar tidak menutupi seluruh tubuhmu

Rasa tidak nyaman membuatmu takut untuk keluar dari ruang ganti itu, tapi wanita yang tadi membelimu telah memanggil-manggil namamu

Dengan langkah ragu kamu berjalan keluar dari ruangan itu. Kamu membuka perlahan pintu ruang ganti itu, sedikit mengintip kearah luar untuk melihat keadaan sekitar

Kamu menyembunyikan tubuhmu dibalik pintu, wanita yang telah  membelimu menatapmu dengan terheran "apa yang kau lakukan? Cepat keluar" perintahnya

Kamu menghela nafas pelan, ingin sekali rasanya kamu kabur dari tempat itu, tapi bagaimana caranya? Penjagaannya sangat ketat

Kamu pun keluar dari ruangan itu, sedari tadi tangan mu menarik turun gaun sexy yang tak menutupi bagian bawahmu 'ini sebanarnya pakaian apa sih?' gumammu

"Wow~ gaun ini cocok juga untukmu" komentar wanita itu, dia benar-benar kagum dengan penampilan mu sekarang

"Oh ya, apa aku belum mengenalkan diriku padamu?" wanita itu menatapmu, ia ulurkan tangannya "Shin Mira" ucapnya memperkenalkan diri

Dengan rasa canggung, kau membalas uluran tangannya "Kim Y/n" kamu tersenyum kaku kala wanita itu menepuk bahumu

"Sekarang tugasmu adalah menari di tengah sana, gerakkan tubuhmu dengan sexy. Kau tahu, para namja disana berdompet tebal, kalau kau mampu membuat mereka tertarik, uang mereka akan di habiskan untukmu"

Kamu menatap para namja yang tengah menari di tengah suara musik yang bergemuruh, kamu menghampiri mereka dengan ekspresi datar dan kesal

"Lebih baik menjadi pelayan di restoran, dari pada menjadi pelayan para namja ini" gerutumu

Kini kamu telah berada di antara para namja itu, tanganmu sedari tadi mencengkeram bagian bawah gaunmu, rasa takut kini mulai mengalir di sekujur tubuhmu

Para namja yang haus akan nafsu itu mulai melirikmu, mereka mendekatimu dan menari di sekitarmu, tangan-tangan nakal mereka mulai menyentuh tubuhmu

Kamu berusaha menghindari belaian tangan kotor itu, sayangnya kamu sudah terjebak disana, sehingga kamu hanya bisa pasrah dan berusaha menari mengikuti dentuman musik yang keras itu

'Sial, kenapa aku harus melakukan ini, bagaimana cara kabur dari sini?' batinmu

Kamu menatap ke arah pintu masuk, disana banyak penjaga yang berbadan kekar, pastinya kau tidak akan bisa keluar lewat sana. Netramu terus berkeliaran kesana-kemari untuk mencari sebuah celah

Hingga tanpa sadar seorang namja telah memelukmu dari belakang "kau cantik sekali" bisiknya di telingamu, tangan namja itu telah bergerilya ke bagian sensitif tubuhmu

"Lepaskan!" serumu, kamu berusaha untuk melepaskan tangan yang memeluk erat tubuhmu "tolong lepaskan aku" pintamu saat namja itu malah semakin berani dengan meremas gundukan dadamu

Kamu ingin sekali berteriak, namun seakan segala hal yang kamu lakukan akan berakhir sia-sia, dentuman musik itu terlalu keras, bahkan suara teriakan mu saja tak dapat menggema disana