CTRL - S ( JAEYONG )

25

"Mommy sudah bilang tak ush mendengarkan itu Mark ia mungkin hanya iri dengan mu" ucap Taeyong

__

entah kenapa pagi ini kepala Taeyong sangat sakit sekarang, ia padahal sedang tiduran di ranjang, ia mengambil ponsel di ranjang menelepon ten

"ya halo tae?" Ucap ten dari sana

"ten bisa kah kerumah ku?" Tanya Taeyong

"okay tunggu 10 menit aku akan sampai "

ten mematikan sambungan nya

taeyong berdiri mengambil minum di nakas nya tiba tiba kepala nya sangat sakit, gelas yang ia pegang pun jatuh di tas ranjang membuat semuanya basah

"akhh j-jae akhh" Taeyong memukul kepala nya agar sakit itu hilang ia juga membanting kan kepalanya ke headboard

taeyong tersenyum miris melihat rambutnya banyak sekali di bantal dan juga kasur nya, ia memejamkan nya mencari ke nyamanan

"tae?" ten langsung menghampiri sahabatnya itu, di bawah ada maid jadi ten bisa masuk

"maaf menganggu waktu mu ten" ucap Taeyong

ten menggeleng "tidak tae tak apa"

"bisa kah kau mengantar ku ke rumah sakit?" Ucap Taeyong

"apa kau sakit?" tanya ten sambil melihat rambut Taeyong yang tipis sekarang "tae ini apa yang ku tak melihat atau emang kau yang memotong rambut mu?"

Taeyong menggeleng "aku ingin ke dokter karena itu, ayo" Taeyong mengambil baju nya lalu mencuci muka

di dalam mobil ten hanya bicara sendiri karena Taeyong tidur tanpa ten sadari

"oh astaga apa aku gila bicara dengan orang tidur" ten melanjutkan perjalanan nya agar cepat sampai di rumah sakit

setelah beberapa menit kemudian mereka sudah sampai di rumah sakit, ten sedang menunggu Taeyong di dalam, Taeyong tak mengizinkan ten untuk ikut ke dalam

di dalam sangat sunyi, Taeyong masih terlalu syok, ia ia tak tau harus apa lagi, apakah ia akan menyembunyikan ini dari jaehyun

Jaehyun pasti tidak mau mempunyai istri yang penyakit an, sekarang ia tau mengapa ia selalu sakit kepala dan rontok rambutnya , ia kangker otak

taeyong berjalan keluar berusaha tak apa apa di depan ten

"Bagaimana sudah? Apa kata nya" Taeyong menggeleng

"aku tak apa, katanya hanya sampo nya saja kurang cocok, ayo pulang tapi antarkan aku ke kantor jaehyun yaa hehe" Taeyong menggenggam tangan ten lalu berjalan keluar dengan candaan candaan mereka

sesampai di kantor jaehyun Taeyong membeli makanan di kantin kantor agar jaehyun bisa makan

Ia menuju ke atas lagi lagi mood nya sangat tak baik mendengar jaehyun sedang bersama naeun di dalam membuatnya geram, apakah setiap ia tak ke kantor jaehyun selalu membawa naeun?

ia memasuki ruangan jaehyun melihat jaehyun sedang tertawa tawa lepas bersama naeun yang membuatnya kesal jaehyun menunjuk an dimple nya

"hey sayang kemari lah" Taeyong tak mau menghancurkan mood nya ia membalikan badan nya dan keluar dari ruangan jaehyun membuat sekertaris jaehyun binggung karena Taeyong terus bolak balik

dengan cepat jaehyun menahan taeyong yang ingin menaiki lift

"ihh lepaskan sakit tau" Taeyong menghentak kan kaki nya

jaehyun malah memeluk taeyong dan membawanya ke ruangan nya

"naeun bolehkah tinggal kan kita sendiri?" Tanya jaehyun

"ya boleh lah mengapa dia yang di sini coba" ucap Taeyong membuat naeun sedikit ingin menjambak rambutnya, sebentar naeun melirik rambut Taeyong yang tipis

"eoh? Rambut mu tipis sekali, jarang perawatan rambut eoh?? Hahah" naeun segera keluar ruangan sebelum di marahi oleh jaehyun

taeyong menggunakan topinya kembali

" Makan ini harus Sampai habis harus di foto dan foto kan tempat sampahnya juga agar aku tau kau tak membuang nya" ucap Taeyong langsung pergi

"hey jung Taeyong, kau pulang naik apa?" Tanya jaehyun membuat taeyong juga binggung, ia kan tak membawa mobil

"aku pikirkan di bawah" saat hendak mengikuti Taeyong tiba tiba Jaehyun mendapatkan telpon

"Hm?"

"santai jae aku hanya ingin mengatakan jika pelaku yang memperkosa Taeyong sudah ketemu" ucap Johhny

"baiklah kirim kan ke aku sekarang"

Jaehyun mematikan sambungan nya secara sepihak lalu duduk kembali menatap MacBook nya

Nama: wong lucas
umur: 21
wong lucas anak dari keluarga wong yang memiliki perusahaan w'corp dan di ketahui sekolah di neo universitas, memiliki kekasih sekarang bernama jungwoo

jaehyun mengerutkan keningnya apa jungwoo yang di maksud adalah sahabat taeyong??

jaehyun berlari, menaiki lift dan berlari lari membuat karyawan di sana cukup binggung, jaehyun melirik lirik tak melihat taeyong sama sekali, ia berlari ke halte depan kantornya melihat Taeyong yang sedang duduk

jaehyun menghela nafas lalu berjalan menuju istrinya, taeyong tak sadar ada jaehyun pikir an nya kalut tentang ucapan dokter

"astaga bikin ku panik" jaehyun menggenggam tangan taeyong membuat Taeyong kaget dan menghempaskan tangan nya

"jae? Oh astaga ku kira siapa maaf" jelas Taeyong yang baru menyadari keberadaan jaehyun

jaehyun menggenggam tangan taeyong lalu mengajak nya masuk ke dalam mobil, sekarang waktunya menjemput mark

__

sekarang pulang lebih awal dan lagi lagi tak ada yang menjemput mark, mark sedang bermain bersama haechan di taman sekolah

"markk kau curang" rengek haechan

mark berlari ke arah tiang agar tak di tangkap oleh haechan

"kau saja yang payah gembul" ucap mark, haechan langsung berlari ke arah mark yang meledeknya di depan

"Mark! Kemari kau" haechan berlari menangkap mark "hahah kau kena sekarang kau mengejar ku" ucap haechan yang langsung berlari ke arah ayunan

"mark stop itu unty tae" ucap haechan membuat mark langsung berlari ke arah Taeyong dan jaehyun yang posisinya masih ada di sebrang jalan

"mark jangan berlari!" Ucap haechan yang mungkin terlambat

BRUKK

"MARK!"

____

tbc

haloo jangan lupa di vote ne
maaf jarang up, hari ini di usahain up 2 yaaa