Aaron kemudian berteriak memanggil nama Aric.

Tak lama orang yang Aaron panggil menoleh ke arahnya, lalu pria bernama Aric itu menghampiri Aaron. "Hei, bro!" Sapa Aric pada Aaron sambil memeluk singkat Aaron.

Denzel hanya terdiam saat menyaksikan interaksi keduanya. Hingga kemudian Aaron memperkenalkan Aric pada Denzel. "Denzel, ini sepupuku, Aric. Dan Aric, ini sahabatku, Denzel."

Setelah di kenalkan satu sama lain, Aric dan Denzel lalu saling berjabat tangan agar keduanya merasa lebih akrab.

Aaron juga mengatakan jika Aric adalah salah satu detektif yang menyelidiki kasus di temukannya mayat wanita tersebut.

Mendengar penjelasan dari Aaron membuat Denzel memuji profesi Aric. Pasalnya Aric masih sangatlah muda, usianya baru saja menginjak 27 tahun tapi ia sudah menjadi detektif yang terbilang ahli. Sudah 3 tahun Aric berprofesi sebagai detektif, dan dirinya sudah banyak sekali memecahkan kasus.

Mengetahui jika sepupunya ingin melihat penyelidikan, lantas membuat Aric mempersilahkan Aaron dan juga Denzel untuk menyaksikan penyelidikan dari dekat.

Sangat teliti dan telaten, kalimat yang pantas untuk kedua detektif itu. Aric dan rekannya terus mencari petunjuk dengan menelusuri lokasi penemuan mayat itu.

"Sial! Kita belum menemukan apapun." Keluh Brian, rekan Aric.

Brian kemudian duduk di tanah, diikuti oleh Aric, Aaron dan Denzel. "Kenapa tidak mengotopsi mayat? Siapa tau ada sidik jari pelaku yang tertinggal di tubuh mayat itu." Denzel menyarankan.

Aric lalu terkekeh mendengar kalimat yang Denzel lontarkan, kemudian ia berkata, "Kami sudah melakukan itu. Tapi tetap saja kami tak menemukan apapun. Pelakunya menghilangkan jejak dengan sangat pandai, aku rasa dia seorang psikopat!"

"Waw! Psikopat? Ada psikopat di tempat kita!" Kata Denzel pada Aaron sambil menyikut lengan sahabatnya itu dengan girang.

"Apa kamu gila? Kamu senang jika ada psikopat? Bagaimana jika korban selanjutnya adalah dirimu?" Kesal Aaron pada tingkah sahabatnya yang terlihat excited.

Denzel lalu terdiam malu usai di ceramahi oleh Aaron.

Tak lama setelah itu mereka di kejutkan oleh bunyi nada dering ponsel Aric. Aric lalu mengeluarkan ponselnya untuk mengangkat telepon yang masuk tersebut. Setelah berbicara di telepon, Aric kemudian berdiri dan membuat yang lain terheran-heran.

"Ada apa, Aric?" Tanya Brian.

"Pak Kevin bilang ada seorang nenek yang melapor jika dirinya kehilangan cucunya. Kita harus secepatnya pergi ke kantor polisi!" Jawab Aric.

"Aric, apa kami boleh ikut?" Aaron bertanya.

Aric menganggukan kepalanya merespon pertanyaan sepupunya itu. Kemudian mereka berempat segera pergi ke kantor polisi untuk menemui nenek tersebut.

Sesampainya di kantor polisi, Aric dan Brian langsung di perintahkan oleh pak Kevin untuk mengantar nenek tersebut ke rumah sakit.

Brian dan Aric mengantar nenek itu menggunakan mobil polisi yang di khususkan untuk bertugas. Sementara Aaron dan Denzel mengikuti dari belakang menggunakan mobil pribadi Aaron.

Begitu tiba di rumah sakit, nenek tersebut segera di bawa ke ruang otopsi.

Jika benar mayat itu adalah cucunya, nenek itu pasti akan mengenali tubuh cucunya tersebut.

Beheader Of Girls || Psikopat [ END✓]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin