CHAPTER 4 - The Marriage

24 2 1
                                    

Troy P.O.V

" Son , you're here," Dad duduk di halaman rumah trus dia minum kupi dia.

Sa tarik kerusi di tepi dia, " Black coffee," Sa balas pertanyaan bibik.

" So son, do you have something to say?" Dad mmg orang yang chill, nda terlalu tegas tapi dia mmg extra ambil berat kalau melibatkan urang lain.

Sa silik jam, satu jam sebelum sa masuk pejabat. " Dad, betul apa yang sa bilang semalam. I hope you can accept her,"

Lama Dad diamkan diri tenung halaman rumah. " Forget about Katarina. It's been years , son . You can't hide anything from me . Kasi lepas tu mandak , she don't deserve to be part in your silly game ," Dad menghabiskan kata kata dia sebelum dia masuk dalam rumah.

"Katarina" What a painful name to remember.

" Babe , aren't you the most devine man in this room," Katarina mengemaskan suit Troy.

"Im surely is ," Troy memegang kedua belah tngan Katarina . " You're my life ,"

What an angel in disguise , a heartbreaker that breaks my heart into pieces. My first love.

Keadaan bilik di hotel mulai menjadi senyap bila tidak dipenuhi dengn jeritan dan tangisan.

Troy memandang Katarina yang hanya berlapiskan selimut masih menangis di atas lantai . " Please Troy , forgive me. It was just .. a misunderstanding. I missed you and there are so many rumours that you were cheating . I was stupid and drunk.. ," Suara Katarina masih sayu kedengaran di telinga Troy. Air matanya tak lagi mampu melembutkan hati.

" Drop that bullshit Rina. Meeting you is a mistakes !" Troy menanggalkan cincin pertunangan.

Troy!

---

" Mr. Luke ," Ibram taru file di depan Troy.
Tidak mengendahkan kehadiran kawan baiknya, Troy masih meneruskan pekerjaan.

" Astaga kenapa sudah kawan sa ni?" Naa kluar sudah loghat sabahan . " I don't know bro. Rina masih menghantui utak sa bah," Troy sandarkan belakang nya di kerusi sambil matanya masih tinguk laptop.

" Rina , Rina , Rina . It's been 10 years Troy. Umur kau pun masih 21 tahun masa tu. Kamu dua tunang dulu pun atas dasar bisnes . Kau dlu pun bukannya cinta sangat dengan Rina .

" Memang bersama atas dasar bisnes ,tapi lama lama rasa cinta itu hadir ," Troy tinguk Ibram sudah geleng geleng kepala.

Ibram melangkah ingin keluar dari ofis Troy . " Ko pergi mana ?" Troy mengerutkan dahi.

" Pergi la . Sa pun ada kerja mok bikin , dari sa dengar kisah cinta kau yang sudah bertahun bagus sa kasi siap kerja sa ," Ibram meninggalkan bilik ofis Troy.

Troy tekan butang interkom ," Tell Ms. Anne to get ready . Call my lawyer to prepare the documents I ask and go to my house,"

Nda lama , bunyi interkom berbunyi . " Sir, she's not picking up the phone,"

Ugh kenapa pula skng dia nda jawab hp , Troy mengeluh . Kot hitamnya yang dia ampai atas kerusi diambil lalu dikenakannya.

Troy mengatur kotnya sambil melangkah ke arah pintu depan rumah ayahnya. Kedatangannya disapa sama bibik Mary . " Welcome back sir ,"

Troy mencari kelibat Joyce di dalam rumah tapi batang hidung pun tidak kelihatan. " Bik, Joyce mana ?"

" Di dalam bilik, sir . Dari pagi smpai petang dia sibuk tulung sa di dapur sana ,"

Troy hanya mengganguk " Bah semua baju Joyce yang di ampaian kasi packing ya . Kalau ada baju yang kutur, biar seja . Nanti ada masa, sa suruh urng ambil ," Troy membuat langkah masuk dalam bilik .

" Joyce ?" Troy menanggalkan kasut smbil mencari kelibat Joyce .

Dalam bilik berserabut dengan tuala atas lantai, trus baju kutur di siring pintu mandi. Dlam bilik mandi, barang mandi Joyce tidak teratur.

" Mmh, Troy ? Is that you ?" Joyce yang baru bangun trus duduk atas katil. Jarinya menggaru matanya yang masih mengantuk.

Troy tarik bagasi hitam di bawah almari, taru di tepi Joyce atas katil. " Let's go. Im going to be away for few months ,"

Joyce hanya memandang Troy dengan pandangan yang pandangan yang malas. " Sir , it's 4 pm in the evening . It's hot outside,"

" We're getting married ,"

" Nonsense ,"

" Yes . It will happen in my house ," Troy masih sibuk packing barang . " Wait wait, you're really going to marry me? I thought it was just a marriage contract," Joyce pegang lengan Troy ingin menarik perhatian dia . " Exactly . You .. and me get married just on paper,"

" what's the rush, sir? It's only been 1 month ,"

" Ms. Anne , I'll be out to overseas untill next year. I've payed enough , it will be a shame to just let you go, isn't? " Troy tutup zip bagasi trus dia taru atas lantai.

" sir, i already owe you a lot of money. We had a contract together . I must be crazy if I ask you to let me go . Just because your dad stop pressuring you into an arrange marriage, it doesn't mean I have the right to ask you to let me go ," Joyce juga sibuk kasi kemas baju dia kasi masuk dalam beg.

Troy kemaskan baju tshirt hitam sama jean. " bla bla . I'll give you 10 minutes max or you find your own cab ," Troy tarik bagasi dia ,keluar dari bilik meninggalkam Joyce yang baru mula packing.

Joyce maki maki dia dalam hati ,teringin seja dia maki di depan tapi hati dia sabar seja. Habis sa kena jual p mongolia sana nanti .Troy ni bukannya laki yang sa kenal.

Joyce hanya ambil apa seja yang bulih dia ambil. " Hantam la baju apa seja ni," Kasut putih hanya dikenakan separuh seja. Kelajuan Joyce lari sama bagasi dia kalau bulih, bulih terbang.

" Sir, wait . Wait ," Joyce menjerit bila tinguk kereta sir Troy hampir jalan. Pemandu keluar dari tempat duduknya trus dia masukkan bagasi Joyce di tempat duduk penumpang.

Pandangan Joyce hanya dilemarkan ke arah tingkap. Fikirannya mulai buntu memikirkan kata kata Troy. " Gila ni kusai mau btul btul kahwin sama sa,"

----

Joyce P.O.V

Few days later

Suasana di dalam ruang tamu hanya dipenuhi dengan perbincangan mengenai kontrak perkahwinan.

" Your lawyer already read all of the conditions ," Troy letak surat kahwin di depan sa . Sa pun nda tahu sa ada lawyer, Troy yang tiba tiba hire laywer untuk sa.
" You can add anything more ," Troy menyilakan kaki sambil mata dia tinguk sa.

Laju mata sa scan terms and conditions di fail tepi surat kahwin. Lama sa diam, durang pun ikut diam .

" Sir, can i ask you why again before I sign this contract?" Pertanyaan mengejut sa bikin Troy sedikit terkejut. " Because I want to live my own life . Tanpa dad sa paksa sa kahwin , tanpa mom yang juga asyik tanya bila sa mok kahwin. Kalau sa kahwin sma Lyanne, dia mesti mau hidup seperti suami isteri ," Posisi Troy masih lagi sama , pen di tangannya hanya dipusing pusing.

Mata sa bertembung dengan mata Troy. " But with you, I can live my own life like how I used to . Freedom ," Sa berdeham sebelum mengalihkan mata ke arah lain. Sa pegang pen , mata sa ke arah surat kahwin.

This is it . Sacrifing my freedom to marry based on love. This is it , I'll become his. And he'll never become mine.

" Congratulations Mr and Ms. Luke. May you both live a happy life ," Peguam Troy sama peguam sa berjabat tangan mengucapkan tahniah trus kluar dari rumah.

Sa sama Troy seja yang dalam ruang tamu, duduk bertentangan. Sa nampak Troy keluarkan kotak cincin, a diamond ring. Design dia simple, cantik.

" Sarung sendiri ," Troy taru kotak cincin atas meja trus dia sarung cincin dia sendiri. Lama aa perhati cincin di jari sa.

Sa pun nda tau apa yang sa perlu harapkan dari lelaki yang baru sahaja mengikat tali perkahwinan atas dasar kebebasan.






The Lie ContractWhere stories live. Discover now