Sepatu mengkilat nya turun dari mobil serta jas mahal rancangan desainer ternama, jam tangan rolex pun jadi pelengkap tampilan nya, tangan kirinya memegang bunga Krisan putih untuk hadiah.
Tepat saat sampai Kyuhyun ditempat makam bertuliskan Cho Eun Ji dengan foto wajahnya disana sedang tersenyum, buket bunga Krisan yang ia taruh disamping nisan nya.
"Maaf, Oppa terlambat menemuimu" ujar Kyuhyun menatap lurus foto adiknya.
***
Winngggggggg...
Suara tanda para tahanan untuk berolahraga diluar, para tahanan wanita pun dengan tertib keluar menuju lapangan.
Tak luput Hye In pun terpaksa keluar meski ia enggan, cahaya matahari menyilaukan matanya bahunya didorong saat Hye In matanya menyipit karena sinar matahari.
"Minggir!" Kesal wanita yang mendorong bahu Hye In.
Hye In terduduk dengan lesu menatap para tahanan yang sedang melakukan kegiatan olahraga, kemudian Hye In berjalan ke tempat pemandian yang tidak ada kamera cctv didalam Hye In menyalakan kran air dan membasuh wajahnya.
"Hei!" Sahut wanita yang juga memakai baju tahanan.
Hye In menoleh saat wajahnya terkena air, wanita itu nampak tak menyukai Hye In, namun ia tak menghiraukan itu.
"3867.. kau tidak berhak hidup.. pegang dia" perintahnya.
Lalu ke dua temannya yang lain langsung memegang kedua lengan Hye In.
"Lepass" Hye In mencoba melepaskan namun mereka lebih kuat.
Lalu wanita yang mengoceh tadi melemparkan selimut ke wajah Hye In lalu ke dua temannya menjatuhkan Hye In mereka langsung menginjak-injak dengan kasar tubuh Hye In tanpa adanya perlawanan.
Bughh.. bugh.. bugh..
Hye In menahan sakitnya saat mereka memukuli dirinya, mereka membuka kembali selimut terlihat wajah dan rambut Hye In bentuknya sudah tak karuan berantakan wajahnya terluka babak belur.
"Hhh..hhh.." terengah-engah Hye In menatap tajam wanita yang memukuli dirinya.
"Apa liat-liat, jangan lakukan apapun hiduplah dipenjara seumur hidupmu. Aku suruh sampaikan itu padamu" ujar wanita itu yang menyilangkan didepan dadanya.
"Ayo kita pergi" santainya yang langsung melepaskan Hye In.
Setelah mereka pergi Hye In langsung tubuhnya ambruk dan ia hilang kesadaran nya.
Flashback On
(10 tahun lalu)
Hye In semasa remaja saat ia sedang berjalan ke sekolah, namun keberadaannya tidak seperti anak lainnya, ia dikucilkan karena pendiam dan menghindar padahal sewaktu kecil ia tidak seperti itu, ia bermain dengan anak sepantarannya baik-baik saja saat beranjak remaja Hye In selalu pingsan jika merasa terkejut apapun yang pemicu dirinya menghadapi hal berat ia akan langsung pingsan ditempat, bermula suatu saat ada acara sekolah menengah pertama tepat saat kelas 1 dia sedang berjalan menuju kelas, teman nya yang iseng memberikan kejutan yang menakutkan membuat Hye In pingsan temannya terkejut panik bukan main, Hye In pun sadar saat berada dirumah sakit.
Sejak saat itu jika ada yang menakutinya, atau membuatnya terkejut spontan ia akan pingsan setelah diperiksa Hye In memiliki jantung yang lemah, sang nenek dulu sewaktu muda mengalami hal ini juga, jadi penyakit ini adalah keturunan.
Sebab saat itu ia harus berhati-hati jika dia pingsan orang yang memiliki niat jahat padanya bisa saja ia dibawa entah kemana tak ada yang tahu, kini Hye In sangat tertutup meski begitu ia memiliki teman satu-satunya yang mengerti dirinya yaitu Eun Ji, mereka bertemu saat masih sekolah menengah pertama kelas 2 dari situ mereka bersahabat.
Cho Eun Ji yang Hye In tahu dia adalah teman yang kesepian yang sama dengannya, sejak sekolah menengah pertama Eun Ji selalu sendiri jika mengambil raport atau keperluan orang tua, orang tuanya tak pernah datang. Hye In pun mengatakan pada ibunya saat mengambil rapot untuk mengambilkan juga raport Eun Ji, Hye In paham ia tak bertanya lebih dulu sebelum Eun Ji mengatakannya sendiri.
Eun Ji bahkan tak menyangka temannya Hye In sangat baik padanya dan itu bertahan lama, bahkan sampai SMA mereka mendaftar ke sekolah yang sama dan sampai kuliah pun ke universitas yang sama meski jurusannya berbeda.
Banyak hal yang sudah diceritakan oleh Eun Ji tentang keluarga nya yang tak pernah terlihat.
"Ibuku sudah meninggal, ayah dan kakakku diluar negeri, aku berharap mereka tak akan pernah kemari. Setelah ibu meninggal aku kabur dari rumah dan mereka meninggalkanku haha" racau Eun Ji saat direstoran daging sambil meminum Soju padahal matanya berkaca-kaca.
"Jangan seperti itu, mungkin saja mereka juga merindukanmu, kirim email untuk nya" saran Hye In.
Eun Ji selalu mengatakan itu padahal Hye In tahu rasa rindu Eun Ji pada kedua keluarganya itu sangat dirindukannya namun ia tak ingin terlihat. Hye In hanya tahu mereka diluar negeri dan tak pernah ia lihat mungkin memang tak pernah menjenguk Eun Ji itu sangat jahat.
Flashback OFF
Hye In sekarang hidup sendiri ibu yang ia sayangi telah meninggal setelah tahu dirinya menjadi tersangka pembunuhan temannya sendiri sungguh tak pernah menyangka serumit ini hidupnya, ibunya terkena serangan jantung sedangkan ayahnya sudah lama menceraikan ibunya dan pergi, saat pemakaman ibunya sayangnya ayah Hye In tak datang ia pasti tahu anak nya telah menjadi tersangka pembunuhan pasti malu tak sudi untuk datang. Berakhir sendirian dipersidangan ia telah kehilangan keluarga dan teman yang ia sayangi.
Mata Hye In terbuka sudah berapa kali nya ia telah pingsan, Hye In pun bangun matanya menelisik ruangan poli klinik dan tentu nya ini masih nyata karena ia memakai seragam tahanan.
Setelah istirahat Hye In kembali ke dalam sel
memikirkan bentuk rupa dirinya kini membuat Hye In makin menunduk dipojokan sel.
*
*
*
Kyuhyun menatap nisan adiknya yang terdapat fotonya, lalu ia mengeluarkan bingkai hitam terpajang foto keluarga disana, saat itu ada ayah, ibu nya, dirinya, dan adiknya masih bayi.
"Kau sudah bertemu dengan ayah dan ibu?. Sampaikan maaf ku pada ibu. Aku minta maaf telah menjadi anak yang tak patuh padanya" getir Kyuhyun matanya berkaca-kaca.
2 menit kemudian Kyuhyun menghapus air matanya, berusaha baik-baik saja wajahnya terlihat berubah dingin sangat dingin tatapannya pun sama dingin nya.
"Pelakunya, sudah dipenjara? Tidak eksekusi mati?" Tanya Kyuhyun pada Jung Hyun yang berada disampingnya.
"5 tahun penjara dan denda 100 juta won, pelakunya wanita" jelas Jung Hyun.
"Sangat singkat, baiklah aku sendiri yang akan menghabisinya dengan perlahan hingga rasa sakit pun tak terasa lagi" tekad Kyuhyun pembalasan dendam sudah didepan matanya.
*
*
*
To Be Continued
C_Gaemgyu
KAMU SEDANG MEMBACA
In a Trap (함정에)
Fiksi PenggemarMarcus Cho adalah keturunan Mafia pada hari itu sang ayah pun menemui kematian nya, tak mengenal takut tak tanggung-tanggung dendam itu akan dibalas oleh Kyuhyun. Gadis yang tersenyum dalam mimpinya membuat nya bangkit dari ambang kematian, bahkan K...
🔥 2 🔥
Mulai dari awal
