TEARS (BLACKPINK) ✔

26

"Kemana jisoo eonnie chaeng?" Tanyaku

"Molla, mungkin terlambat?" Balas rose sambil memiringkan kepalanya seperti berfikir

Tak lama dosen datang dibarengi dengan jisoo eonnie yang mengekorinya dari belakang, jisoo eonnie duduk disampingku

Setelah pembelajaran selesai aku dan teman temanku memutuskan untuk makan siang bersama di resto yang biasa kami kunjungi dulu

"Eonnie, aku tak mengerti jika benar appaku yang menyebarkan rumor itu, tapi aku yakin ini bukanlah ulah appaku" ucapku memecah keheningan ditengah makan siang kami

"Nee, aku percaya jendeuk tak mungkin jiyong ahjussi melakukan itu, tapi aku akan sangat kecewa jika memang itu dia" balas jisoo sambil mengunyah makanannya

"Tak perlu khawatir sebentar lagi pelakunya akan terungkap" tiba tiba rose menyambar pembicaraaku

Aku sontak memandang chaeng dengan penuh tanda tanya jisoo eonnie pun melakukan hal yang sama, apa yang dikatakah chaeng?

"Apa maksudmu chaeng?" Tanya jisoo eonnie

"Ah, ani maksudku jika memang perusahaan kalian difitnah kurasa taakan lama lagi pelakunya akan tertangkap" ucap rose cepat

Masalah itu terus berputar dikepalaku meskipun sebelumnnya aku khawatir jisoo eonnie akan marah padaku tapi untung saja dia sahabat kecilku dan dia tak marah padaku, setelah makan siang selesai aku memutuskan untuk pergi ke sungai han bersama jisoo eonnie dan rose tentu saja untuk sekedar menenangkan pikiran

JENNIE POV END

LISA POV

Aku sedang menatap indahnya dan tenangnya sungai han, air yang mengalir tak terlalu deras menenangkan pikiranku, aku belum pulang ke apartment rose dari semalam setelah aku pergi menemui Irene eonnie aku langsung pergi kesini aku tak beranjak sedikitpun dari pemandangan sungai han sejak pagi menjelang

Waktumu tak banyak lisa, kau harus segera menuntaskan masalahmu

Aku menghela nafas ketika mengingat perkataan Irene eonnie, dia benar aku tak punya waktu lagi untuk sekedar bersenang senang, hanya tinggal 38 hari lagi, aku harus sesegera mungkin pergi dari dunia yang terus menyakitiku ini, tapi apa aku sanggup meninggalkan jennie eonnie? Ah sungguh ini menyesakkan hati saat aku mengingat bagaimana jennie eonnie membentakku kala itu

Pandanganku kini teralihkan dengan kedatangan seorang pria yang tangan gatalnya itu asyik memeluk pinggang seorang wanita yang tengah berjalan bersamanya, brengsek! Si kai sialan itu tak bisa dibiarkan! Kalian tahu kan apa yang lisa lihat? Ya benar itu kai dan dia sedang bermesra mesraan dengan wanita lain, sedangkan pertunangannya dengan jennie untuk eonnie tinggal beberapa minggu lagi

"Dasar brengsek!" Runtukku geram

Aku sudah mengepalkan tanganku namun bayangan jennie eonnie membentakku adalah memori paling aku benci! Haruskah aku terlibat lagi? Sedangkan terakhir kali aku ingin melindungi jennie eonnie dari pria itu aku malah mendapat cacian yang membuat hatiku ciut seketika