Rencana busuk

286 33 33
                                    

Pangeran Yang Jungwoon langsung menarik hyungnya itu untuk agak menjauh dari siswa-siswa yang lain. Yang kemungkinan akan menguping pembicaraan mereka sedikit.

Jungwoon:
Maksud hyung apa, kalau Jake itu reinkarnasiku di jaman ini? (Tanyanya penasaran setelah berhasil menarik tangan hyungnya itu untuk menjauh dari jangkauan siswa yang lainnya)

Heesung:
Entahlah pangeran. Yang aku baru tau hanya itu. Karena setiap kali aku menemukan pangeran yang jaraknya berdekatan dengan Jake. Selalu saja raga kalian berdua terlihat seperti bayangan dan sama-sama seperti hantu yang tembus pandang.

Jungwoon:
Apa kamu yakin hyung, kalau aku dan Jake---

Heesung:
Aku sangat yakin sekali pangeran. Karena aku sudah memperhatikan gerak-gerak kalian itu sejak awal kita bertemu dengan namja itu

Jungwoon:
Benarkah? (Tanyanya semakin penasaran dan berfikir baik-baik)

Lagi-lagi Lee Heesung hanya menganggukkan kepalanya untuk meyakinkan pangerannya itu, kalau ucapannya itu benar.

Jungwoon:
Kalau benar Jake itu reinkarnasiku di jaman ini. Lalu, apa ada reinkarnasi jiwa yang lainnya selain diriku disekolah ini hyung? Apa kamu melihatnya selain aku dan Jake?

Heesung:
Entahlah pangeran. Aku hanya baru menemukan fakta itu dari pangeran dan Jake.

Jungwoon:
Jadi hanya aku saja? Lalu bagaimana dengan y/n?

Heesung:
Tidak pangeran..

Jungwoon:
Apakah itu artinya, kalau kehadiran y/n ke istana kita sebagai awal perjumpaan aku dengannya untuk membuatnya percaya kalau cintaku pada y/n abadi sampai di kehidupan berikutnya? Yaitu di jaman sekarang?

Heesung:
Mungkin juga bisa begitu pangeran. Karena ini masih misteri. Apa yang akan terjadi diantara kalian berdua. Yang jelas, di jaman sekarang juga Jake menyukai y/n.

Jungwoon:
Apakah aku harus bersaing dengan reinkarnasiku sendiri di jaman ini hyung untuk mendapatkan cinta y/n?

Heesung:
Aku tidak tau pangeran soal itu. Maafkan aku... (ucapnya bingung)

Jungwoon:
Jika benar cintaku pada y/n abadi. Aku tidak akan menyia-nyiakan cintaku lagi padanya. Akan aku pertaruhkan seluruh jiwa ragaku untuk tetap mencintainya

Heesung:
Nee pangeran. Apalagi putri Eunha dan pangeran Soobin sudah tiba di jaman ini juga. Jadi sepertinya kita harus ektra ketat untuk menjaga y/n dari perlakuan niat jahat mereka

Jungwoon:
Iya hyung. Kamu benar. Kita harus berhati-hati dengan mereka dan jangan sampai lengah

Heesung:
Nee pangeran (jawabnya mengangguk faham)

🍬🍬🍬

Di dalam sebuah kelas. Seorang gadis cantik yang usianya masih bisa dibilang lebih muda darimu, lagi-lagi sedang meneteskan airmatanya secara diam-diam di dalam kelas.

Hingga, ketiga sahabat perempuannya datang menghampiri gadis itu saat mereka tau kalau Ningning dalam keadaan tidak baik-baik saja saat ini.

Giselle:
Ning.. kamu kenapa? (Tanyanya bingung sambil mengusap lembut pundak dongsaengnya itu)

Winter:
Iya Ning. Ada apa? Ayo ceritakan pada kami, kenapa kamu menangis? (Tanyanya juga yang tidak kalah khawatirnya dengan Giselle)

Karina:
Apa ini ada hubungannya dengan Park Sunghoon? (Sambungnya tiba-tiba dengan nada menebak)

Giselle dan Winter langsung menoleh cepat kearah Karina. Karena sampai detik itu juga Ningning belum memberikan jawaban apa-apa pada mereka.

Karina:
Wae?? (Tanyanya kepada Giselle dan Winter yang sedang menatapnya bingung) aku kan cuma asal menebak dan bertanya. Siapa tau aja benar..

PRINCE (Real & Fake) EndingNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ