Three : J's Design

145 37 6
                                    


Vote And Comment Area
⊰᯽⊱┈──╌❊ ❊╌──┈⊰᯽⊱

Vote And Comment Area ⊰᯽⊱┈──╌❊ ❊╌──┈⊰᯽⊱

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.



Hari ini, sebuah pusat perbelanjaan di district Seoul, terlihat diisi penuh dengan banyaknya segerombolan manusia. Mereka semua rela untuk berdesakan. Launching brand terbaru dengan isu Taehyung Kim sebagai modelnya, menjadi sebuah ledakan yang tak terduga.

Bagaimana tidak? hampir seluruh pakaian yang dikenakan olehnya selalu saja habis terjual, sekalipun itu adalah sebuah brand ternama. Orang-orang berlomba untuk mengikuti tren gaya berpakaiannya agar terlihat lebih klasik dan menawan. Perawakan tubuhnya yang bisa dikatakan 'body goals' dalam standard seorang laki-laki, semakin membuat kaum hawa tak henti-hentinya untuk menaruh atensi pada sosoknya.

Tapi bukan itu saja tujuan mereka kemari, ada sesuatu yang paling dinantikan, yaitu adalah kehadiran Taehyung dalam acara launching model terbaru kali ini. Semua orang rela mengantri hanya untuk sekedar mengambil swafoto. Jika saja dewi keberuntungan sedang berpihak, mereka akan mendapat kesempatan berjabat tangan dengannya.

"Jimin! apa kau melihat Taehyung?!" SeokJin berlari ke arahnya dengan nafas yang tersengal-sengal.

"Aku tadi melihatnya sekilas, tapi kupikir dia hanya pergi ke kamar mandi. Memangnya apa yang terjadi?"

"Dia tidak ada dimanapun! bahkan aku sudah mencoba menghubunginya berkali-kali, dan tetap tidak ada jawaban. Aku sudah mencoba untuk mencarinya di setiap bilik kamar mandi, tapi tetap saja tidak kutemukan!"

"Astaga, lalu apa yang harus kita lakukan untuk menjelaskan kepada mereka semua? Aku terlalu gugup Jimin-ah, ini tidak berjalan sesuai rencana!" ucap SeokJin sambil mengacak rambutnya, frustasi.

"Jin hyung, tenangkan dirimu, bagaimana jika kita mengganti model utamanya saja? Kurasa Taehyung sedang ada urusan mendesak dan tak sempat menghubungi kita. Bisa saja handphone-nya tertinggal ...?" Jimin terlihat berfikir, sekiranya, siapakah yang dapat menggantikan Taehyung saat ini? Lalu ide brilian muncul di kepalanya.

"Hyung, jika tidak keberatan, soal modelnya, kenapa tidak meminta Namjoon Hyung saja untuk mengantikan Taehyung nanti?"

"Kenapa harus Namjoon?"

"Pertama. Dia, kan kekasihmu, mungkin saja Namjoon hyung bisa membantu. Kulihat postur tubuhnya juga jenjang. Dia juga pandai berbicara, dia akan membantu untuk menjelaskan kendala jika Taehyung batal hadir, pada orang-orang didepan sana ...," ucap Jimin sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dada.

"Menarik. Lagipula, ini sangat mendesak, sepuluh menit lagi harusnya adalah acara puncak. Jika memang Taehyung belum kembali, aku akan menelfon Namjoon ...."

❦ ════ •⊰❂ ❂⊱• ════ ❦

"Permisi, Tuan muda, Tuan RM meminta izin untuk masuk ...."

❝ 𝐆𝐇𝐎𝐒𝐓 ❞Où les histoires vivent. Découvrez maintenant