Chapter 6 - Untuk Aku

5 0 0
                                    

Teruntukku yang lahir tepat masa krisis moneter berlaju
Kita pernah kacau
Bahkan jatuh sampai mati rasanya jalan terakhir
Kita tak payah siapapun meminjam pundak
Kita tak sudi di dengar
Kita amat membenci kala seseorang berucap 'sabar ya'
Kita adalah paruh paruh menangis tanpa suara

Tapi kau tahu?
23 tahun dan kita tak pernah kalah
Kaki kita penuh luka
Begitupun hati habis dibakar masa
Kita kuat semestinya
Kita bagai lupa luka liku lusa kemarin
Kita sembuh begitu saja

Untuk aku esok hari
Kita memang benar payah memandang masa
Kita ceroboh seperti biasa
Tapi kita memang pemaksa
Kita paham ilusi 'esok pasti baik baik saja'
Dunia ini tabu
Dan kau adalah haru

REVEALED | Lost & Hope!Where stories live. Discover now