"nak, ayo bangun. ini hari jum'at, sekolah sana. besok baru boleh bangun siang"
aku menyaut ibu, "apa-apaansih bu, ini kan hari sabtu. ibu lupa hari ya?"
ibu menepuk pantatku, "enak aja! ini hari jum'at, kamu kali yang lupa hari. udah sana siap-siap sekolah!"
aku terduduk, loh? bukannya kemarin jum'at ya? aku lalu melihat hari di handphoneku, hari ini memang hari jum'at.
aneh, apa yang kemarin itu mimpi ya? entahlah, lebih baik aku bersiap ke sekolah saja.
sekolah sama saja seperti hari lain, hanya mata pelajarannya saja yang berbeda. setelah pak johnny menutup pembelajaran hari ini, aku langsung keluar kelas dan hendak langsung pulang namun tanganku ditarik dari belakang.
"aku boleh minta waktumu? ada yang mau aku omongin" oh, hendery rupanya.
tunggu... hendery? bukannya anak ini sudah—
acara berpikirku terhenti kala mendengar suara hendery, "nggak boleh, ya? yaudah gapapa ko—"
aku menggelengkan kepalaku heboh, "boleh, boleh kok. aku cuma kepikiran sesuatu aja tadi. mau ngomong dimana?"
"rooftop aja"
"i love you, aku udah merhatiin dan jatuh cinta sama kamu sejak lama. kamu mau jadi pacarku, nggak?"
aku terpaku, ya sedikit kaget karena lelaki yang punya wajah rupawan ini ternyata punya perasaan padaku. tapi aku lebih kaget karena pernyataan cinta ini tidak asing, rasanya aku sudah pernah mendengar ini.
apa yang kemarin itu mimpi?
tanpa sadar aku menjawabnya dengan jawaban yang hampir sama seperti yang kuucapkan dalam mimpi(?)
"maaf ya... aku udah suka sama orang lain" lalu langsung meninggalkannya begitu saja.
drrt drrt
drrrt drrrt
drrt— aku terbangun. melihat ke arah jam, 10 kurang 15 menit. aneh, kenapa aku merasa familiar, sih? aku mengangkat panggilan tadi. "kenapa?"
"ADA YANG GANTUNG DIRI DI TANGGA!!"
"siapa?"
"hendery anak kelas sebelah"
aku langsung memutus panggilan tadi, apa-apaansih?
[loop]
ESTÁS LEYENDO
loop [hendery] ✓
Fanfictionterbangun pada hari jum'at, jum'at, dan jum'at ©sunforearth, 2021 -cover aren't mine
![loop [hendery] ✓](https://img.wattpad.com/cover/265372969-64-k901085.jpg)