7 : "Apa Aku Bisa Mengingat Semuanya?"

147 15 0
                                    

1 minggu telah berlalu, Athanasia tentu masih berusaha mengingat segala nya.

Tapi..sejauh ini dia masih belum bisa. Keluarga nya berusaha keras membuatnya mengingat kembali, tentu mereka tidak ingin di lupakan Athanasia.

"Athanasia, Bangun"

Suara lembut seorang pria di samping nya dengan cepat membangunkan nya.

Gadis itu langsung terduduk di kasur nya.

"Pagi, Athanasia"

"Pagi...Tuan.."

"Athanasia. Aku Ayah mu. Panggil aku Papa."

"Ehm, iya papa."

'Aku masih tidak terbiasa memanggil nya 'papa' terasa aneh..namun tidak asing bagiku... apa.. ia benar ayahku?  Dia terlihat seperti orang yang baik...semua anggota keluarga ini...juga.' batin Athanasia.

"Athanasia??"

"I-iya??"

"Apa kamu lelah? Papa akan bawakan sarapan mu, ya?"

"Tidak perlu..tuan..eh..papa..aku bisa melakukan nya sendiri"

"Tidak."

Claude menggendong Athanasia.

"Kamu masih sakit. Aku akan terus menggendong mu sampai kau sehat kembali."

"Aahh! Papa turunkan aku!!"

"CLAUDE DE ALGER OBELIA!! TURUNKAN PUTRI KU SEKARANG JUGA!!"

Teriak seorang wanita cantik bagai bidadari namun galak nya minta ampuunnn....

"Maaf Diana."

"Hmph!"

Diana tidak mengacuhkan Claude.

"Putriku sayang...mama sudah bawa sarapan kamu. Mama suapin, ya??"

Kata nya dengan lembut.

Claude sendiri menjadi sedih..

'Hiks...Diana...Athanasia...kalian jahat..'

Kata Claude sambil berdiri mematung di pojokan dinding.

"Tidak usah tante, Athy bisa sendiri."

'TANTE!!??? PUTRI KU SENDIRI MEMANGGILKU TANTE!!? APA AKU SUDAH SETUA ITU SEKARANG!?'

"Pfft....T-tante!? Hihi.."

Claude tak bisa menahan tawa nya.

*Plakk!!

Tentu macan betina galak langsung menempeleng nya sampai ia pingsan.

Bodyguard yang melihat nya kaget dan menghampiri Claude.

"Bos!! Boss!!! Anda tidak apa-apa!!??? Mau saya telpon ambulance??"

*Buakk!!

Kena tinju juga di bodyguard malang itu.

"DIAM KAU B******K!"

"Hihihi..."

Athanasia malah tertawa terbahak bahak melihat drama macan galak versus naga blonde (emas) itu.

Diana ikut tertawa bersama Athanasia.

Claude hanya tersenyum. 'Aduh. Sakit amat ni pipi. Di tamvarr Diana tercintah... hiks...tapi yang penting dia sama Athy senang.'

_______

"Kak Athyyy!! Ice di cini!!!"

Teriak seorang gadis kecil berambut coklat dengan girang berlari ke arah Athanasia yang sedang membaca buku.

"Completed: From Suddenly I Became A Princess"Where stories live. Discover now