Chapter 23

888 100 12
                                    

Happy Reading

.
.
.
.
.
.

Pernikahan Wang Yibo dan Xiao Zhan sudah berjalan setengah tahun. Setelah menikah mereka langsung berbulan madu ke Eropa. Sebenarnya Xiao Zhan ingin mengajak sang putra. Tapi sang putra menolaknya dengan tegas. Ia tak mau mengganggu acara honeymoon orang tuanya itu. Jadi selama orang tuanya honeymoon Jin Ling di temani Fanxing dan hubungan mereka pun semakin dekat. Dan Wang Zhoucheng juga sempat menemani mereka.

Sekarang Fanxing tinggal bersama keluarga baru itu. Wang Yibo bersih keras tak mengijinkan Fanxing tinggal di apartemen. Awalnya Wang Zhoucheng merasa tidak enak pada sepupunya itu tapi akhirnya Wang Zhoucheng menyetujui keputusan Wang Yibo. Xiao Zhan pun tak mempermasalahkan hal itu. Justru rumah mereka sekarang lebih ramai dari biasanyakan.

Pagi-pagi sekali Xiao Zhan bangun dan langsung berlari ke kamar mandi. Di wastafel dia memuntahkan sesuatu setelah itu ia merasakan kepalanya mulai pusing. Xiao Zhan sempat bertumpu pada badan wastafel saat ia hendak tumbang.

Wang Yibo terbangun dan menyadari istrinya sudah tak ada di sampingnya. Kemudian ia mencari-cari keberadaan Xiao Zhan di sekitar kamarnya.

"Hoek! Hoek! Hoek!", terdengar suara berasal dari kamar mandi.

Wang Yibo menghampiri suara itu yang berasal dari kamar mandi. Dan benar di depan wastafel kamar mandi ada sang istri yang sedang muntah.

"Kau kenapa sayang?", tanya Wang Yibo panik.

"Perutku mual dan kepalaku pusing Yibo", jawab Xiao Zhan susah payah. Ia mulai kepayahan karena mual dan muntah sejak bangun tidur.

"Aku ambilkan air hangat untukmu yaa", ucap Wang Yibo sambil memijat-mijat tengkuk sang istri.

Wang Yibo memapah Xiao Zhan kembali ke kasurnya. Kemudian Wang Yibo menuju dapur untuk mengambil air hangat untuk istrinya.

"Minumlah", sambil menyodorkan air hangat pada Xiao Zhan.

Xiao Zhan langsung meminum air hangat yang Wang Yibo ambil barusan hingga habis setengah gelas.

"Bagaimana sayang apakah sudah lebih baik?", sudah tak bisa dipungkiri lagi kalau Wang Yibo sangat khawatir pada istrinya.

"Hu'um Yibo, aku sudah agak mendingan sekarang"

"Hari ini kau tak usah ke kantor dulu. Aku akan mengantarmu ke dokter. Biar sekretarismu yang menghandle perusahaan untuk sementara waktu hhmm", ujar Wang Yibo tegas dan tak mau dibantah.

"Baiklah Yibo, kita akan ke rumah sakit. Tapi biarkan aku tidur lagi yaa. Aku masih sangat mengantuk", ujar Xiao Zhan yang mulai menyamankan tidurnya. Kemudian Wang Yibo mendekap tubuh istrinya ke dalam pelukannya.

"Tidurlah lagi, hari masih pagi. Biar bibi Shishi yang menyiapkan sarapan untuk anak-anak", ujar Wang Yibo.

Kemudian Xiao Zhan tertidur lagi begitu juga dengan Wang Yibo yang ikut tertidur.

.

Sarapan pagi ini terasa sangat sepi karena hanya Jin Ling dan Fanxing saja yang melakukan.

Best of Me (Yizhan) (END)Where stories live. Discover now