--------
Yang kemaren dapet notif chapter 031 tapi ngga bisa di buka, sekarang udah bisa yaaa ♪(~‾▿‾)~
---------------
Author's POV
Yuna dan Chaeryeong saling bertatap dengan senyum getirnya.
Di grup chat 'King Yeonjun', para member berterimakasih pada mereka karena Yeji mengira berkat merekalah Yeonjun dan penyunya balikan.
Meskipun keduanya sudah mengelak tetapi justru mereka diminta agar tidak perlu merendahkan diri.
"Kita kan bisa beralasan sakit." Ucap Hyuka masih mencoba membujuk Taehyun agar tidak perlu ikut kegiatan Persami.
Ketiga temannya yang lain sudah tidak bisa dibujuk sama sekali karena mereka sejak awal sangat menantikan kegiatan ini.
Taehyun juga sebenarnya malas tetapi sedikit khawatir mengenai peraturan bahwa siapapun yang absen harus mengikuti Persami tahun depan.
Ditambah Yuna memberitahunya bahwa Yeonjun tidak bisa ikut kegiatan karena harus bertanding. Berarti tidak akan ada yang mengganggunya disana.
"Aku akan ikut." Kata Taehyun akhirnya merespon setelah sekian lama Hyuka merengek padanya.
"Ah semua orang jahat sekali padaku. Aku tidak ingin jadi bulan-bulanan senior lagi. Aku pasti akan selalu di hukum!" Katanya kesal.
"Mereka terlalu menyukaimu." Timpal Minho.
Taehyun sependapat dengannya.
"Tidak mungkin. Jika menyukaiku, mereka tidak mungkin melakukannya." Kata Hyuka tambah kesal.
"Ayolah ikut, anggap saja ini jalan-jalan pertama kita." Kata Chaeryeong. Dia sudah membayangkan betapa menyenangkannya berenang di pantai bersama teman-temannya.
"Kau juga tidak ikut Persami sendirian tahun depan kan?" Tanya Taehyun.
"Tapii...."
"Soobin Oppa!" Seru Yuna yang melihat Soobin berjalan mendekat.
"Kalian sedang menunggu pesanan?" Tanyanya bergabung dengan rombongan mereka. Semuanya mengiyakan kompak.
Soobin memberikan kode dengan gerakan kecil dengan tangannya pada Taehyun agar penyunya Yeonjun itu berpindah tempat duduk supaya dia bisa duduk disebelah Hyuka.
Taehyun hanya bisa memutar bola matanya malas dan berpindah disebelah Minho seolah ada yang ingin dia tanyakan.
"Kau sudah lapar, huh?" Tanya Soobin mengacak-acak rambut Hyuka. Hyuka mengangguk. "Hey, kenapa murung?"
"Aku tidak ingin ikut Persami." Jawabnya terang-terangan. Masih dengan nada kesal yang menggemaskan, dia bersikap seperti pada siapapun tanpa pandang bulu.
"Hey, memangnya kenapa?" Tanya Soobin terkejut.
Kemudian Hyuka mengeluh tentang hukuman dan sebagainya. Taehyun tidak tertarik lagi untuk ikut bergabung dengan obrolan itu.
"Kenapa?" Tanya Minho yang menunggu pertanyaan muncul dari mulut Taehyun.
"Tidak jadi."
Taehyun membuka bungkus makanan yang dia bawa dari kelas, makanan yang diberikan oleh senior tampannya.
Dia menemukan secarik kertas di sana.
'Apa menulis pesan di kertas kecil adalah hobinya?'
Habiskan, babe.
-Yeonjun, pemilikmu-
'Cih. Apa aku ini hewan peliharaannya?'
YOU ARE READING
WHY ARE YOU?
FanfictionTaehyun, salah satu murid baru di SMA favorit di kota J. Impiannya untuk menjalani hidup tenang dan menyenangkan lenyap ketika harus bermasalah dengan Yeonjun, kakak kelasnya. ------ Ini fanfic pertama yang gue buat tentang idol Korea, semoga suka �...
