24

24.6K 1.4K 187
                                    

Keesokan paginya.....

Hoekk.... Hoekk

Gulf terus berusaha memuntahkan isi perutnya Tapi hasilnya nihil tidak ada yang keluar dari perutnya kecuali cairan bening, Mew yang baru bangun langsung terkejut ketika mendengar suara gulf dari arah kamar mandi, Mew langsung menyusul gulf ke kamar mandi

"Kau kenapa sayangg" ujar Mew sambil mengurut pelan leher gulf

"Daddy aku...... Hoekk" gulf kembali ingin muntah

"Kita ke kerumah sakit baby?"

"Tidak t-tak usa mungkin ini hanya masuk angin Daddy..... Hoekk"

"Aku tak yakin baby....." Ujar Mew khawatir

"A-aku tak a-apa dad" ujar gulf dengan suara lemahnya

"Kau yakin???"

"Aku.......Brukk" gulf pingsan pas dipelukan Mew, dengan cepat Mew menggendong gulf dan menidurkannya di ranjang dia meminta papa dan ayahnya untuk memanggilkan dokter pribadinya, papa dan ayahnya yang mendengar bahwa gulf pingsan juga ikut panik, hingga tak lama kemudian datanglah dokter pribadi Mew dia langsung memeriksa keadaan gulf

"Tuan lebih baik kita bicara diluar, Agar tidak menganggu gulf tuan" ujar dokter itu keseluruh anggota keluarga gulf

"Baik mari"ujar Mew mengikuti langkah dokter ke luar kamar mereka

"Apakah dia baik baik saja??" Tanya Mew pada dokternya

"Dia baik baik saja, lebih baik kau selalu berada di sisinya saat ini agar itu baik untuk kondisi gulf dan bayinya" ujar dokter itu ke keluarganya Mew, sontak Mew langsung terkejut atas pernyataan dokter itu

"BAYI....." Ujar mereka bersamaan

"Tuan tidak tau usia kandungannya sudah 2 Minggu dan anak itu darah dangingmu tuan Mew" ujar dokter, sontak Mew terkejut dan juga sangat bahagia,intinya dia sangat sangat bahagia setelah dengar kabar ini

Setelah dokter pergi Mew dan keluarganya segera kembali ke kamar gulf dengan keadaan yang bahagia, sudah terlihat disana gulf sedang duduk melamun

"Kau kenapa baby?" tanya Mew

"Hiks Daddy .... Gulf kenapa hiks" ujar gulf lantas Mew langsung duduk di dekat gulf lalu memeluk gulf Mew dengan perlahan mengelus rambut gulf

"Cup cup sayangg... Kau tidak apa apa" ujar Mew

"Tapi.... Hiks... Perutku semakin besar hiks..." Ujar gulf kembali

"Disitu ada bayi sayangg..." Ujar Mew lagi

"Huh bayii... Gulf hamil??" Tanya gulf bingung

"Iya baby"

Gulf kembali memandang perutnya sekali kali dia mengelus lembut perutnya itu, lalu dia memandang Mew dan mengembangkan senyumnya, Tay dan new hanya tersenyum lalu keluar meninggalkan mereka berdua

"Huh disini ada bayi"ujar gulf sambil menunjuk perut tidak terlalu buncit itu

"Iya sayang ini bayi kita" ujar mew sambil mengelus perut gulf

Gulf tidak menjawab Mew dia sibuk memandangi perut buncitnya itu, sekali kali gulf melirik ke arah Mew yang juga ikut memandangi perutnya itu

"Daddy~" rengek gulf di pelukan mew

"Ada apa baby?"

"Pengen mangga muda" ujar gulf sambil menunjuk wajah cemberutnya

"Nanti Daddy belikan yah" ujar gulf lalu kembali memeluk Mew, tapi tubu Mew kembali di dorong oleh gulf

"Kenapa baby?" Tanya Mew kebingungan karena tiba tiba gulf menolak memeluknya

"Daddy yang harus memetik mangga muda itu" ujar gulf sambil menunjuk Mew

"Daddy?... Tapi baby Daddy tidak..." Ujar Mew namun omongannya dipotong oleh gulf

"Daddy.. kalau Daddy nolak maka nanti tidur di luar aja" ujar gulf lalu membalikkan tubuhnya agar membelakangi Mew

"Aoww jangan gitu baby....." Bujuk Mew kepada gulf

"Hiks... Daddy jahat hikss" tangis gulf

Mew yang panik dengan cepat memeluk gulf dan mencoba menenangkannya, bukannya semakin tenang gulf Malah makin jadi menangis

"Hikss.... Huaaa"

"Cupp sudah sayangg.... Huh iya nanti Daddy petikkan untuk gulf" ujar Mew, sontak gulf yang tadinya nangis sekarang terdiam malah menatap Mew dan tersenyum

"Sekarang Daddy" ujar gulf sambil menggunakan senyum jahilnya

"Aow baby tapi kan..."kata kata Mew kembali terhenti ketika sudah melihat gulf berkaca kaca

"Hiks daddy~ hiks" tangisan gulf kembali"

"Aow jangan menangis sayang.... Baik sekarang akan Daddy petikkan untuk gulf" ujar new yang langsung di dapat senyuman dari gulf

*Sabar Mew.... Dia ada bumil jadi kau harus menurutinya* ujar Mew dalam hati

Mew lalu melangkahkan kakinya keluar masion untuk mencari mangga mudah yang di minta gulf itu, sudah hampir malam tapi Mew belum menemukan pohon mangga, hingga akhirnya dia melihat sebuah kebun pohon mangga yang ingin dijual oleh pemiliknya, lalu Mew menghampiri orang tersebut dan membeli kebun mangga tersebut (orang kaya mah bebas gulf hanya minta 2 buah mangga malah dibelikan Sampek ke kebun kebunnya😌👍)

Lalu Mew kembali ke masion ya dia segera menuju kamar gulf saat Mew memasuki kamar gulf terlihat gulf sedang terlelap dalam tidur, terpaksa Mew membangunkan gulf

"Baby~ bangunlah sayang ini mangga mu" ujar Mew

"Hemm" ucap gulf sambil berusaha membuka matanya

"Daddy makan untuk gulf yah..... Gulf ngantuk Daddy" ujar gulf

*Sabar Mew sabar dia suamimu dia sedang mengandung anakmu jadi kau harus sabar* ujar Mew dalam hati

"Baik baby"........."untung suamiku kalau bukan ku buang kau gulf" ujar Mew

"Daddy mau buang gulf" ujar gulf sambil menunjuk ke arah Mew

"Nghh tidak baby~ bercanda sayangg" ujar Mew lalu memakan mangga muda tadi

*Sabarrrrrrrrrrr* ujar mew dalam hati
.
.
.
.
.
Bersambung

Nanti malam aku up lagi

Jangan lupa vote yaSee you💗

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jangan lupa vote ya
See you💗

my baby🤴🔞Where stories live. Discover now