Surat Kasih by Alin

36 10 1
                                    

Selamat hari kasih sayang! Meski secara fisik hari ini kita rayakan setiap harinya, tidak ada salahnya aku menuliskan sedikit perasaanku tentang kalian, orang-orang berharga di hidupku :)

Dear teman seperjuangan,

Hampir setahun tidak berjumpa, dijauhkan berkat pandemi dan jarak. Gue tahu jelas kita bukan tipe yang saling mengaku rindu. Tapi dalam hati gue tahu kalian kangen. Kalian gak sadar kalau beberapa kali foto profil kalian diganti dengan foto kebersamaan kita. Atau sesekali video rekaman pertemuan terakhir di coworking space yang paling sering dibagikan ulang di akun insta masing-masing. Gue tahu, karena gue juga :(

Sirkel kita tuh unik. Di belakang saling curhat soal masalah pribadi lalu menangis sesegukan lewat free-call. Tapi ketika udah duduk bareng di tempat yang sama, sedih itu musnah dan itu yang bikin gue bersyukur ketemu kalian di Jogja. Gue lupa sedih, karena sama kalian gue bisa ketawa lepas. Gue bersyukur kalian nyapa gue waktu itu, gue bersyukur banget kalian nanya nama dan menyediakan tempat untuk gue. Mungkin jika gak ketemu kalian, besar kemungkinan gue bakal pindah jurusan, itupun kalau keterima. Semoga pandemi cepat kelar supaya kita bisa gacoan bareng! Amin!

Dear keluargaku, 

Kaka sangat bersyukur lahir di keluarga ini. Puncak kesulitan kaka ada saat harus pergi dari rumah dan merantau ke Jogja. Bukan soal jurusan atau kesepian yang kaka takuti di sana, tapi pikiran soal biaya studi kaka sendiri. Ada masa ketika kaka pikir kaka harus berhenti, ikut bantu nyari duit (search: Cara Menjual Diri yang Halal). Tapi Papa Mama selalu bilang untuk menguatkan. Rejeki ada baik untuk kaka dan ading. Kewarasan kaka berada di jurusan ini tidak lepas dari peran Papa Mama serta ading. Mudah-mudahan kita sehat dan bahagia terus!

Dear, teman online

Kamu emotional suporter terbaik! Aku sampai merasa ga deserve kamu! Tapi plis jangan cuma support orang lain, tapi support dirimu juga! For everything that matters in the whole world, yourself is much more matter.

Dear, aktor panggung yang belakangan aku suka

Kalian tidak percaya betapa kehadiran kalian membuatku yakin kalau  'Jadi aku masih suka ya sama manusia?'. Kalian muncul sedikit aja dan emosi aku sudah sangat membaik. Ada di titik ketika hanya mendengarkan soundtrack kalian saja aku langsung senyum jelek. Stay sehat, jangan ngadi-ngadi terutama Mas yang tulang belakangnya rusak padahal tahun ini manggung. Atau Mas yang katanya udah beristri tapi sampai sekarang gak pernah muncul seakan-akan Anda telah tiada. Ini kalo ditranslate ke JP mungkin bakal aku kirim langsung ke orang-orangnya dan please stay tune kalo ada yang notis oke. Pokoknya aku cinta kalian ga paham lagi.

Dear, Tuhan

Terima kasih sudah percaya dan membawaku sampai di sini. Meski sampai di sini maksudnya adalah umur dan kesehatan yang baik, karena belakangan aku sadar banyak orang di luar sana yang kurang beruntung. Iya sih, aku jarang keluar rumah tapi aku nonton terus acara keluarganya Baim. Cita-citaku tetap, ingin menjadi orang seperti beliau-beliau yang ngasih rezeki tanpa hitung-hitungan. Kabulkan lah, amin.

Akhir kata, selamat hari kasih sayang! Jangan lupa bahagia!

Bestest Regards,

Permata KKM, turmalin_


Love Letter for The Beloved OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang