24

1K 351 273
                                    

Halo,
Makasiihh banyak yang udah meninggalkan komen di chapter sebelumnya
Aku putuskan untuk melanjutkan cerita book ini.
Makasih udah mau menunggu dan mengerti, aku baca satu persatu komen kalian kok♡

Oh ya, chapter ini bakal panjang

Jadi..
komen yang banyak oke??

Thanks and enjoy it!

Hdh pnjng bt thor













* *  €×!+  * *











"jun, belum tidur?"

Junho menoleh ke seungwoo ㅡyang baru balik mencari kayuㅡ lalu menggeleng. 

"Jangan ngelamun"       tegur seungwoo dan junho cuma menghela napasnya lirih

"Bang wonjin beneran mati?"      tanya junho yang sejak tadi galau karena kematian wonjin yang gak dia tau

Seungwoo mengangguk pelan sambil berusaha tersenyum menenangkan junho.

Junho menghela napas berat, "padahal gua belum sempet bilang sesuatu"

Seungwoo tersenyum simpul, "bilang aja sekarang, siapa tau dia ngedenger kita dari atas sana"    ucapnya

"Emang mau bilang apaan?"      lanjut seungwoo bertanya

"Gua pengen bilang kalo bahasa inggris nya ganteng itu handsome. Dan kita semua orang handsome, tapi gua lebih handsome dari dia sih.."        ujar junho sambil mengingat salah satu perdebatan kecil antara dia dan wonjin


Untung seungwoo yang ngedenger nya, kalau hangyul udah pasti junho kena pukul.

Tapi tiba-tiba sebuah kerikil mengenai wajah handsome junho, "kampret sempet-sempetnya!"    

Ternyata minhee yang melempar, dia juga belum tidur karena kakinya yang digigit + diseret buaya kerasa nyut-nyutan.

Seungwoo tersenyum lebar guna menahan rasa ingin menimpuk junho pakai kayu yang lagi seungwoo pegang.

Lalu mengusap punggung junho, "semoga dia denger dan pasti dia udah tenang disana"

Junho sedikit terdiam, ingin berusaha percaya omongan seungwoo tapi sejak tadi ada badan tanpa kepala yang mengikuti mereka.

"Huh.. iseng banget"   itu jin niruin orang yang baru matiㅡ gumam junho yang berlanjut ke dalam hati


Bukan jin oppa.


"Kenapa jun?"    tanya seungwoo sambil menyalakan api unggun

"Nggak kenapa-napa"

Malam ini mereka kembali beristirahat seperti biasa dengan perlindungan dari kertas mantra yang ditempel di sekitar mereka.

Dan entah kenapa malam ini dingin banget sampai mereka harus mencari kayu dan bikin api unggun.

"Bang yohan sama bang hangyul kok lama?"      Tanya junho karena kedua abang 99l nya belum juga balik dari mencari kayu

Seungwoo berdeham, "kayanya mereka sekalian nyari buah"

"Untung masih ada gelang jimat, jadi mereka aman"    sahut minhee

Yah, gelang jimat dari jungmo tersisa tiga lagi dari sekian banyaknya yang jungmo bawa. Beruntung jungmo pernah pinjemin ke hangyul, dongpyo, dan yunseong jadinya gelang itu masih ada walaupun cuma tiga.

Exit  | Produce X 101 ✓Where stories live. Discover now